Dibeli era SBY Rp820 M, Ini Spesifikasi & Kecanggihan Pesawat Kepresidenan RI
Menengok spesifikasi dan kecanggihan Pesawat Kepresidenan RI !.
Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 mendadak ramai menjadi perbincangan masyarakat. Hal ini karena pesawat tersebut mendadak berganti warna menjadi merah putih. Sebelumnya pesawat Kepresidenan ini memiliki warna biru putih.
Pesawat Kepresidenan A-001 Boeing 737-8U3 (BBJ2) ini dibeli saat era SBY. Spesifikasi dan kecanggihan pesawat tersebut tak perlu diragukan lagi. Lantas apa saja spesifikasi dan kecanggihan Pesawat Kepresidenan RI yang kini berubah warna merah putih?
-
Dimana video viral jalur pesawat berbahaya itu direkam? Video ini direkam menggunakan ponsel di, Bandara Gustaff III, kepulauan Karibia.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Bagaimana pria itu membuat video drone petasan itu menjadi viral? Dia pun telah mengklarifikasi munculnya narasi-narasi yang tak benar. Menurutnya itu adalah lelucon yang dibuatnya kepada teman-teman.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kecoak apa yang berhasil nempel di jendela pesawat? Video yang dibagikan oleh akun @TripInChina ini menunjukkan bagaimana seekor kecoak yang berada di sela-sela jendela pesawat yang sedang terbang.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
Simak ulasan informasinya berikut ini.
Dibeli Seharga Rp820 M
Pesawat mewah jenis Boeing Business Jet 2 Green ini memang dirancang untuk VVIP. Baik itu dari segi kenyamanan hingga keselamatan. Pesawat ini dibeli saat era kepresidenan SBY.
©2014 merdeka.com/afif
Pesawat Kepresidenan RI tersebut dipesan ke pabrikan Boeing di Seattle, Amerika Serikat tahun 2012 lalu. Harga untuk pesawat ini sendiri sekitar USD91,2 juta, dengan kurs saat itu nilainya Rp 820 miliar.
Rencana pembelian Pesawat Kepresidenan ini sempat menjadi polemik. Terutama saat isu tersebut mengemuka di tahun 2011. Namun pada akhirnya pemerintah tetap memesan Pesawat Kepresidenan ini.
Hemat Anggaran Tahunan Rp114 M
Sebelumnya, Presiden SBY menggunakan pesawat carteran dari Garuda Indonesia. Baik itu untuk melakukan perjalanan kunjungan ke dalam maupun luar negeri.
Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi mengatakan dengan adanya Pesawat Kepresidenan ini, anggaran bepergian presiden bisa hemat sebesar Rp114 miliar per tahun.
"Hadirnya pesawat ini lebih efektif dan mengefisienkan penggunaan pesawat terbang. Dengan hadirnya Pesawat Kepresidenan ini ada penghematan yang kita hitung ada Rp 114 miliar per tahun di masa-masa yang akan datang," ujar Sudi, saat menyambut Pesawat Kepresidenan di Bas Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (10/4).
Proses pembuatan pesawat ini memakan waktu setidaknya 4 tahun di pabrik Boeing, Seattle, Amerika Selatan.
"Kita juga bangga, 69 tahun kita merdeka punya pesawat sendiri, ini karena kemampuan uang kita yang semakin baik," ujar Sudi.
Mampu Terbang Jauh & Mendarat di Landasan Sempit
Diketahui kapasitas bahan bakar Pesawat Kepresidenan BJB mencapai 39.539 liter. Pesawat ini juga mampu terbang hingga 10.334 kilometer, melintasi benua. Kecepatan maksimal 0,85 mach di ketinggian 41.000 kaki.
"Kalau pesawat biasa tankinya satu. Pesawat Kepresidenan tankinya enam," kata Sesmensesneg Lambock V Nahattand beberapa waktu lalu.
©handout TNI AU
Kelebihan lainnya dari Pesawat Kepresidenan ini yakni mampu terbang 10-12 jam. Pesawat ini juga mampu mendarat di bandara yang kecil. Seperti Pesawat Kepresidenan lainnya, BJB mempunyai peralatan navigasi, komunikasi serta security sistem. Pesawat ini memiliki kapasitas maksimal 70 orang.
Pesawat ini memiliki panjang 39,5 meter, rentang sayap 35,8 meter, tinggi ekor 12,5 meter, dan diameter 3,73 meter.
Interior Mewah
Memang saat pesawat tiba perdana di bandara Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Kamis (10/4/14) pagi, para awak media tidak diizinkan masuk ke dalam. Tetapi merujuk pada spesifikasi, kabin pesawat BJB nyaman dan mewah.
Terdapat ruangan untuk tidur apabila presiden melakukan perjalanan jauh. Lengkap pula dengan tempat tidur. Selain itu, terdapat ruang rapat khusus serta kamar mandi yang sudah dilengkapi dengan shower.
Untuk interior saja, uang yang harus dikeluarkan mencapai USD17 juta. Atau sekitar Rp193 miliar.
Dioperasikan Skadron 17 TNI AU
Pesawat Kepresidenan kemudian dioperasikan oleh Skadron Udara 17 TNI AU di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Sudah sejak tahun 1963, satuan khusus ini memang bertugas melayani penerbangan untuk presiden, wapres maupun para pejabat TNI.
Foto: Wikipedia ©2021 Merdeka.com
Selama ini, skadron 17 diperkuat pesawat Boeing 737, pesawat Fokker 28, Hercules C-130, dan pesawat Helikopter Super Puma.
Karenanya Pesawat Kepresidenan kemudian dicat warna biru muda. Desain pesawat ini juga diketahui dibuat oleh seorang perwira TNI AU.
"Yang mengoperasikan TNI AU dan seragamnya mirip," kata Mensesneg Sudi Silalahi.