Ini 3 fitur yang hilang di BBM untuk Android
BBM untuk Android ternyata hadir disertai dengan fitur terbatas
BlackBerry Messenger untuk Android sudah mengecewakan penggunanya sesaat setelah peluncurannya karena sulitnya mengunduh BBM ke smartphone Android mereka. Namun hal ini bukanlah satu-satunya kekecewaan yang akan mereka dapat.
Dilansir Softpedia (21/9), dikabarkan jika nantinya BBM untuk Android tidak akan dilengkapi fitur lengkap seperti BBM untuk smartphone BlackBerry. Dilaporkan akan ada tiga fitur yang hilang di BBM untuk smartphone Android.
-
Apa saja jenis BBM yang diatur dalam aturan baru? Pemerintah segera merilis aturan baru mengenai penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) Pertalite dan jenis BBM tertentu JBT Solar Subsidi.
-
Dimana pengecekan stok BBM dan elpiji dilakukan? Pengecekan tersebut dilakukan di SPBU simpang PT Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida dan agen elpiji, PT Tendano.
-
Bagaimana cara pemerintah menghemat BBM? Luhut meyakini, dengan pengetatan penerima subsidi, pemerintah dapat menghemat BBM mulai 17 Agustus 2024, sehingga dapat mengurangi jumlah penyaluran subsidi kepada orang yang tidak berhak.
-
Apa saja jenis BBM yang mengalami penurunan harga? Harga BBM jenis Pertamax, Pertamax Green 95, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex turun sedangkan untuk Pertalite atau BBM subsidi tidak mengalami perubahan.
-
Di mana negara dengan BBM termahal di dunia? Berikut ini adalah daftar 10 negara dengan harga bahan bakar termahal.
-
Kapan RIM mengumumkan berakhirnya Blackberry? Namun sejak kehadiran iPhone pada 2007 dan smartphone OS Android 2009, pangsa pasar BB terus tergerus hingga pada 2016, RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry.
Berdasarkan lansiran tersebut, nantinya BBM untuk Android tidak akan dilengkapi dengan fitur BBM Voice, BBM Video, maupun BBM Channels.
Namun, pihak BlackBerry dalam pernyataan resminya mengungkapkan jika ketiga fitur tersebut akan diluncurkan ke BBM untuk Android dalam update aplikasi BBM selanjutnya.
Namun update ini sendiri kemungkinan akan datang tidak dalam waktu dekat. Hal ini dikarenakan BlackBerry sendiri saat ini sedang fokus untuk membenahi sistem BlackBerry Messenger untuk Android setelah marak beredarnya BBM ilegal sesaat BBM meluncur ke Apple App Store dan Google Play Store pada Sabtu (21/9).
(mdk/dzm)