Pantaskah WhatsApp dihargai Rp 9,7 triliun?
Harga ini yang dipasang Google untuk membeli WhatsApp.
Rumor pembelian WhatsApp oleh Google memang mengejutkan banyak pihak. Terlebih lagi, Google kabarnya sudah menyiapkan uang senilai USD 1 miliar untuk memboyong aplikasi chat antar platform ini.
Dengan angka tersebut, memang bisa dibilang cukup besar. Namun, apakah WhatsApp layak mendapatkannya?
-
Bagaimana Telkomsel dan Google meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan? RCS memungkinkan pelanggan Telkomsel untuk meningkatkan layanan Short Messaging Service (SMS) dengan tingkat interaktivitas yang lebih tinggi, berbagi konten multimedia berkualitas tinggi, berpartisipasi dalam obrolan grup yang lebih dinamis, serta mencakup dukungan penuh untuk tanda terima telah dibaca dan indikator pengetikan.
-
Di mana teknologi Google ini akan digunakan? Teknologi ini dirancang agar dapat digunakan di ponsel pintar, terutama di wilayah pedesaan yang memiliki akses terbatas terhadap layanan kesehatan.
-
Apa yang sering dibandingkan dari pengguna Android dan iPhone? Di tengah banyaknya pilihan, pengguna Android dan iPhone sering kali menjadi dua kelompok utama yang sering dibandingkan.
-
Di mana kita bisa menemukan informasi tentang beragam aplikasi yang dapat dioperasikan di handphone? Hingga kini, terdapat berbagai aplikasi atau software yang dapat digunakan untuk melakukan aktivitas pekerjaan sehari-hari. Seperti aplikasi membuat dokumen, pengiriman dokumen dengan menggunakan internet, hingga aplikasi dasar seperti alarm, kalkulator, hingga konverter.
-
Apa yang lebih disukai pengguna Android dari iPhone? Selain harga yang lebih murah, banyak pengguna Android yang membeli iPhone untuk mendapat fitur-fitur eksklusif ponsel tersebut, seperti iMessage, FaceTime, AirPods, hingga bahkan kemampuan videografi ponsel iPhone yang baik.
-
Bagaimana cara orang Indonesia menggunakan smartphone dalam sehari? Indonesia juga termasuk ke dalam daftar negara yang tidak bisa hidup tanpa ponsel. Menduduki urutan ke enam, netizen Indonesia mengantongi angka sebanyak 29,1 persen dari waktu harian mereka untuk dihabiskan di depan layar HP.
Seperti yang dilansir oleh Venture Beat (8/4), setidaknya ada beberapa alasan mengapa WhatsApp layak dibanderol hingga USD 1 miliar. beberapa di antaranya:
- aplikasi dengan pendapatan bulanan terbaik kelima di app store
- kelima paling banyak diunduh di Google Play
- pendapatan paling banyak ketujuh di Google Play
- aplikasi kedua paling banyak diunduh di Google Play
Data impresif ini sendiri masih belum ada apa-apanya jika ditambah dengan jumlah penggunanya. Diperkirakan saat ini sudah ada 300 miliar pengguna smartphone yang memasang WhatsApp di perangkat mereka.
Jadi, jika ditanya apakah WhatsApp pantas dihargai USD 1 miliar, jawabannya adalah: ya. Malah, harga tersebut bisa dibilang masih terlalu murah jika melihat pendapatan dan potensi yang akan dihasilkannya nanti.
Sebagai pembanding, pembelian ini sendiri akan terasa lebih menguntungkan ketimbang pembelian Instagram yang dilakukan Facebook. Karena, sejak dibeli hingga saat ini, Instagram masih belum bisa menemukan pola yang pas untuk mengeruk uang dari pengguna mereka.
Hal ini tentunya sangat berbeda jika dibandingkan dengan apa yang diperoleh WhatsApp. Hingga saat ini, pendapatan mereka terbilang sangat besar untuk sebuah aplikasi chat smartphone.
(mdk/nvl)