Adhi Karya Catat Proyek LRT Jabodetabek Tahap I Capai 64 Persen
PT Adhi Karya (Persero) Tbk melaporkan, progres pembangunan proyek Light Rapid Transit atau LRT Jabodetabek Tahap I telah mencapai 64 persen. Rute LRT Jabodetabek Tahap I itu terdiri dari 3 ruas atau lintas pelayanan, yang pertama yakni lintas pelayanan Cawang-Cibubur itu 84 persen.
PT Adhi Karya (Persero) Tbk melaporkan, progres pembangunan proyek Light Rapid Transit atau LRT Jabodetabek Tahap I telah mencapai 64 persen. Rute LRT Jabodetabek Tahap I itu terdiri dari 3 ruas atau lintas pelayanan, yang pertama yakni lintas pelayanan Cawang-Cibubur itu 84 persen.
"Kemudian Cawang-Kuningan-Dukuh Atas yang masuk di dalam kota itu 53,87 persen. Yang terakhir Cawang-Bekasi Timur itu 58 persen," ungkap Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) PT Adhi Karya (Persero) Tbk Agus Karianto saat sesi konferensi pers di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (21/8).
-
Bagaimana MRT Jakarta dibangun? Koridor 1 MRT mulai beroperasi sejak 2019. Jalurnya sepanjang 16 kilometer. 10 kilometer jalur layang dan 6 kilometer di bawah tanah.
-
Apa tujuan dari upacara pengeruwakan dalam proyek LRT Bali? "Ngeruwak itu, adalah upacara untuk memulai semua kegiatan termasuk groundbreaking," kata Direktur Utama PT. Sarana Bali Dwipa Jaya (SBDJ) I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra."Tujuannya adalah untuk melakukan pembersihan secara skala dan niskala (spiritual) sehingga mendapatkan perlindungan dari pemilik alam semesta," jelasnya.
-
Apa tujuan pembangunan LRT Jakarta Fase 1B (Velodrome-Manggarai)? Pembangunan jalur LRT Jakarta Fase 1B (Velodrome – Manggarai) bertujuan mendukung Manggarai sebagai stasiun sentral."Kami berharap pembangunan LRT Jakarta Fase 1B rute Velodrome-Manggarai menjadi solusi kemacetan dan meningkatkan penggunaan transportasi publik, sehingga mengurangi kemacetan di Kota Jakarta," kata dia.
-
Bagaimana cara pembangunan LRT Bali menggunakan mesin bor? Setelah ini, proses pembangunan yang baru akan dimulai adalah pembangunan stasiun di Sentral Parkir Kuta kemudian dilanjutkan pembuatan jalur terowongan itu juga akan menggunakan mesin bor yang didatangkan dari Tiongkok.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas pembangunan LRT Jakarta Fase 1B? BUMD Provinsi DKI Jakarta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menyatakan LRT Jakarta Fase 1 B Veledrom-Manggarai yang progresnya mencapai 26,6 persen pada akhir Agustus, siap untuk menjalani uji lintasan pada akhir September."Hingga akhir Agustus 2024, progres pembangunan Light Rail Transit (LRT) Jakarta sudah mencapai 26.64 persen dengan deviasi positif," kata Direktur Teknik dan Pengembangan Jakpro, Dian Takdir dalam keterangan tertulis, Kamis (5/9). Ia mengatakan Pemprov DKI Jakarta berupaya mempercepat integrasi antar moda pada Stasiun Manggarai sebagai sentral stasiun dengan memperluas jaringan LRT Jakarta Fase 1A dari Stasiun Kelapa Gading ke Stasiun Velodrome."Dengan membangun LRT Jakarta Fase 1B maka stasiun LRT Velodrome bisa terhubung langsung dengan Stasiun Manggarai sehingga bisa jadi pendukung sebagai stasiun utama ke depannya," kata dia.
-
Siapa yang membangun MRT Jakarta Fase 2A Bundaran HI-Kota? Berdasarkan data yang dirilis PT MRT pembangunan MRT CP 201 (Stasiun Thamrin dan Monas) fase 2A MRT Jakarta mencapai 80,75 persen.
Agus menargetkan, pada akhir Agustus ini perseroan akan mendatangkan kereta LRT bantuan produk milik PT Industri Kereta Api (Persero) atau PT INKA. "Insya Allah akhir bulan akan datang dan akan running test. Jadi masih menggunakan jalur yang sudah ada di lintas layanan 1, dari Cibubur sampai ke Ciracas," ujar dia.
Dia pun berharap, nanti secara bertahap sampai dengan akhir tahun ini Adhi Karya bisa mendatangkan 4 rangkaian (trainset) Kereta LRT dari PT INKA. "Kita harapkan nanti bisa dipakai untuk running test sampai dengan Cawang. Dari Cibubur-Ciracas-Kampung Rambutan-Cawang," sambung dia.
Progres pembangunan proyek LRT Jabodetabek Tahap I hingga saat ini disebutnya masih menghadapi kendala utama, yakni berupa proses pembebasan lahan yang ada di depo. Tantangan itu diharapkan bisa tuntas di penghujung September mendatang.
"Pembebasan 11 ha (di depo) progresnya sekarang baru sekitar 70 persen. Sampai akhir September, saya harapkan sudah bisa selesai semua pembebasannya," tandasnya.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Pengoperasian LRT Jabodebek Molor dari target
INKA Kesulitan Cari 'Tempat Parkir' 134 Gerbong LRT Jabodebek
LRT Cibubur-Cawang Diuji Coba Bulan Depan
Meski Merugi, 5 Proyek Ini Diyakini Bangkitkan Penggunaan Transportasi Publik
5 Proyek Ini Disebut Belum Berikan Pendapatan ke Negara
4 Kritik Pedas Wapres Jusuf Kalla Terkait Kondisi Ekonomi Indonesia