Jadi Calon Kapolri Pilihan Jokowi, Ini Kasus Besar Dibongkar Komjen Listyo Sigit
Berikut deretan kasus besar yang berhasil ditangani Listyo hingga membuat kariernya semakin gemilang di tubuh Korps Bhayangkara.
Masa pensiun Kapolri Jenderal Idham Azis akan segera dimulai pada Februari mendatang. Sejumlah nama calon Kapolri pun digadang-gadang telah siap di meja dewan.
Nama yang kini menjadi sorotan adalah Komjen Listyo Sigit Prabowo. Sebab, Presiden Jokowi secara langsung menunjuk Listyo sebagai calon tunggal.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Kapan Alimin bin Prawirodirjo lahir? Lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada tahun 1889, pria yang kerap disapa Alimin ini terlahir dari kalangan keluarga miskin.
-
Apa yang dikerjakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mendapat pujian dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni? “Sebagai mitra kerja kepolisian, Komisi III bangga sekali dengan kinerja Polri di bawah kepemimpinan Pak Kapolri Listyo Sigit. Polri tak hanya menjadi lebih humanis, tapi juga jadi jauh lebih inklusif. Kita bisa sebut semuanya, mulai dari kesetaraan gender, kesetaraan akses masuk tanpa pungli, dan kini pemberian kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk mengabdi. Terobosan yang luar biasa,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (27/2).
-
Siapa yang memberikan apresiasi terhadap kebijakan Kapolri Listyo Sigit Prabowo terkait difabel? "Kebijakan Kapolri ini berhasil dijalankan dengan baik oleh As SDM Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo. Sebelumnya SSDM Polri juga sudah melakukan studi komparatif ke negara-negara yang memberikan peluang kepada difabel untuk bekerja menjadi anggota kepolisian," kata komisioner Kompolnas Poengky Indarti dalam keterangannya, Senin (26/2).
Hal ini ditegaskan dalam surat yang diantar oleh Mensesneg Pratikno ke parlemen, Rabu (13/1). Penunjukan langsung oleh Jokowi dibenarkan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.
"Bapak Presiden menyampaikan usulan pejabat kapolri yang akan datang dengan nama tunggal yaitu bapak Listyo Sigit Prabowo," ujar Puan di DPR, Jakarta, Rabu (13/1).
Berikut deretan kasus besar yang berhasil ditangani Listyo hingga membuat kariernya semakin gemilang di tubuh Korps Bhayangkara.
Kasus Penyiraman Air Keras Novel Baswedan
Rangkaian proses menguak tabir kasus penyiraman air keras kepada penyidik KPK senior Novel Baswedan tak jauh dari hasil tangan dingin Listyo. Meski butuh waktu hingga 32 bulan, namun akhirnya kasus tersebut membuahkan hasil.
Bersama Mantan Kapolri Tito Karnavian dan tim teknis, Listyo juga turut andil menguak sejumlah nama yang bertanggungjawab pada Desember tahun 2019 lalu. Meski tersangka merupakan anggota dari Polri, namun ia mengungkapkannya di hadapan publik.
©2019 Merdeka.com
"Pelaku dua orang RM dan RB, anggota Polri aktif," jelasnya saat jumpa pers di Polda Metro, Jumat (27/12/2019).
Kasus Cessie Bank Bali, Djoko Tjandra
Listyo pun juga turut andil dalam penangkapan buronan kasus korupsi pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Tjandra pada bulan Juli 2020 lalu. Dalam kasus besar tersebut, Listyo dipercaya Idham menjadi pimpinan tim khusus untuk menyergap Djoko Tjandra di Kuala Lumpur, Malaysia.
Hal itu pun menuai apresiasi dari seluruh pihak. Penangkapan tersebut tak lain merupakan kerjasama apik yang terjalin antara Listyo, Idham, Kadiv Propram, dan Presiden Jokowi yang memberikan arahan secara langsung.
©2020 Liputan6.com/nandaperdanaputra
"Bapak Presiden memerintahkan kepada Kapolri untuk segera mencari dan menangkap saudara Djoko Tjandra di mana pun berada dan menuntaskan kasus yang terjadi selama bersangkutan masuk," kata Listyo dalam jumpa pers di Mabes Polri, Kamis (30/7).
Kebakaran Gedung Kejaksaan Agung
Listyo juga berhasil menetapkan tersangka yang bertanggungjawab atas kasus besar kebakaran gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) pada bulan September 2020 silam. Ia secara tegas menaikkan status penyelidikan ke penyidikan hingga menemukan pihak-pihak yang bersalah.
©2020 Liputan6.com/Tira Santira
"Dari beberapa temuan di TKP dan olah TKP dan pemeriksaan 131 saksi yang beberapa sedang kita lakukan pendalaman, maka peristiwa yang terjadi sementara penyidik berkesimpulan terdapat dugaan peristiwa pidana," tutur Listyo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis 17 September 2020.
Karier Listyo Sigit Prabowo
Lantaran memiliki kemampuan yang mumpuni, karier Listyo pun cepat menanjak dan terbilang sukses. Beberapa jabatan strategis yang pernah ia duduki yakni sebagai berikut:
- Kapolres Pati pada tahun 2009
- Kapolres Sukoharjo pada tahun 2010.
- Kapolresta Surakarta pada tahun 2011
- Kasubdit II Dittipidum Bareskrim Polri pada tahun 2012
- Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara pada tahun 2013
- Ajudan Presiden Jokowi pada tahun 2014
- Kapolda Banten pada tahun 2016
- Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Kepolisian Negara Republik Indonesia pada tahun 2018
- Kabareskrim pada tahun 2019
Jokowi Layangkan Surat ke DPR
Melalui Pratikno, usulan Jokowi tersebut langsung disambut oleh Sekjen DPR dan langsung ditemui oleh sejumlah pimpinan DPR RI di Gedung Nusantara III pada pukul 10.00 WIB. Wakil Ketua DPR, Azis Syamsuddin membenarkan, isi surat Jokowi nama Komjen Listyo Sigit.
©2020 Merdeka.com
"Iya, ini akan konpers," kata Azis kepada merdeka.com.
Meski telah mendapatkan rekomendasi dari Jokowi, namun Listyo masih harus menjalani sejumlah prosedur seperti proses uji kelayakan dan kepatutan. Setelahnya, nama Listyo lantas akan dibawa ke rapat paripurna untuk mendapatkan persetujuan dari anggota parlemen.
"Hasil uji kelayakan akan kita bawa ke rapat paripurna untuk mendapatkan persetujuan dewan," ucap Puan.