Jadi Saingan di Pilgub Jateng, Ahmad Luthfi Bocorkan Sosok Andika Perkasa saat Dinas Bareng di TNI-Polri
Jenderal bintang tiga ini menyebut Andika sosok yang baik dan visioner.
Bakal calon gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi mengaku kenal lama dengan pesaingnya di Pemilihan Gubernur (pilgub) Jateng, Andika Perkasa.
Jenderal bintang tiga ini menyebut Andika merupakan sosok yang baik dan visioner.
- Bakal Lawan Calon PDIP Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, Begini Reaksi Ahmad Luthfi
- Sosok Pak Satpam ini Jadi Pahlawan Seorang Pria Diserang Anjing, Korban Sampai Nemplok Digemblok Bak Anak Kecil
- Bukan Orang Sembarangan, Ini Sosok Yuyu Sutisna Calon Besan Jenderal Andika Perkasa
- Bakal Jadi Mantu Jenderal Andika Perkasa, Ini Sosok Hafiz Akbar Calon Suami Angela Perkasa
"Pak Andika sangat bagus sekali saya pernah dinas bersama-sama pada saat Kapolres beliau visioner. Dia mempunyai cek and ricek finansial terlalu terliti sekali," kata Luthfi di KPUD Jateng, Rabu (28/08).
"Kami bangga hari ini bisa kontestasi dengan beliau," dia menambahkan.
Sosok Komjen Polisi Ahmad Luthfi
Komjen Polisi Ahmad Luthfi kini tengah menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan sejak 26 Juli 2024.
Sebelumnya, Ia sempat menduduki posisi sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Tengah.
Jenderal Bintang 3 Polri ini rupanya bukanlah jebolan Akademi Kepolisian.
Ahmad Luthfi sendiri merupakan lulusan Sepa Milsuk Polri tahun 1989 dan berpengalaman dalam bidang Intelijen Keamanan.
Sepak terjang Ahmad Luthfi pun sudah tidak perlu diragukan lagi. Berbagai jabatan strategis pernah diduduki oleh sang Jenderal.
Adapun riwayat jabatan Komjen Polisi Ahmad Luthfi, di antaranya:
- Kapolres Batang (2008)
- .Wadir Intelkam Polda Jateng (2010)
- Wakapolresta Surakarta (2011)
- Kapolresta Surakarta (2015)
- Analis Kebijakan Madya bidang Sosbud Baintelkam Polri (2017)
- Wakapolda Jawa Tengah (2018)
- Kapolda Jawa Tengah (2020–2024)
- rjen Kementerian Perdagangan RI (2024–sekarang)
Perjalanan Karir Andika Perkasa
Andika Perkasa memulai karirnya dengan menjabat sebagai Komando Peleton Grup 2/Para Komando, Kopassus (1987), Komandan Unit 3, Grup 2/Para Komando, Kopassus (1987), dan Komandan Subtim 2, Satuan Gultor 81, Kopassus (1991).
Pada tahun 1995, dia dipercaya untuk mengepalai Tim 3, Satuan Gultor 81, Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Selanjutnya, pada tahun 2001, Andika menduduki posisi sebagai Kepala Seksi Penyusunan, Subdirektorat Jaklak, Direktorat Jakstra, Direktorat Jenderal Strategi Pertahanan, Kementerian Pertahanan
Perannya terus berkembang dengan berbagai jabatan strategis, termasuk menjadi Komandan Batalyon (Danyon) 32/Apta Sandhi Prayudha Utama, Grup 3/Sandhi Yudha, Kopassus (2002), Komandan Resimen Induk (Danrindam) Kodam Jaya/Jayakarta (2011), dan Komandan Korem 023/Kawal Samudera di Sibolga (2012).
Jejak kariernya terus menanjak dengan peran sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI-AD (Kadispenad) pada tahun 2013, dan kemudian sebagai Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) pada tahun 2014.
Bukan hanya itu, Andika Perkasa juga menanggung tanggung jawab di jabatan lain, seperti menjadi Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XII/Tanjungpura pada tahun 2016 dan Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan Angkatan Darat (Dankodiklatad) pada tahun 2018.
Perjalanan karirnya mencapai puncak saat diangkat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) pada tahun 2018, dan karier militernya mencapai puncak dengan penunjukan sebagai Panglima TNI pada tahun 2021.
Diketahui, sembilan partai politik tercatat di sistem persetujuan KPU Jawa Tengah sebagai pengusung pasangan Luthfi-Taj Yasin dalam pendaftaran calon peserta Pilkada 2024 ini.
Kesembilan partai pengusung tersebut masing-masing Partai Gerindra, Partai Golkar, PKS, PKB, Partai Nasdem, PAN, PPP, Partai Demokrat, PSI, Partai Buruh, Partai Bulan Bintang, dan Partai Garuda.
Ketua KPU Jawa Tengah Handi Tri Ujiono mengatakan sesungguhnya terdapat 12 partai pengusul pasangan Luthfi-Taj Yasin. Namun, hanya sembilan yang tercatat dalam dokumen persetujuan yang diterima KPU.
Selanjutnya, kata dia, KPU akan melakukan verifikasi terhadap dokumen pencalonan dan syarat pencalonan.
"Kalau ada yang belum benar, masih ada kesempatan untuk melakukan perbaikan hingga 8 September 2024," katanya.
Dalam kesempatan itu, Ketua KPU juga mengucapkan selamat datang kepada Wapres Terpilih Gibran Rakabuming yang ikut mengantar dalam pendaftaran tersebut.
Gabungan partai politik mencalonkan mantan Kapolda Jawa Tengah Komjen.Pol Ahmad Luthfi sebagai Calon Gubernur Jawa Tengah dan mantan Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maemoen sebagai calon Wakil Gubernur Jawa Tengah.