Google Akan Rilis Fitur 'Colombus' di Android 12, Apa Itu?
Google Akan Rilis Fitur 'Colombus' di Android 12, Apa Itu?
Pengembang software Android Google disebut akan menghadirkan kembali sebuah fitur yang batal muncul di Android 11. Fitur yang tak jadi muncul di sistem operasi tahun lalu tersebut akan digulirkan di Android 12.
Apa fitur tersebut? Saat ini, tim pengembang di Google baru sebatas menyebut fitur itu dengan nama "Colombus".
-
Kenapa Google meluncurkan pembaruan keamanan untuk Android? Google baru saja meluncurkan pembaruan keamanan pada bulan September, disertai peringatan bahwa sistem Android menghadapi ancaman.
-
Kenapa Google memutuskan untuk menghentikan dukungan untuk Android Lollipop? Mengutif PhoneArena, Selasa (16/7), menghentikan dukungan untuk Android Lollipop akan memungkinkan para engineer Google untuk fokus pada versi sistem operasi yang lebih baru yang dapat menjalankan fitur-fitur yang masih digunakan hingga saat ini. Hal ini juga memungkinkan Google untuk berkonsentrasi pada peningkatan perangkat kerasnya yang lebih mumpuni.
-
Apa yang lebih disukai pengguna Android dari iPhone? Selain harga yang lebih murah, banyak pengguna Android yang membeli iPhone untuk mendapat fitur-fitur eksklusif ponsel tersebut, seperti iMessage, FaceTime, AirPods, hingga bahkan kemampuan videografi ponsel iPhone yang baik.
-
Bagaimana cara Google memastikan bahwa layanan Google Play masih didukung pada perangkat Android? Halaman dukungan Google yang diperbarui mencatat bahwa layanan Google Play saat ini didukung pada perangkat yang menjalankan Android 6.0 atau lebih tinggi yang dikenal sebagai Marshmallow.
-
Apa yang sering dibandingkan dari pengguna Android dan iPhone? Di tengah banyaknya pilihan, pengguna Android dan iPhone sering kali menjadi dua kelompok utama yang sering dibandingkan.
-
Kapan Google terakhir kali memberikan dukungan untuk Android KitKat? Sebelumnya pada Juli lalu, Google mengakhiri dukungan untuk Android 4.4 alias KitKat.
Dikutip 9to5Google via Tekno Liputan6.com, fitur Colombus memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai aksi dengan mengetuk bagian bodi belakang ponsel dua kali.
Secara default, mengetuk bodi belakang smartphone akan mengaktifkan Google Assistant; tetapi bisa mengatur apa saja yang dapat diaktifkan, seperti mematikan alarm, membuka kamera, memutar video, dll.
Sedangkan di Android 12 nanti Colombus hanya dapat melakukan beberapa hal, seperti mengaktifkan Google Assistant, screenshot, pause dan resume saat memutar video, atau membuka notifikasi.
Agar tidak sengaja mengetuk bodi ponsel dua kali atau lainnya, pengguna harus mendaftarkan "gesture atau isyarat" ini terlebih dahulu.
Sayang, belum diketahui secara pasti apakah fitur Colombus ini akan tersedia untuk semua ponsel ber-OS Android 12 atau terbatas untuk seri Google Pixel.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Yuslianson
Baca juga:
Google & Facebook Bakal Bayar Media di Australia
6 Fungsi Google Drive Selain Menyimpan File, dari Membuat Catatan hingga Backup Chat
Google Dilaporkan Tak Cantumkan Detail Privasi di iOS
Google Ancam Hentikan Layanan Google di Australia, Alasannya?
Northstar Group dan Google Sepakat Kolaborasi Bisnis di Tahun 2021
Perusahaan Induk Google Hentikan Proyek Balon Internet Loon
Google Setuju Bayar Hak Cipta Media di Prancis