5 Cara Mudah Atur Keuangan untuk Pekerja Baru yang Wajib Diketahui
Resolusi dalam pengelolaan keuangan bukan hanya tentang cara menabung yang lebih banyak.
Tahun baru 2025, adalah momen yang tepat untuk memperbaiki pengelolaan keuangan. Termasuk bagi para pekerja yang baru mulai bekerja.
Direktur Keuangan SeaBank Indonesia, Lindawati Octaviani menyebut, resolusi dalam pengelolaan keuangan bukan hanya tentang cara menabung yang lebih banyak.
Namun juga bagaimana menentukan target keuangan setahun ke depan, mengatur keuangan yang lebih realistis, hingga menerapkan disiplin dalam pengelolaan keuangan.
Berikut cara mengatur keuangan bagi para pekerja baru menurut Lindawati, yang wajib diketahui.
Tetapkan Target Keuangan
Langkah pertama untuk meraih finansial yang sehat adalah dengan menetapkan target keuangan yang jelas.
Tidak perlu muluk-muluk, penyusunan target bisa dimulai dari jangka pendek hingga tujuan jangka panjang, yang terpenting target tersebut harus realistis dan terukur.
Melansir podcast Womantalk, Selasa (28/1) Anda dapat membiasakan menabung untuk liburan. Jika terbiasa, Anda dapat menerapkan untuk rencana besar seperti membeli rumah maupun menyiapkan dana pensiun.
Atur keuangan secara mudah
Menyusun target keuangan yang idealis tentu saja boleh, namun Anda tetap harus realistis.
Misalnya, susun anggaran dengan menghitung pemasukan dan pengeluaran bulanan, termasuk hal-hal kecil seperti biaya transportasi atau jajan kopi harian.
Cara lainnya, terapkan rumus 50/30/20, di mana 50 persen penghasilan digunakan untuk kebutuhan, 30 persen untuk keinginan, dan 20 persen untuk tabungan atau investasi.
Pastikan Anda memiliki dana darurat minimal sejumlah tiga hingga enam bulan pengeluaran sebagai perlindungan untuk menghadapi kondisi tak terduga, seperti kehilangan pekerjaan atau masalah kesehatan.
Periksa Kembali Utang Selama 2024
Setelah menetapkan target keuangan yang realistis, selanjutnya adalah membuat dan mengevaluasi daftar sisa utang selama 2024. Pengelolaan utang yang baik dapat mencegah beban keuangan yang berlebihan, terutama bunga utang.
Belajar tentang produk investasi
Ada baiknya Anda mulai belajar investasi. Salah satu rekomendasi instrumen investasi bagi pemula ialah deposito. Ini karena deposito terhitung aman bagi para pemula untuk memulai berinvestasi.
Pangkas biaya yang tidak perlu
Memotong biaya-biaya kecil yang sering dikeluarkan dapat mencegah dompet mu menipis, seperti biaya transfer ke rekening antar bank. Biaya ini terlihat kecil, namun jika diakumulasi per bulan jumlahnya menjadi cukup besar. Alternatifnya bisa menggunakan produk perbankan yang menyediakan transfer gratis ke sesama dan antar bank.