10 Kucing Mini Ras yang Cocok Dirawat di Hunian Kecil, Tetap Lucu dan Menawan
Kucing mini ras bisa menjadi salah satu pilihan setiap orang.
Kucing mini ras bisa menjadi salah satu pilihan setiap orang. Popularitas kucing sebagai hewan peliharaan memang tak perlu diragukan lagi. Bulu yang halus dan cantik, tingkah laku lucu, hingga keindahan sorot matanya menjadi sejumlah alasan orang-orang menyukai kucing.
Saking jatuh cintanya, para pecinta kucing tak segan-segan mengeluarkan uang banyak untuk memeliharanya. Mulai dari membeli makanan, perawatan hingga jaminan kesehatan bagi si kucing. Tak hanya itu, mereka juga tidak ragu membeli kucing ras yang lucu.
-
Bagaimana kucing berkeringat? Kucing memiliki kelenjar keringat terletak di bagian bawah bantalan kakinya. Kelenjar ini berbeda dari manusia yang memiliki kelenjar keringat di seluruh tubuh.
-
Kenapa kucing muntah cacing? Penyebab kucing muntah cacing, biasanya terjadi karena infeksi jenis cacing parasit di dalam tubuhnya. Seperti cacing gelang, cacing, tambang, cacing pita, atau cacing hati. Dari beberapa jenis ini, yang paling umum menyebabkan infeksi adalah cacing gelang.
-
Apa ciri khas Kucing Merah? Kucing Merah memiliki karakteristik bulu berwarna oranye kemerahan dengan corak huruf M di dahinya. Bentuk tubuhnya juga lebih berotot dibanding sesamanya.
-
Kucing mengeong untuk apa? Para pemilik kucing tentu saja akan tahu bahwa sebetulnya meongan kucing tidaklah memiliki arti yang sama. Ketika kucing marah, bahagia atau meminta makan bahkan perhatian mereka akan mengeong dengan cara yang berbeda.
-
Mengapa kucing mendengkur? Mereka biasanya mengamati dengkuran induknya ketika menyusui sehingga ketika dewasa, kucing akan mendengkur ketika mereka merasa bahagia dan nyaman.
-
Kapan kucing itu ditemukan? Bulan lalu, Benny dan Susanne Anguiano akhirnya dipertemukan kembali dengan kucing mereka, Rayne Beau.
Salah satunya adalah kucing mini ras. Kucing mini ras ini sangat cocok bagi kalian yang memiliki hunian tidak terlalu besar. Meski mini, namun kucing-kucing tersebut tetap lucu dan menawan.
Lantas apa saja kucing mini ras yang cocok untuk hunian tidak terlalu besar? Melansir dari berbagai sumber, Kamis (25/11), simak ulasan informasinya berikut ini.
Bombay
Kucing mini ras yang pertama adalah bombay. Kucing ini mempunyai ciri fisik berwarna hitam hingga ke bantalan kakinya. Kucing mini ras kucing ini dapat tumbuh hingga 11 inci dengan berat maksimal 5,5 kilogram.
Tidak perlu khawatir, kucing Bombay ini mungil dan diketahui cukup tenang. Sehingga, kucing Bombay sangat cocok dipelihara di dalam apartemen atau rumah kecil. Kucing ini juga bersahabat dengan anak-anak dan hewan peliharaan lainnya.
Balinese
Kucing mini ras yang kedua yaitu Balinese. Meski namanya Balinese, namun kucing mini ras satu ini bukan berasal dari Bali. Tetapi keanggunannya saat bergerak dianggap mirip para penari di Pulau Dewata.
Kucing Balinese ini ternyata berkerabat dekat dengan kucing Siam. Kucing mini ras mempunyai sifat ramah dan suka bermain. Dia memiliki ciri fisik berbulu panjang dengan tinggi mencapai 6,6 inci. Untuk beratnya bisa sampai 5,5 kilogram.
Burmese
Kucing mini ras yang ketiga adalah kucing Burmese. Kucing ras satu ini memiliki mata biru dan bulu yang cantik. Karenanya, kucing Burmese mampu membuat banyak catlover jatuh cinta.
Ciri fisik kucing ini yaitu mempunyai panjang maksimal 11 inci dengan berat hingga 6 kilogram. Kucing ini tergolong tenang, suka bermain dan mudah akrab dengan anak-anak.
©2021 Merdeka.com/pexels-matteo-petralli
Singapura
Kucing mini ras yang cocok dipelihara di hunian kecil selanjutnya yaitu kucing Singapura. Tahukah kalian, kucing mini ras Singapura dikenal sebagai salah satu ras kucing terkecil di dunia.
Ukuran kucing mini satu ini hanya setengah kucing rata-rata dengan berat tidak lebih dari 2,5 kilogram. Meski mungil, kucing Singapura tergolong atletis. Menariknya, kucing jenis ini suka tiduran di pangkuan sang majikan.
American Curl
Siapa yang tidak mengetahui kucing mini ras American Curl. Kuing jenis ini dikenal memiliki bentuk telinga yang unik. Ukuran tubuhnya pun tergolong mungil dengan berat maksimal 6 kilogram.
Seperti kucing lainnya, American Curl mempunyai sifat penyayang. Menariknya, kucing ini dikenal lebih suka diajak bermain dari pada duduk diam di atas pangkuan.
©2020 Merdeka.com/www.pixabay.com
Scottich Fold
Kucing mini ras satu ini memiliki ciri khas telinga kecil yang terlipat ke depan. Kucing ini diketahui bisa tumbuh hingga 11 inci.
Ciri fisik kucing Scottich Fold adalah mempunyai wajah bulat dan kakinya yang pendek tapi kuat. Hal itulah yang membuat siapa saja gemas ingin bermain atau sekadar membelainya.
Himalayan
© Our-happy-cat.com
Sebagian besar masyarakat tentu sudah mengenal kucing mini ras Himalayan. Kucing ini dikenal sebagai kucing berbulu lebat. Himalayan pada umumnya dapat tumbuh hingga 7-11 inci.
Uniknya, kucing berjenis Blue Point Himalayan bernama Tinker Toy ini tercatat sebagai kucing terkecil di Guinness Book of World Records. Tingginya diketahui hanya sekitar 2,75 inci dengan panjang mencapai kisaran 7,25 inci.
Devon Rex
Kucing mini ras yang berikutnya adalah kucing Devon Rex. Kucing ini hanya mempunyai berat badan sekitar 3-4,5 kilogram saja saat tumbuh dewasa.
Tahukah kalian, Devon Records disebut juga sebagai elf cat. Sebab, kucing jenis ini terlihat begitu menggemaskan. Apalagi dengan bentuk kepala seperti segitiga, telinga besar serta mata berwarna cerah.
Munchkin
Salah satu kucing mini ras yang populer yaitu Munchkin. Kucing Munchkin ini dikenal mempunyai kaki yang pendek dengan tubuhnya yang mungil.
Karena bentuk tubuhnya itu, membuat kucing Munchkin memiliki gaya berjalan yang menggemaskan. Kucing ini ternyata sulit untuk melompat tinggi. Meski begitu, kucing Munchkin cukup aktif bergerak tanpa memerlukan ruang yang luas untuknya bermain.
localkittensforsale.com
Sphynx
Kucing mini ras terakhir yang bisa dicoba untuk dipelihara adalah Sphynx. Sebagian besar masyarakat Indonesia tentu sudah tidak asing dengan ras kucing satu ini. Bahkan sejumlah artis Tanah Air juga telah memelihara kucing Sphynx.
Kucing jenis ini mempu tumbuh hingga 10 inci dengan bobot 5,5 kilogram. Berbeda dengan kucing lainnya, Sphynx tampil nyaris tanpa bulu. Meski begitu, jenis kucing ini tetap mampu menarik perhatian publik karena penampilannya. Egyptian cat ini juga diketahui gemar bermain. Sphynx juga memiliki sifat yang ceria dan menyukai pelukan dari pemiliknya.