Doa untuk Orang Tua yang Masih Hidup dan Meninggal, Lengkap Beserta Artinya
Doa untuk orang tua dari sang anak memang sangat berarti. Begitu pula sebaliknya, doa dari para orang tua juga sangat mujarab dan kerap kali dikabulkan oleh sang pencipta. Orang tua tentu memiliki tanggung jawab begitu besar dalam membesarkan serta membimbing sang buah hati.
Doa untuk orang tua dari sang anak memang sangat berarti. Begitu pula sebaliknya, doa dari para orang tua juga sangat mujarab dan kerap kali dikabulkan oleh sang pencipta. Orang tua tentu memiliki tanggung jawab begitu besar dalam membesarkan serta membimbing sang buah hati.
Mulai dari merawat sejak dalam kandungan bahkan hingga lahir ke dunia dan membesarkannya hingga kelak menjadi pribadi yang baik. Pribadi yang dimiliki sang anak tentu berdasarkan didikan dari sang orang tua.
-
Apa yang sedang tren di kalangan masyarakat tentang doa? Dipercaya, doa mampu mengantarkan seseorang menjadi pribadi yang diinginkan dengan kehendak dari Allah SWT. Seperti saat memikat hati pria untuk menjadi jodoh.
-
Kenapa doa qunut subuh viral? Doa qunut subuh adalah bacaan yang disunnahkan sehingga jika umat Islam membaca akan mendapatkan pahala. Doa qunut dibaca saat posisi umat Islam sedang melaksanakan sholat masih berdiri dalam gerakan i’tidal. Berikut adalah doa qunut subuh selengkapnya:
-
Apa yang digambarkan oleh Doa Summum Bukmun? Doa Summum Bukmun menggambarkan kondisi orang-orang yang menolak petunjuk Allah dengan menggunakan metafora tuli, bisu, dan buta untuk menunjukkan ketidaksadaran mereka terhadap kebenaran.
-
Apa isi dari Doa Kamilin? Allâhummaj‘alnâ bil îmâni kâmilîn. Wa lil farâidli muaddîn. Wa lish-shlâti hâfidhîn. Wa liz-zakâti fâ‘ilîn. Wa lima ‘indaka thâlibîn. Wa li ‘afwika râjîn. Wa bil-hudâ mutamassikîn. Wa ‘anil laghwi mu‘ridlîn. Wa fid-dunyâ zâhdîn. Wa fil ‘âkhirati râghibîn. Wa bil-qadlâ’I râdlîn. Wa lin na‘mâ’I syâkirîn. Wa ‘alal balâ’i shâbirîn. Wa tahta liwâ’i muhammadin shallallâhu ‘alaihi wasallam yaumal qiyâmati sâ’irîna wa alal haudli wâridîn. Wa ilal jannati dâkhilîn. Wa minan nâri nâjîn. Wa 'alâ sariirl karâmati qâ'idîn. Wa bi hûrun 'in mutazawwijîn. Wa min sundusin wa istabraqîn wadîbâjin mutalabbisîn. Wa min tha‘âmil jannati âkilîn. Wa min labanin wa ‘asalin mushaffan syâribîn. Bi akwâbin wa abârîqa wa ka‘sin min ma‘în. Ma‘al ladzîna an‘amta ‘alaihim minan nabiyyîna wash shiddîqîna wasy syuhadâ’i wash shâlihîna wa hasuna ulâ’ika rafîqan. Dâlikal fadl-lu minallâhi wa kafâ billâhi ‘alîman. Allâhummaj‘alnâ fî hâdzihil lailatisy syahrisy syarîfail mubârakah minas su‘adâ’il maqbûlîn. Wa lâ taj‘alnâ minal asyqiyâ’il mardûdîn. Wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muhammadin wa âlihi wa shahbihi ajma‘în. Birahmatika yâ arhamar râhimîn wal hamdulillâhi rabbil ‘âlamîn.
-
Apa itu Doa NU? Doa NU sangat mengedepankan sunnah dan anjuran para ulama. Bacaan doa NU ini bisa Anda amalkan setiap selesai salat.
-
Apa yang diminta dalam doa-doa yang dikumpulkan? Kumpulan doa minta kesembuhan untuk diri sendiri dan orang lain. Doa minta kesembuhan bisa dibaca untuk diri sendiri maupun orang lain. Saat seseorang dengan diuji dengan penyakit, ada baiknya untuk terus memanjatkan doa dan memohon kesembuhan kepada Allah SWT.
Mereka harus menyiapkan anak-anaknya agar siap bersosialisasi serta bermasyarakat. Tidak hanya itu, orang tua juga memiliki tanggung jawab agar sang buah hati dapat menjadi generasi penerus serta sholeh dan sholehah sehingga dapat mendoakan orang tuanya. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut adalah doa orang tua yang masih hidup dan juga meninggal lengkap beserta artinya.
Dasar Amalan Doa Buat Orang Tua
Salah satu amalan yang tak pernah putus meski orang sudah meninggal yakni adalah doa dari anak sholeh dan juga sholehah dan dapat menjadi bekal bagi orang tuanya untuk hidup di akhirat nanti. Hal ini merupakan sesuai dengan sabda Rasulullah sebagai berikut:
"Jika seseorang telah meninggal dunia maka terputuslah amalannya kecuali 3 perkara, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak yang sholeh" (HR. Muslim).
©Pixabay/AveCalvar
Dengan anak yang berbakti kepada orang tua, sejatinya merupakan akhlak yang memang penting diutamakan bagi setiap manusia. Karena ridho orang tua memang sangatlah penting untuk keberhasilan anaknya. Mendoakan orang tua bisa dilakukan ketika orang tua masih hidup atau pun ketika orang tua telah meninggal dunia. Salah satu bentuk tanda bakti dari seorang anak yaitu mendoakan kedua orang tuanya.
Sepertinya halnya yang tengah disampaikan dalam hadits di atas, doa seorang anak sholeh merupakan amal jariyah yang akan mengalir sampai pada akhirnya orang tua telah tiada. Ada pula doa kepada orang tua yang terdiri dari berbagai macam seperti berikut ini.
Doa untuk Kedua Orang Tua yang Masih Hidup
Allahumma fighfirlii wa liwaa lidhayya warham humaa kamaa rabbayaa nii shokhiroon
yang Artinya adalah:
"Ya Allah, ampunilah seluruh dosa-dosaku dan dosa kedua orang tuaku. Baik ibu maupun bapakku, sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku di waktu kecil."
Doa untuk Kedua Orang Tua yang Sudah Meninggal
Allahummaghfir lahu warhamhu wa 'aafihi wa'fu 'anhu wa akrim nuzulahu wa wassi' madkholahu, waghsilhu bil maa i wats-tsalji walbarodi wa naqqihii minal khothoo ya kamaa yunaqqots- tsawbul abyadhu minad danas
Wa abdilhu daaron khoiron min daarihii wa ahlan khoiron min ahlihii wa zawjan khoiron min zawjihi, wa adkhilhul jannata wa a 'idzhu min 'adzaabil qobri wa fitnatihi wa min 'adzaabin naar
©Shutterstock
yang Artinya adalah:
"Ya Allah, ampunilah dan rahmatilah, bebaskanlah, lepaskanlah dia. Dan muliakanlah dia di tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih dan sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan dan dosa seperti baju putih yang bersih dari kotoran.
Dan gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke dalam surga-Mu, dan lindungilah dia dari siksa kubur serta fitnahnya, dan siksa api neraka."
Doa untuk Kedua Orang Tua yang Sedang Sakit
Allahumma rabbannaasi adzhibil ba'sa wasy fihu, wa antas syaafi, laa syifaa-a illa syfaauka, syifaan laa yughaadiru saqaama
yang Artinya adalah:
"Ya Allah, Rabb Manusia dan alam semesta, hilangkanlah kesusahan dan berikanlah dia kesembuhan, Engkau Dzat Yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit lain."
Doa untuk Kedua Orang Tua yang Sedang Sakit Parah
Allahumma ahyini maa kaa natil khayatu khairalli, watawaf fanni adza kaanat wafaatu khiralli
yang Artinya adalah:
"Ya Allah, Sembuhkanlah penyakitnya jka itu lebih baik baginya. Dan cabutlah nyawanya jika kematian itu lebih baik baginya."
Doa untuk Kedua Orang Tua dan Saudara
Allahummaghfirlii, waliwaalidayya, war hamhumma, kamaa rabbayaanii shagiiraa
Walijami'il muslimina, walmuslimaati, walmu'miniina, wal mu'minaati, al ahyaa'i minhum wal amwati, wataabi' wabainanaa, wa bainahum bil khairaati, rabbighfir warham wa anta khairur raahimiina.
Walaa quwwata, illa biilaahi 'aliyyil adzim.
©Shutterstock
yang Artinya adalah:
Ya Allah, berikanlah ampunan kepadaku atas dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang tuaku dan kasihanilah kedua orang tuaku sebagaimana kedua orang tuaku megasihiku ketika aku masih kecil.
Begitu juga kepada seluruh kaum muslimin dan muslimat, semua orang yang beriman, laki-laki maupun perempuan yang masih hidup maupun yang sudah meninggal dunia, dan ikutkanlah diantara kami dan mereka dengan kebaikan.
"Ya Allah berilah ampun dan belas kasihanilah karena Engkaulah Tuhan yang lebih berbelas kasih dan tiada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Mu."