Detik-Detik Bocah Digigit Anjing Tetangga di Kebayoran Lama, Matanya Sampai Terluka
Akibat digigit anjing tersebut, mata bocah harus mendapatkan perawatan serius.
Peristiwa itu terjadi bertepatan momen perayaan Iduladha 1445 H Senin (17/6) lalu.
Detik-Detik Bocah Digigit Anjing Tetangga di Kebayoran Lama, Matanya Sampai Terluka
Beredar video di media sosial yang merekam detik-detik seekor anjing menerkam wajah seorang bocah 7 tahun di kawasan Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Dalam video yang dibagikan akun X @_NeverAlonely itu, terlihat bocah berkaos hitam sedang jalan bersama neneknya di keramaian warga.
Bocah itu tampak melihat ke dalam halaman rumah yang terpagar. Tiba-tiba muncul seekor anjing putih.
“Anak Arkan 7 thn yang sedang bermain dengan neneknya digigit anjing peliharaan tetangganya,” tulis akun tersebut, dikutip Jumat (21/6).
Akibat digigit anjing tersebut, mata bocah harus mendapatkan perawatan serius. Mata kiri korban harus diperban akibat saraf air matanya terputus.
“Di bagian mata sebelah kiri dan mengakibatkan syaraf air matanya putus,” tuturnya.
Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono membenarkan peristiwa itu. Dia mengatakan, peristiwa itu terjadi bertepatan momen perayaan Iduladha 1445 H Senin (17/6) lalu.
"Saat melintas di depan rumah salah satu warga yang kedapatan memelihara anjing anak tersebut,” kata Widya saat dikonfirmasi, Jumat (21/6).
Widya mengatakan, kala itu korban bersama neneknya hendak ke musala melihat proses penyembelihan hewan kurban. Namun korban yang masih bocah tiba-tiba melihat ke dalam halaman rumah tersebut.
“Melongok ke arah halaman rumah yang di dalamnya ada memelihara anjing, secara tiba-tiba diserang anjing dari dalam halaman rumah tersebut," kata Widya.
Akibat gigitan anjing itu, lanjut Widya, korban terluka di bagian matanya. Hingga kini korban masih mendapatkan perawatan di rumah sakit.
"Kalau itu (luka korban) harus keterangan medis, yang jelas bagian mata kena, cuman sampai bagian itu (syaraf air mata) nggak tahu," ujarnya.
Widya mengatakan, saat ini pihak keluarga korban belum mau membuat laporan polisi. Karena pemilik anjing siap bertanggung jawab akibat insiden tersebut.
"Pihak keluarga korban tidak membuat laporan, informasi RT RW yang pihak pemilik anjingnya bertanggung jawab. Untuk laporan sudah kita cek belum ada laporan. Yang bersangkutan pemilik anjing bertanggung jawab sampai selesai pengobatannya," jelasnya.
"Belum tahu (nasib anjing). Cuman kita koordinasi dengan instansi terkait, itu kan ada Satpol PP juga, terkait itu penanganannya seperti apa," tambah dia.