Samsung Galaxy S5 tidak akan usung layar melengkung
Hal ini dikarenakan kapasitas produksi layar melengkung Samsung yang masih terbatas
Samsung Galaxy S5 hampir dipastikan tidak akan mengusung layar melengkung ketika diluncurkan ke pasaran nantinya.
Seperti dilansir SamMobile (23/12), berdasarkan laporan yang dimuat surat kabar setempat, The Korea herald, menyatakan jika Samsung Galaxy S5 tidak akan mengusung layar melengkung atau layar fleksibel dikarenakan terbatasnya kapasitas produksi jenis layar tersebut.
-
Apa yang menjadi keunggulan utama dari Samsung Galaxy Z Fold5 dibandingkan dengan model sebelumnya? Galaxy Z Fold5 menjadi perangkat Galaxy Z Fold series yang paling ringan dan tipis hingga saat ini. Dibandingkan dengan pendahulunya, ketebalan maksimum Galaxy Z Fold5 saat dilipat hanya 13,4 millimeter. Perangkat lipat ini juga memiliki bobot 253 gram atau 10 gram lebih ringan, membuat perangkat ini menjadi lebih ringkas, portable, dan stabil saat dilipat.
-
Apa saja 5 fitur AI unggulan yang dimiliki Samsung Galaxy S24? Tak Perlu Lagi Unduh Aplikasi Lain, 5 Fitur AI ini Jadi Keunggulan Samsung Galaxy S24 5 fitur ini memudahkan pengguna menikmati Samsung Galaxy S24 Samsung Electronics Indonesia memperkenalkan Galaxy S24 Series yang bisa menjadi ‘teman’ baik bagi banyak anak muda masa kini di kesehariannya.
-
Siapa pemimpin dunia yang menggunakan Samsung Galaxy? Meskipun awalnya berencana untuk memboikot Apple, Trump akhirnya menggunakan iPhone untuk keperluan keamanan selama masa jabatannya di Gedung Putih. Ia dulu pernah menggunakan Samsung Galaxy.
-
Kapan Samsung Galaxy Z Fold 5 resmi dijual di Indonesia? Samsung resmi meluncurkan Z Fold 5 ke pasar Indonesia pada Agustus lalu.
-
Siapa yang mengatakan bahwa Samsung akan memperluas fitur Galaxy AI? Lo Khing Seng, Head of MX Business Samsung Electronics Indonesia mengatakan pihaknya memiliki visi besar dalam memperluas penggunaan Galaxy AI di kehidupan sehari-hari konsumennya.
-
Mengapa Samsung memperluas fitur Galaxy AI ke smartphone lainnya? “Samsung memiliki visi besar dalam memperluas penggunaan Galaxy AI di kehidupan sehari-hari konsumennya. Kami perluas ke Samsung Galaxy smartphone lainnya,”
Diperkirakan jika kapasitas produksi layar fleksibel ini tidak akan sanggup memenuhi tingginya permintaan pasar akan smartphone Galaxy S5. Sehingga Samsung memilih untuk tidak menggunakan jenis layar tersebut, daripada harus mengalami penundaan produksi masal dikarenakan belum siapnya layar fleksibel.
Berdasarkan lansiran tersebut, untuk saat ini Samsung hanya bisa memproduksi sekitar 500 ribu panel layar fleksibel, sementara berdasarkan permintaan smartphone Galaxy S4, diperkirakan nantinya Samsung akan memproduksi jutaan smartphone Galaxy S5 dalam satu bulan saja.
"Kapasitas saat ini untuk panel fleksibel tidak cukup tinggi untuk Galaxy S5, yang akan diluncurkan awal tahun depan. Smartphone layar melengkung akan diresmikan akhir tahun depan sebagai varian Galaxy namun bukan sebagai model andalan," kata Kim Jong-hyun, seorang analis di Seoul dari perusahaan Eugene Investment & Securities.
(mdk/dzm)