1 Juta Orang Sudah Check-in di PeduliLindungi, 619 Ditolak Masuk Mal
Aplikasi PeduliLindungi menjadi salah satu alat yang digunakan untuk melakukan skrining Covid-19 di masa Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Salah satu penggunaannya adalah sebagai syarat masuk mal, dalam masa percobaan pembukaan pusat perbelanjaan pada 9 sampai 16 Agustus 2021.
Aplikasi PeduliLindungi menjadi salah satu alat yang digunakan untuk melakukan skrining Covid-19 di masa Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Salah satu penggunaannya adalah sebagai syarat masuk mal, dalam masa percobaan pembukaan pusat perbelanjaan pada 9 sampai 16 Agustus 2021.
Dalam siaran pers Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), pemerintah mencatat ada 1.015.303 yang sudah melakukan check-in di sistem PeduliLindungi. Selain itu, 619 orang ditolak masuk oleh sistem aplikasi tersebut dan tidak diperkenankan memasuki pusat perbelanjaan atau mal.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Bagaimana cara orang Indonesia menggunakan smartphone dalam sehari? Indonesia juga termasuk ke dalam daftar negara yang tidak bisa hidup tanpa ponsel. Menduduki urutan ke enam, netizen Indonesia mengantongi angka sebanyak 29,1 persen dari waktu harian mereka untuk dihabiskan di depan layar HP.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kenapa sebagian orang memakai ponsel untuk menghindari situasi tertentu? Beberapa orang menggunakan ponsel sebagai alat untuk menghindari interaksi sosial atau untuk mengalihkan perhatian dari situasi yang menimbulkan stres atau kecemasan dalam kehidupan nyata.
Kemenkominfo mengatakan, dalam perpanjangan PPKM selanjutnya, PeduliLindungi akan tetap digunakan sebagai sarana skrining di berbagai kegiatan wilayah PPKM level 4 dengan uji coba dan wilayah level 3. Lebih lanjut, Kemenkominfo menjelaskan ada bahwa proses skrining dengan aplikasi ini akan dilakukan terhadap pengunjung pusat perbelanjaan atau mall.
Pemerintah sendiri telah meningkatkan kapasitas kunjungan ke pusat perbelanjaan atau mall menjadi 50 persen, serta memberikan akses dine-in atau makan di tempat sejumlah 25 persen atau 2 orang per meja.
Skrining Pabrik
Aplikasi juga dilakukan untuk skrining terhadap karyawan dan non-karyawan yang masuk ke lokasi pabrik.
Hal ini terkait uji coba pemerintah dalam pelaksanaan protokol kesehatan untuk perusahaan berorientasi ekspor dan orientasi domestik yang ditentukan oleh Kementerian Perindustrian.
Skrining juga dilakukan dalam uji coba penerapan SOP olahraga luar ruangan yang dilakukan secara individu atau kelompok, dengan jumlah peserta tak lebih dari empat orang dan tanpa melibatkan kontak fisik.
"Pemerintah akan terus meningkatkan kemampuan dari aplikasi agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menjalani kehidupan dengan kebiasaan baru, serta mendukung upaya pemerintah dalam pengendalian pandemi," kata Menkominfo Johnny G. Plate.
Johnny mengatakan, jika semakin banyak orang yang menggunakan aplikasi PeduliLindungi, maka akan semakin tinggi tingkat akurasi deteksi penyebaran Covid-19 di Indonesia.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Giovani Dio Prasasti