Merasa tersaingi Samsung, ZTE bakal luncurkan smartphone lipat (lagi)
Merasa tersaingi Samsung, ZTE bakal luncurkan smartphone lipat (lagi). Jika memang benar terjadi, maka persaingan di antara Samsung dan ZTE akan kembali meruncing di segmen yang sama. Siapakah nanti yang lebih unggul?
Sejak tahun lalu, kita selalu mendengar bahwa Samsung tengah mengembangkan smartphone lipat pertama mereka yang rencananya bakal dirilis di akhir tahun 2018. Bahkan beberapa hari lalu pihak Samsung kecolongan gambar desain dari smartphone lipat yang diberi nama Galaxy X itu.
Saat kita sibuk menduga-duga bagaimana wujud smartphone lipat Samsung, banyak dari kita yang melupakan satu perangkat ini. Tahukah bahwa ZTE sudah lebih dulu menelurkan smartphone lipat pertamanya di tahun lalu?
-
Mengapa ZTE yakin bisa bersaing di pasar smartphone gaming di Indonesia dengan Nubia Redmagic 8S Pro? "Indonesia memiliki jumlah gamers terbesar di Asia Tenggara. Spek produk kami sangat bagus, dan harga yang ditawarkan juga wajar," kata Liu saat peluncuran produk ZTE Nubia di Jakarta.
-
Kapan ZTE meluncurkan Nubia Redmagic 8S Pro dan Nubia Neo 5G di Indonesia? ZTE percaya diri dalam merilis dua produk terbarunya, Nubia Redmagic 8S Pro dan Nubia Neo 5G di Indonesia. Hal ini diungkap Liu Wenlong, Sales Director ZTE Indonesia pada event ZTE Indonesia Gaming Phone Launch hari ini, Selasa (29/8).
-
Apa yang ZTE dan Moratelindo kerjakan bersama? ZTE Corporation (0763.HK/000063.SZ), sebuah perusahaan penyedia solusi teknologi informasi dan komunikasi terkemuka di dunia, dan Moratelindo, salah satu perusahaan terbuka penyedia infrastruktur dan jaringan telekomunikasi terbesar di Indonesia, mengumumkan kerjasama strategis untuk komersialisasi Set-Top Box (STB) B866V2FA yang didukung oleh Android TV™.
-
Bagaimana cara ZTE dan Moratelindo menghadirkan pengalaman menonton yang lebih unggul? Dengan menggabungkan keahlian kedua belah pihak, kami berharap dapat memberikan pengalaman menonton TV yang lebih unggul dan beragam kepada pelanggan di Indonesia,” kata Musa Gan, Sales Director ZTE Indonesia.
-
Bagaimana ZTE Nubia Redmagic 8S Pro membuat pengalaman gaming lebih nyaman? Khusus untuk bermain game, HP ini dilengkapi juga dengan dedicated gaming chip Red Core 2. Ini membuat pengguna dapat bermain game-game berat seperti Genshin Impact, CODM, League of Legends Wildrift, dan game berat lainnya dengan sangat nyaman.
-
Bagaimana teknologi komputasi RAN ZTE berbasis Native-AI meningkatkan pengalaman internet pengguna Smartfren? Hal ini bisa terjadi lantaran teknologi komputasi RAN ZTE berbasis Native-AI mengintegrasikan komunikasi dan komputasi langsung di base station, sehingga memaksimalkan potensi infrastruktur jaringan.
Sayangnya itu tidak terlalu laku. Meskipun tetap ada yang membelinya. Itu pun karena dianggap sesuatu yang baru.
Pada dasarnya, perusahaan asal China ini bukan mengembangkan smartphone dengan layar lipat seperti Samsung. Melainkan smartphon yang dapat dilipat tapi tetap menggunakan dua layar. Namanya ZTE Axon M.
Nah, gembar-gembor media tentang Samsung yang akan merilis Galaxy X sebagai smartphone layar lipat sepertinya membuat ZTE mulai tertarik untuk berkompetisi. Baru-baru ini ZTE mengumumkan bahwa mereka akan terus bereksperimen dengan desain Axon M. Bahkan Wakil Presiden Pemasaran ZTE - Zee Jeff Yee mengatakan Axon M mendapat umpan balik yang positif terutama melalui AT&T.
ZTE kabarnya siap membuat perubahan penting pada seri smartphone lipatnya. Kemungkinan besar, perangkat ini akan didesain ulang dengan meminimalisir bezel. Namun mereka harus bekerja keras jika ingin melihat bagaimana Axon M yang kurang laku di pasaran.
Jika memang benar terjadi, maka persaingan di antara Samsung dan ZTE akan kembali meruncing di segmen yang sama. Siapakah nanti yang lebih unggul?
Baca juga:
Takut dimata-matai, RUU baru AS larang gunakan Pemerintah Huawei dan ZTE
Bos ZTE: Tunggu saja, kami akan merilis smartphone 5G akhir tahun 2018!
ZTE Axon M: smartphone dengan dua layar yang bisa dilipat jadi tablet!
ZTE pamerkan teknologi 5G di Jakarta
ZTE jadi pendaftar terbanyak Hak Paten Kekayaan Intelektual Dunia