Banjir Manado, 30 persen BTS Telkomsel terganggu
Telkomsel terus melakukan upaya percepatan pemulihan infrastruktur telekomunikasi yang didukung oleh tiga posko utama
Sebagai akibat dari banjir yang merendam sebagian besar kota Manado, sekitar 30 persen dari total BTS Telkomsel di Kota Manado juga mengalami gangguan berupa pemadaman listrik dari PLN.
Telkomsel melakukan pemulihan jaringan dengan melakukan mobilisasi genset sebagai pengganti catu daya PLN, dimana saat ini layanan Telkomsel masih mampu meng-cover sekitar 85 persen wilayah Kota Manado dan sekitarnya.
Sampai saat ini Layanan Telkomsel masih normal melayani komunikasi 2,4 juta pelanggan di wilayah Manado dan sekitarnya (Bitung, Tomohon, Kotamubagu, Talaud & Ternate) dimana terdapat 800 ribu pelanggan berada di pusat kota Manado.
Pelanggan masih bisa melakukan komunikasi voice, sms & data seperti biasa walaupun terjadi penurunan kualitas dimana Success Call Rate sekitar 96 persen
Kondisi trafik komunikasi meningkat tajam baik voice maupun sms yang dikarenakan tingginya kebutuhan komunikasi untuk saling koordinasi dan berbagi informasi
"Untuk kenyamanan komunikasi Telkomsel menghimbau agar masyarakat menggunakan layanan sms sebagai alternatif komunikasi," demikian holding statement Telkomsel, Kamis (16/1).
Telkomsel terus melakukan upaya percepatan pemulihan infrastruktur telekomunikasi yang didukung oleh tiga posko utama yaitu di Gedung Baruga Telkomsel Makassar, kantor Branch Manado dan Telkomsel Telecommunication Center (TTC) Teling-Manado.
Telkomsel bekerja sama dengan mitra diler Akar Daya menggelar posko Siaga bagi para korban banjir dengan aktivitas pembagian makanan, minuman, selimut, obat-obatan, pembalut, popok bayi, charger gratis dan layanan telepon gratis serta isi ulang pulsa.