XL perluas 4G ke Kalimantan Barat
XL perluas 4G ke Kalimantan Barat. XL melanjutkan perluasan layanan 4G LTE ke berbagai wilayah Nusantara. Setelah Kalimantan Selatan dan Timur, kini pelanggan XL Axiata di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) mendapatkan kesempatan yang sama untuk bisa memanfaatkan layanan internet cepat tersebut.
XL melanjutkan perluasan layanan 4G LTE ke berbagai wilayah Nusantara. Setelah Kalimantan Selatan dan Timur, kini pelanggan XL Axiata di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) mendapatkan kesempatan yang sama untuk bisa memanfaatkan layanan internet cepat tersebut. Ada 8 dari 14 kota/kabupaten di provinsi tersebut yang kini terlayani oleh 4G LTE dari XL Axiata. Sejak Maret 2017 pelanggan di kota-kota tersebut sudah bisa mengakses layanan 4G LTE.
Direktur/Chief Service Management Officer XL Axiata, Yessie D Yosetya mengatakan, “Tahun 2017 ini kami akan secara massif memperluas layanan 4G LTE ke berbagai wilayah layanan XL Axiata. Tidak hanya di kota-kota besar, namun juga kota-kota menengah dan kecil. Kalimantan Barat dan Kalimantan pada umumnya adalah daerah di mana permintaan atas layanan Data terus menunjukkan peningkatan yang signifikan, rata-rata hingga mencapai 99 persen dalam beberapa tahun terakhir. Karena itulah, pengembangan jaringan 4G LTE tidak bisa lagi ditunda-tunda sebagai jawaban atas kebutuhan pelanggan tersebut.”
-
Bagaimana XL Axiata mempersiapkan diri untuk memperluas layanan konvergensi? Dalam kerja sama ini, XL Axiata telah menyiapkan perencanaan (planning) dan desain target pasar yang bisa melayani kebutuhan layanan konvergensi (convergence). Sementara itu, Link Net akan melakukan desain jaringan dan kapasitas yang dapat memenuhi kebutuhan target pasar XL Axiata.
-
Apa yang XL Axiata terus perluas di Sulawesi? PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus memperluas jaringan Fix Mobile Convergence (FMC) di Sulawesi.
-
Apa yang dibangun XL Axiata di Sulawesi? XL Axiata meresmikan beroperasinya jaringan backbone fiber optic jalur Gorontalo – Palu untuk melayani lonjakan trafik layanan seluler di seluruh Sulawesi dan mendukung layanan internet rumah.
-
Di mana XL Axiata menargetkan perluasan layanan konvergensi? Dalam lima tahun ke depan, kedua pihak akan memperluas cakupan layanan hingga 8 juta home pass.
-
Mengapa XL Axiata memperluas jaringan XL SATU Fiber di Morowali? Potensi pasar untuk layanan konvergensi di Sulawesi sangat besar karena digitalisasi di semua bidang juga telah menjangkau hingga ke pelosok daerah, termasuk Morowali. Sampai saat ini penetrasi XL Satu telah mencapai sekitar 30%,” ujar dia.
-
Kenapa XL Axiata ingin meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia? XL Axiata dengan Link Net diharapkan akan mampu meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia.
Menurut Yessie, pertumbuhan trafik layanan Data seiring dengan semakin tumbuhnya pelanggan yang menggunakansmartphone berkemampuan 4G. Pertumbuhan tersebut terjadi secara merata di semua wilayah layanan XL Axiata. Hal ini pun searah dengan strategi perusahaan untuk berfokus pada layanan Data untuk tahun 2017 ini. Karena itulah, capex untuk tahun ini diutamakan untuk mendukung pembangunan layanan Data dari berbagai sisi, termasuk penyediaan jaringan hingga ke pelosok daerah.
Kedelapan kota/kabupaten Kalbar yang kini terjangkau jaringan layanan 4G LTE adalah Kota Pontianak, Kab. Kubu Raya, Kab. Ketapang, Kab. Pontianak, Kab. Bengkayang, Kab. Sambas, Kota Singkawang, dan Kab. Sanggau. Secara bertahap, XL Axiata akan terus meningkatkan kualitas jaringan dengan menambah area cakupan layanan di setiap kota dengan antara lain menambah jumlah BTS 4G. Saat ini, total BTS 4G yang tersedia di seluruh Kalbar adalah 120 BTS 4G. Cakupan layanan 4G LTE diprioritaskan di area-area yang memang paling membutuhkan akses internet cepat dan Data digital, seperti antara lain pusat pemerintahan, bisnis, perdagangan, area publik, dan pendidikan.
Total jumlah pelanggan XL Axiata di seluruh Kalbar lebih dari 225 ribu pelanggan. Sebanyak 73 persen di antaranya secara aktif menggunakan layanan Data. Kenaikan trafik layanan data terutama dipicu oleh akses ke konten-konten video dan ke berbagai media sosial. Dengan jaringan 4G LTE, maka akses pada konten-konten berkapasitas besar akan lebih baik, cepat, dan stabil. Keunggulan ini akan sangat cocok untuk dimanfaatkan oleh masyarakat, termasuk mendukung kinerja bisnis perorangan maupun usaha kecil menengah.
Dengan tersedianya layanan 4G LTE ini, XL Axiata berharap pelanggan dan masyarakat Kalbar mampu memanfaatkannya secara maksimal untuk tujuan-tujuan produktif. Hal ini sekaligus sejalan dengan visi pemerintah untuk mengakselerasi pembangunan ekonomi secara merata di semua wilayah Indonesia melalui pemanfaatan layanan internet cepat. Pemerintah lokal dan masyarakat pun juga bisa memanfaatkan layanan internet cepat 4G LTE untuk berbagai aktivitas ekonomi, sosial, dan budaya, termasuk juga untuk mendukung penerapan e-government dan peningkatan kualitas layanan publik.
Hingga akhir tahun 2017 nanti, kabupaten/kota lain di wilayah Kalimantan yang akan mendapatkan layanan 4G LTE antara lain adalah Kab. Banjar, Barito Kuala, Kutai Kartanegara, Balikpapan, Balangan, Barito Selatan, Barito Timur, Berau, Bulungan, Gunung Mas, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Kapuas, Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Kutai Barat, Kutai Timur, Nunukan, Pasir, Penajam Paser Utara, Pulang Pisau, Tabalong, Tanah Bumbu, Tanah Laut, Tapin, Kota Baru, Kota Bontang, dan Kota Tarakan. Dengan demikian aka nada sekitar 38 kabupaten/kota di Kalimantan yang tahun 2017 akan terjangkau jaringan 4G LTE.
Saat ini, XL Axiata telah melayani pelanggan di 180 kota/kabupaten di berbagai wilayah Indonesia dengan layanan 4G LTE. Di awal April 2017 lalu, telah diresmikan layanan 4G di dua kota besar Kalimantan Timur, yaitu Samarinda dan Balikpapan. Hingga saat ini total jumlah pelanggan XL Axiata yang menggunakan 4G lebih dari 15 juta. XL Axiata pun terus membangun infrastruktur dan teknologi pendukung untuk internet cepat ini. Sampai akhir tahun 2017 nanti XL Axiata mentargetkan pembangunan sedikitnya 17 ribu BTS 4G untuk menopang layanan di 330 kota/kabupaten di berbagai pelosok Indonesia.
Baca juga:
Ini langkah Telkomsel hadapi ramainya aktivitas komunikasi mudik
4G Telkomsel nyatakan siap hadapi mudik 2017
Harapan Menkominfo soal tarif data
Industri operator harus punya dana cadangan setelah jual layanan
Analis: Perang tarif operator bisa berujung pada kebangkrutan
Ramadan dan Mudik pertaruhan operator selular
XL jalin kerja sama wujudkan program 1.000 sekolah broadband