Kerja Bakti di Lingkungan Sekolah, Ketahui Contoh dan Manfaatnya
Kerja bakti adalah perilaku positif yang menjadi ciri khas dari bangsa Indonesia.
Kerja bakti adalah perilaku positif yang menjadi ciri khas dari bangsa Indonesia. Kerja bakti memiliki pengertian yang dekat dengan gotong royong. Salah satu cara untuk menanamkan sikap untuk sudi melakukan kerja bakti adalah dengan mengajarkannya sejak kecil di sekolah.
Aktivitas yang melibatkan banyak orang untuk mencapai satu tujuan yang sama ini tentu bermanfaat bagi kehidupan sosial. Biasanya, kerja bakti dilakukan rangka untuk kebersihan dan kerapian lingkungan.
-
Kenapa Kemnaker mengajak mahasiswa berkolaborasi? Menaker mengatakan, kolaborasi dapat dilakukan, misalnya, melalui berbagai pelatihan yang difasilitasi negara, sehingga mahasiswa memiliki kompetensi.
-
Apa yang dilakukan dosen muda ini di kelas? Sebelum masuk ke kelas, dosen muda bernama Akbar ini memang sudah berkenalan dengan mahasiswanya yang masih baru. Saat masuk ke kelas, mahasiswanya pun bertanya apakah ia kakak tingkat.
-
Apa saja yang direnovasi di sekolah? Renovasi sekolah ini meliputi penguatan struktur terkait, yang berperan penting dalam menjamin keamanan dan kenyamanan siswa.
-
Apa saja yang bisa dilakukan saat kerja bakti di sekolah? Siswa bersama guru dapat bekerja bakti menyapu, mengepel, mengelap kaca jendela, memunguti daun kering, hingga membuang sampah yang berserakan pada waktu-waktu yang ditentukan.
-
Kenapa ucapan kelulusan sekolah dianggap penting? Ucapan tersebut juga menjadi penyemangat untuk membantu mereka ketika mereka memulai tahap kehidupan selanjutnya.
-
Kapan kasus kekerasan antar pelajar meningkat? Data pengaduan yang dilaporkan ke KPAI pada awal 2024 tercatat sudah mencapai 141 kasus
Melansir dari berbagai sumber, berikut ini merdeka.com merangkum informasi tentang contoh kerja bakti di lingkungan sekolah dan manfaatnya. Simak ulasannya sebagai berikut.
Contoh Kerja Bakti di Lingkungan Sekolah
1. Membersihkan kelas
Contoh kerja bakti di lingkungan sekolah pertama adalah membersihkan kelas. Kelas sebagai tempat belajar para siswa perlu dijaga agar tetap bersih. Kebersihan kelas biasanya dijaga dengan menyapu lantai, mengelap kaca, dan menghapus papan tulis.
Sebuah kelas yang bersih akan membuat para siswa nyaman dan bisa belajar dengan baik. Sebaliknya, kelas yang kotor hanya akan menimbulkan siswa belajar tidak nyaman dan mengurangi konsentrasi belajar siswa.
2 Membersihkan Selokan
Kerja bakti di lingkungan sekolah kedua adalah membersihkan selokan. Selokan yang biasanya banyak tertanam penyakit akan lebih indah jika dibersihkan secara bersama-sama oleh seluruh siswa.
Selain itu, selokan yang bersih akan membuat area sekolah terhindar dari banjir ketika terjadi hujan. Meskipun demikian, membersihkan selokan juga perlu dipertimbangkan aspek keamanan dari siswa yang sedang melakukan kerja bakti.
3. Membersihkan Lapangan
Salah satu tempat yang sering dipakai oleh siswa ketika melakukan kegiatan luar ruangan adalah lapangan. Lapangan biasanya rentan terhadap berbagai macam kotoran karena lokasinya yang berada di luar ruangan.
Kerja bakti membersihkan lapangan akan membuat lapangan terhindar dari debu yang menyebabkan berbagai penyakit. Selain itu, lapangan yang bersih akan membuat pemandangan lebih indah di sekolahan.
4. Menanam Tanaman
©2021 Merdeka.com/dikominfo.purbalinggakab.go.id
Kerja bakti di lingkungan sekolah selanjutnya adalah menanam tanaman. Tanaman sangat penting bagi kehidupan manusia karena memiliki berbagai kegunaan, salah satunya adalah menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen.
Oleh karena itu, sekolah yang memiliki banyak tanaman akan terasa lebih sejuk dibandingkan dengan sekolah yang tidak mempunyai tanaman. Selain itu, keberadaan tanaman di sekolah juga berdampak pada estetika sebuah bangunan sekolah.
5. Mengelap Kaca Jendela
Hal minor yang bisa dilakukan oleh siswa di sekolahan adalah mengelap kaca jendela. Ini adalah pekerjaan mudah yang bisa dilakukan oleh satu orang namun alangkah lebih baik jika dilakukan secara bersama-sama teman yang lain.
Kaca jendela yang bersih akan membuat ruangan kelas terlihat lebih bersih dan tidak kusam. Hal ini juga akan membuat cahaya matahari mudah masuk dan suasana kelas menjadi lebih cerah.
Manfaat Kerja Bakti di Lingkungan Sekolah
Kerja bakti di lingkungan sekolah juga memiliki manfaat yang baik bagi pertumbuhan seorang siswa. Berikut ini adalah manfaat kerja bakti di lingkungan sekolah yang perlu Anda ketahui:
1. Belajar Bekerjasama
Kerjasama merupakan perilaku yang baik dan perlu diajarkan kepada para siswa. Kerjasama meliputi pembagian tugas dan komitmen dalam menjalankan tugas tersebut. Ketika seorang siswa melakukan kerja bakti di lingkungan sekolah, mereka akan belajar bagaimana cara bertanggung jawab akan tugas yang sudah diberikan.
2. Pekerjaan Cepat Selesai
Manfaat kedua dari kerja bakti di lingkungan sekolah adalah pekerjaan yang akan cepat selesai. Manfaat ini tentu baik dan solusi yang tepat untuk efektivitas waktu. Jika sebuah kelas dibersihkan hanya satu atau dua orang saja, maka akan memakan waktu yang lebih banyak dibandingkan dengan dikerjakan bersama 10 orang lebih.
3. Lingkungan Sekolah Bersih
Selanjutnya, kerja bakti juga akan berdampak pada kebersihan lingkungan sekolah. Kebersihan lingkungan sekolah yang meliputi kelas, lapangan, toilet, dan laboratorium ini akan lebih baik jika selalu dalam keadaan bersih. Ini akan menunjang proses belajar agar lebih nyaman.
4. Belajar Bersosialisasi
©2022 Merdeka.com/liputan6.com
Manusia adalah makhluk sosial, oleh karena itu kerja bakti ini adalah salah satu cara yang bisa dilakukan oleh guru atau orang tua untuk mengajari siswa untuk belajar bersosialisasi. Kerja bakti akan melibatkan banyak orang sehingga ini akan membuat para siswa berinteraksi satu sama lain.
5. Belajar Bertanggung Jawab
Kerja bakti adalah membagi tugas antara satu orang dengan orang lain. Sehingga setiap orang memiliki tanggung jawab untuk diselesaikan. Dengan kerja bakti maka siswa akan mengerti bagaimana caranya belajar bertanggung jawab dengan pekerjaan yang ditugaskan padanya.