Bahkan mobil pun dijadikan sarana mata-mata
Ford memang memata-matai para pengguna produk mereka, namun dengan tujuan baik.
Ternyata tidak hanya National Security Agency (NSA) atau webcam atau juga televisi digital saja yang melakukan mata-mata terhadap penggunanya, mobil pun juga digunakan sebagai sarana untuk hal itu.
Apabila sebelumnya melalui internet dan jaringan telepon, NSA memata-matai banyak orang serta aktivitasnya, kemudian disusul dengan rumor bahwa webcam dan televisi digital juga digunakan sebagai sarana mata-mata, kali ini ada pengakuan yang cukup mengejutkan datang dari Ford.
Dikutip dari Huffington Post (09/01), pada saat digelarnya International Consumer Electronic Show di Las Vegas, pihak Ford yang diwakili oleh seseorang bernama Jim Farley menjelaskan bahwa Ford memang memata-matai para pengguna produk mereka, namun dengan tujuan baik.
Bahkan, menurut Farley, data yang didapat dan dikumpulkan tersebut mereka simpan sendiri dan tidak untuk dipublikasikan ke khalayak umum.
"Kita tahu setiap orang pasti ada yang melanggar hukum, kita tahu kapan itu terjadi. Kita telah memasang GPS di mobil Anda, jadi kita mengetahui apa yang sedang kalian perbuat," jelas Farley.
Aksi mata-mata itu berfungsi mirip seperti black box di dalam pesawat terbang. Jadi dapat dikatakan bahwa dengan adanya data yang terekam maka apabila terjadi kecelakaan, maka pihak yang berkepentingan dan memiliki otoritas penyelidikan dapat mengetahui kejadian sebelum terjadinya kecelakaan.
Ada kabar bahwa, di kemudian hari para produsen otomotif khususnya mobil harus melengkapi produknya dengan alat sejenis.