LG Electronics Gunakan Energi Terbarukan 100 Persen pada 2050
Raksasa elektronik asal Korea Selatan, LG Electronics, mengumumkan komitmennya untuk beralih sepenuhnya ke energi terbarukan pada 2050. Visi ini dikatakannya sebagai komponen kunci dari strategi keberlanjutan perusahaan.
Raksasa elektronik asal Korea Selatan, LG Electronics, mengumumkan komitmennya untuk beralih sepenuhnya ke energi terbarukan pada 2050. Visi ini dikatakannya sebagai komponen kunci dari strategi keberlanjutan perusahaan. Pengumuman ini tercantum dalam laporan LG Electronics Sustainability Report, yang dirilis untuk mencapai netralitas karbon pada 2030 melalui inisiatif "Zero Carbon 2030".
Pada inisiatif ini, LG berjanji mengurangi emisi karbon dalam tahap produksi hingga 50 persen dari standar 2017 pada tahun 2030. Transformasi ini akan dilaksanakan simultan dari wilayah demi wilayah mulai di Amerika Utara.
-
Siapa yang memimpin LG dalam menghadirkan teknologi dan inovasi terbaru? CEO LG William Cho didampingi Jung Ki-hyun selaku Wakil Presiden dan Kepala Pusat Bisnis Platform LG dan Eun Seok-hyun sebagai Presiden Perusahaan Solusi Komponen Kendaraan LG yang memperkenalkan teknologi inovatif berbasis AI dan strategi.
-
Bagaimana LG mengembangkan solusi AI yang bertanggung jawab? Sejalan dengan upaya pengembangan AI yang bermanfaat, LG juga mendorong tumbuhnya perilaku aman dan menjamin keamanan data pribadi yang dikumpulkan.
-
Bagaimana LG Electronics melibatkan produknya dalam kampanye "Better Life for All"? Di antara berbagai kegiatan ini, ujar Jay Jang, bahkan melibatkan interaksi dengan berbagai produk pilihan LG yang memang memiliki inovasi untuk mendukung gaya hidup berkelanjutan.
-
Apa tujuan LG dalam menerapkan AI? LG yakin bahwa AI bisa menumbuhkan pengalaman pengguna yang lebih peduli, berempati, dan penuh pengertian.
-
Apa saja program layanan after sales unggulan yang diperkenalkan oleh LG? Untuk menjawab kebutuhan konsumen yang beragam, LG memperkenalkan empat program after sales service unggulan yaitu LG Evening Service, LG WhiteGlove Service, LG Ontime Service dan LG OBS Installation.
-
Apa tujuan dari kampanye "Better Life for All" oleh LG Electronics? Kampanye ini didesain sebagai wujud nyata inisiatif sosial perusahaan untuk berkontribusi dalam terciptanya budaya pangan berkelanjutan dan membangun kesadaran diantara generasi muda terkait food issue, terutama soal tingginya food waste dan food insecurity (kerawanan pangan) di Indonesia dan dunia yang menjadi topik utamanya.
Setiap kantor dan lokasi manufaktur LG di kawasan tersebut akan didukung energi terbarukan dalam tahun ini. Fasilitas manufaktur LG di luar Korea Selatan lainnya ditargetkan untuk mengonversi 50 persen kebutuhan listriknya menjadi energi terbarukan dalam empat tahun ke depan.
LG sudah menyiapkan beberapa strategi untuk itu, termasuk memasang panel surya LG dengan efisiensi tinggi di gedung, memanfaatkan perjanjian pembelian listrik yang memungkinkan perusahaan membeli listrik langsung dari pemasok, memanfaatkan sertifikat Renewable Energy Credit (REC), dan berpartisipasi dalam Green Premium program di Korea yang akan membuat LG membeli energi bersih langsung dari Korea Electric Power Corporation (KEPCO).
Park Pyung-gu, Senior Vice President LG Electronics Safety & Environment Division, menjelaskkan komitmen LG untuk menciptakan kehidupan lebih baik untuk semua dapat diwujudkan dengan transisi LG ke energi terbarukan dan mencapai netralitas karbon.
“Di dunia sekarang, inovasi tidak hanya terjadi di laboratorium, tapi juga harus terjadi di pabrik dan fasilitas produksi kita. Pabrikan kini memiliki kesempatan sekali seumur hidup untuk memberikan generasi berikutnya dunia yang layak diwarisi. Di LG, kami mengambil tanggung jawab ini dengan sangat serius,” kata Park dalam rilisnya, Rabu (21/7).
Saat ini LG telah memasang modul surya dengan kapasitas 3,2 megawatt di lokasi manufaktur di Noida, India, yang juga menghasilkan listrik untuk menyalakan kantor administrasi LG. Proyek ini akan diperluas sebagai bagian dari Clean Development Mechanism (CDM) yang memungkinkan LG mendapatkan sertifikat pengurangan karbon dari Konvensi Kerangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim atau United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC).
(mdk/sya)