Pesan Mendalam, Komjen Fadil Imran Sambil Usap-usap Pipi Taruna Akpol 'Kamu Mau Seperti Saya Gak'
Begini momen Komjen Fadil Imran beri petuah ke taruna akpol untuk bisa menjadi seorang jenderal.
Begini momen Komjen Fadil Imran beri petuah ke taruna akpol untuk bisa menjadi seorang jenderal.
Pesan Mendalam, Komjen Fadil Imran Sambil Usap-usap Pipi Taruna Akpol 'Kamu Mau Seperti Saya Gak'
Kabaharkam Komjen Pol Muhammad Fadil Imran berkunjung ke Akademi Kepolisian (Akpol) beberapa waktu lalu.
Kehadiran sang jenderal didampingi langsung oleh dua rekan seangkatan Fadil semasa di Akpol 1991 yaitu Wakapolda Jateng Brigjen Agus Suryonugroho dan Gubernur Akpol Irjen Krisno Halomoan Siregar.
- Namanya Sama dengan Komjen Fadil Imran, Taruna Akpol ini Ternyata juga Anak Jenderal Polisi
- Momen Komjen Polri Cek Nama Taruna Akpol 'Benar Enggak Namamu Sesuai sama Kelakuanmu'
- Jelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik
- Sampai Ampun-ampun, Komjen Fadil Imran Akui Sering Dimarahi Pengasuh Pondok Tremas, KH Luqman Harits 'Sudah Saudara'
Kunjungan Komjen Fadil sekaligus menyapa dan memberikan motivasi kepada seluruh taruna Akpol yang tengah menempuh pendidikan.
Kedatangan mantan Kapolda Metro Jaya itu disambut meriah oleh drum band akpol yang beranggotakan para taruna dan taruni.
Pada kesempatan itu, Komjen Fadil sempat mengajak berbincang seorang taruna tentang cara menjadi seorang jenderal.
Bak seorang ayah yang memberikan petuah ke anaknya, Fadil pun tak segan membagikan tips dari dirinya. Seperti apa ulasannya?
Melansir dari Instagram @kabaharkam, Kamis (8/2) simak informasi selengkapnya berikut ini.
Kabaharkam Komjen Pol Fadil Imran mencoba lebih dekat dengan para taruna akpol.
Ternyata sosoknya sangat familiar di telinga para taruna, termasuk salah seorang taruna yang fasih menyebut nama lengkap dan gelar dari Fadil Imran.
Sembari mengusap pipi seorang taruna, Fadil Imran mencoba berkomunikasi dengan taruna tersebut.
"Kamu masih ingat saya?," tanya Komjen Fadil.
"Siap, masih! Komisaris Jenderal Polisi Dr.H.Muhammad Fadil Imran Sarjana Ilmu Kepolisian angkatan 1991," jawab taruna.
Dengan gaya basa-basinya, Fadil menyinggung ukuran sepatu dari seorang taruna yang ditemuinya.
"Nomor sepatumu berapa?," tambah Fadil.
"Siap, mohon izin 45 jenderal," balas taruna.
Gubernur Akpol Irjen Krisno Halomoan Siregar pun meminta sang jenderal bintang tiga itu memberikan pesan kepada taruna tersebut.
Fadil pun memberikan petuah untuk bagaimana caranya bisa menjadi jenderal seperti dirinya.
"Apa pesannya ini jenderal," ucap Gubernur Akpol.
"Pesan saya, kamu mau seperti saya enggak?," ucap Komjen Fadil.
"Siap mau," tegas jawab sang taruna.
"Kira-kira menurut pandangan kamu saya bisa jadi jenderal itu gara-gara apa?," lanjut tanya Fadil Imran.
"Siap mohon jawab, bekerja dengan maksimal dan profesional serta ikhlas untuk masyarakat," jawab taruna.
Fadil Imran juga memberikan perbandingan cara kerja polisi zaman dulu dengan sekarang. Ia pun meminta taruna tersebut belajar untuk menerapkan cara kerja polisi yang baik saat ini.
"Kamu tahu enggak bedanya polisi dulu dengan polisi sekarang?," tanya Fadil.
"Kalau dulu itu dia nangkap kalau sekarang dia itu pengen lihat masyarakat kualitas hidupnya tinggi dengan tidak menjadi korban kejahatan."
"Kamu harus belajar bagaimana caranya supaya masyarakat tidak menjadi korban ya," ujar Komjen Fadil Imran.
"Siap jenderal!," balas sang taruna.
Lebih lanjut Komjen Fadil menyebut bahwa bila tipsnya tersebut bisa diterapkan dengan baik maka tak menutup kemungkinan taruna tersebut akan meraih pangkat jenderal.
"Jangan maunya cuma nangkap-nangkap sekarang ya. Itu pesan saya biar kamu bisa jadi jenderal seperti saya," pungkas Fadil Imran.
"Siap terima kasih jenderal," ucap taruna.