Smartfren Ujicoba 5G untuk Industri Manufaktur
Smartfren Ujicoba 5G untuk Industri Manufaktur
Smartfren dan ZTE, menunjukkan salah satu teknologi berbasis 5G yang dapat digunakan dan diterapkan bagi industri manufaktur. Tujuannya untuk dapat meningkatkan efisiensi waktu, meminimalkan kecelakaan kerja, serta peningkatan akurasi serta kualitas produk.
"Kami melihat bahwa dalam mendukung dari tercapainya Indonesia Unggul, salah satunya dapat dicapai dengan kesuksesan program peta jalan Making Indonesia 4.0, untuk itu peningkatan dari sisi telekomunikasi tidak dapat terpisahkan dan dapat dikatakan sebagai backbone utama untuk kesuksesannya. Mengapa demikian karena di era industri 4.0 semuanya akan berbasis digital salah satunya adalah human and machine interface," ujar Merza Fachys, Presiden Direktur Smartfren di Jakarta, Senin (19/8).
-
Kenapa Smartfren meluncurkan eSIM Kuota S? Astiyanto Tri Muktiwibowo, Head of Products Smartfren mengatakan, pihaknya terus berinovasi memberikan variasi produk yang relevan dengan kebutuhan masyarakat. ”Seiring dengan semakin banyaknya perangkat genggam yang dapat menggunakan eSIM, Smartfren juga memberikan pilihan eSIM dan paket data dengan harga semakin kompetitif sehingga semakin banyak masyarakat yang bisa menikmati teknologi ini,” kata Astiyanto dalam keterangannya, Jumat (12/7).
-
Mengapa Smartfren tertarik menerapkan teknologi komputasi RAN ZTE berbasis Native-AI? "Memperkenalkan IT RAN ke dalam infrastruktur jaringan seluler akan menciptakan peluang baru berupa peningkatan efisiensi data yield," kata Shurish Subbramaniam, CTIO Smartfren dalam siaran persnya, Kamis (12/9).
-
Mengapa XL Axiata tertarik untuk merger dengan Smartfren? Pasalnya, pihak XL Axiata menyadari bahwa persaingan di industri seluler akan berat jika mereka berdiri sendiri dan tidak melakukan merger.
-
Siapa yang mendukung merger XL Axiata dan Smartfren? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, menyatakan Pemerintah Indonesia mendukung dilakukannya merger atau penyatuan usaha antara dua operator seluler di Indonesia, yaitu XL Axiata dan Smartfren.
-
Bagaimana teknologi komputasi RAN ZTE berbasis Native-AI meningkatkan pengalaman internet pengguna Smartfren? Hal ini bisa terjadi lantaran teknologi komputasi RAN ZTE berbasis Native-AI mengintegrasikan komunikasi dan komputasi langsung di base station, sehingga memaksimalkan potensi infrastruktur jaringan.
-
Bagaimana cara mendapatkan eSIM Smartfren Kuota S? eSIM Smartfren Kuota S bisa didapat dengan mudah melalui situs resmi smartfren.com, dengan memilih menu eSIM dan produk Kuota S. Selain itu, bisa juga diperoleh melalui aplikasi MySmartfren dengan memilih menu “Beli SIM”, klik “eSIM”, kemudian “Kuota S”.
Teknologi yang ditunjukkan, adalah dengan memasang 360 camera, yang terkoneksi dengan jaringan 5G ke virtual reality headset, real time di jalur logistik pengiriman barang PT. Sinarmas Agro Resources and Technology Tbk (PT. SMART, Tbk).
"Bayangkan jika skala penerapannya lebih besar dan tidak hanya di sekitar lingkungan pabrik tetapi berbeda kota (Red: pabrik dan operator) maka operator tidak perlu berada di lokasi untuk melakukan fungsi pemantauan sehingga lebih efisien," tambah Merza.
Jika operator menemukan adanya kesalahan sistem di jalur logistik dan pengiriman tersebut, operator dapat meluncurkan drone pemantauan untuk melihat lebih jelas dimana terjadinya masalah tanpa harus berada di lokasi dan menemukan penyelesaian atas masalah tersebut.
"Dengan demikian dapat meminimalisir kecelakaan kerja karena operator tidak perlu berada di lokasi tersebut," pungkas Merza.
Sementara itu, menurut CEO PT Smart, Tbk, Downstream Indonesia, Budiono Muljono, kehadiran teknologi 5G akan membuka - banyak peluang meningkatkan produktifitas dan juga efisiensi, melalui proses otomatisasi, proses pemantauan real-time, dan memungkinkan augmented reality (Realitas Tertambah) yang lebih baik.
"Dan saya yakin masih banyak lagi pengembangan-pengembangan baru yang akan muncul. Kami sangat senang dan menyambut baik teknologi 5G yang tentunya bagi kami akan menjadi elemen kunci dalam mencapai pengelolaan industri dengan otomasi dan dengan menggunakan pertukaran dan analisa data yang akurat. Melalui langkah ini, kami percaya bahwa cita-cita bersama menuju Indonesia Unggul menjadi sebuah keniscayaan," jelasnya.
Baca juga:
XL Perluas 4G di Sulawesi Selatan
Tri Ibadah, Paket Komunikasi Haji Diklaim Paling Hemat
Indosat Gandeng PHD Sebagai Agency of Record Selama 2 Tahun
Lebaran, Trafik Internet XL Melonjak 24 Persen Dibandingkan Hari Biasa
Cara Aktivasi Kartu XL Perdana, Mudah Tak Sampai 5 Menit!
Tanda Tangani Perjanjian Kerjasama, Satelit Internet Siap Dimulai
Perluas Layanan 4G, Indosat Ooredoo Gelontorkan Rp 30 Triliun