Cek Fakta atau Hoaks dengan Mudah Melalui Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta
KapanLagi Youniverse (KLY), dan Liputan6.com secara resmi meluncurkan layanan Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta pada Rabu, 23 Juni 2021. Tujuannya, untuk melawan misinformasi dan disinformasi yang kian masif menyebar di masyarakat, baik di ruang digital maupun dunia nyata.
Maraknya peredaran hoaks membuat kita harus lebih teliti lagi dalam meneliti informasi yang diterima. Sayangnya, tak semua orang mampu membedakan antara mana yang fakta dan mana yang hoaks dengan mudah.
KapanLagi Youniverse (KLY), dan Liputan6.com secara resmi meluncurkan layanan Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta pada Rabu, 23 Juni 2021. Tujuannya, untuk melawan misinformasi dan disinformasi yang kian masif menyebar di masyarakat, baik di ruang digital maupun dunia nyata.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Kapan HUT Kopassus diperingati? Kopassus didirikan pada tanggal 16 April 1952. Selamat ulang tahun ke-72, Kopassus!
-
Kapan Yap Thiam Hien lahir? Mr. Yap Thiam Hien atau yang biasa disapa dengan John oleh kawan-kawannya lahir di Kutaraja, Banda Aceh pada 25 Mei 1913.
-
Kapan Lukman Hakim meninggal? Lukman Hakim meninggal di Bonn pada 20 Agustus 1966.
-
Kapan bandara Lolak diresmikan? Bandar udara (bandara) di Provinsi Sulawesi Utara kian bertambah, kini baru saja beroperasi bandara Lolak di Bolaang Mongondow, Minggu (18/2).
-
Kapan Paus Yohanes XXIIII dilantik? Saat sampai di Italia, Vatikan sedang mendapat sorotan karena Paus Pius meninggal dunia. tahka kemudian diduduki Paus Yohanes XXIIII yang upacara penobatannya dilakukan pada 4 November 1958.
Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta diluncurkan di tengah wabah COVID-19 yang belum menunjukkan tanda-tanda mereda. Kasus positif di Indonesia bahkan sudah tembus 2 juta. Dan, ketika pandemi diikuti ‘infodemik’, menyajikan informasi yang benar bisa menyelamatkan orang dari bahaya.
Chief Content Officer (CCO) KLY, Wenseslaus Manggut mengatakan, cek fakta adalah pekerjaan kolosal. Sebab, hoaks bertebaran di banyak tempat, masif, dan datang dalam beragam topik serta platform.
“Oleh karena itu, upaya memberantasnya tidak bisa dilakukan pemerintah saja, media saja, platform saja, tapi juga harus melibatkan sebanyak mungkin elemen masyarakat dan publik,” kata dia.
Wens menambahkan, Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta adalah solusi teknologi untuk mengikutsertakan publik dalam pekerjaan kolosal tersebut. “Agar kita semua ramai-ramai menyapu sampah yang mengotori ruang publik digital,” tambah dia.
Ada alasan mengapa WhatsApp dipilih sebagai medium penyebaran informasi cek fakta. Menurut Pemimpin Redaksi Liputan6.com, Irna Gustiawati, aplikasi percakapan tersebut sangat populer di Indonesia.
Layanan chatbot diharapkan akan menghubungkan jutaan pengguna WhatsApp dengan informasi anti-hoaks yang diproduksi tim Cek Fakta Liputan6.com.
“Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta ini akan memudahkan publik melawan hoaks dengan cara yang sangat simpel, melalui aplikasi percakapan yang digunakan sehari-hari,” kata Irna.
“Pengguna cukup mengetik kemudian mengirimkan kata kunci, dan seketika akan mendapat jawaban dari informasi yang telah ada di database Liputan6.com,” sambungnya.
Irna berharap, kemudahan untuk memverifikasi informasi melalui Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta akan mengundang partisipasi aktif masyarakat untuk melawan hoaks atau kabar dusta.
“Dengan begitu akan semakin banyak pengguna yang terjaga kewarasannya dan tidak lagi dipermainkan para pembuat hoaks,” tambah Irna.
Product Director KLY, Ivan Valentino mengungkapkan, Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta menjadi alternatif solusi dari permasalahan yang kita hadapi bersama.
“Penyebaran informasi kini bertumbuh makin cepat, sehingga makin sulit untuk membedakan kebenaran sebuah berita,” kata Ivan. Situasi makin pelik ketika judul atau headline yang dipilih cenderung memicu emosi pembaca yang langsung merespons tanpa membaca isinya.
“Untuk itu, tim Product KLY dan Liputan6.com bekerja sama dengan WhatsApp untuk memberikan kemudahan bagi pembaca melakukan cek fakta, kapan pun dan di mana pun, dengan produk baru yang siap digunakan, yaitu: Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta,” kata Ivan.
Penggunaannya pun tak rumit.
“Semudah berkomunikasi melalui WhatsApp, pengguna cukup menyimpan nomor kontak Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta dan menulis kata kunci untuk mengecek kebenaran sebuah berita,” jelas Ivan.
Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta menyediakan sejumlah layanan, di antaranya pengecekan informasi dan tips untuk membentengi diri dari hoaks.
Berikut cara mengakses Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta:
Menambahkan nomor 0811-9787-670 ke kontak atau klik tautan https://wa.me/628119787670?text=halo.
Untuk layanan cek fakta, ketik kata kunci terkait informasi yang ingin diperiksa.
©2021 Merdeka.com
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com adalah situs berita di bawah naungan KapanLagi Youniverse (KLY).
Keterlibatan Liputan6.com dalam program anti-hoaks diawali pada 2018 dengan membentuk Kanal Cek Fakta. Tujuannya, untuk memverifikasi informasi mencurigakan yang beredar di masyarakat dalam bentuk artikel yang disajikan secara lebih sistematis dan terstruktur.
Sejak 2 Juli 2018 hingga kini, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook.
Kami juga bekerja sama dengan Google News Initiative serta 24 media nasional dalam cekfakta.com, sebuah inisiatif bersama untuk melawan hoaks yang tersebar di masyarakat.
Kerja sama dengan lembaga-lembaga, baik dalam negeri maupun luar negeri, tidak mempengaruhi independensi Tim Cek Fakta Liputan6.com.
Peluncuran Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta kian menegaskan komitmen Liputan6.com untuk melawan kabar bohong.
Tak hanya memproduksi konten cek fakta berupa artikel, video, dan infografis, Liputan6.com juga aktif memberikan literasi media pada masyarakat hingga ke pelosok Indonesia.
Pada awal 2020, Liputan6.com membuat program Pegiat Cek Fakta Liputan6.com yang bertujuan melibatkan masyarakat luas dalam proses cek fakta.
Baca juga:
Hadirkan Sejumlah Musisi, YouPlay Volume 2 Bakal Tayang 11 Juni 2021
Karyawan KLY Ikuti Vaksinasi Gotong Royong
Ikuti Pengundian Pemenang Kuis KETIBAN REJEKI Berhadiah Puluhan Juta Rupiah
Nadin Amizah Suguhkan Live Music 1 Jam Non-stop di YouPlay