Bank Dunia sebut pencabutan subsidi BBM bagus tapi penuh risiko
Bank Dunia yakin kebijakan ini justru akan membuat harga BBM stabil.
Bank Dunia merekomendasikan pemerintah untuk menempuh kebijakan pencabutan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM). Dalam pandangan Bank Dunia, kebijakan ini dapat berdampak positif pada kondisi fiskal ke depan.
Lead Economist Bank Dunia Jim Brumby mengatakan, pemerintah harus konsisten dalam menerapkan kebijakan ini. Tujuannya menjamin kepastian yang dapat berdampak pada sehatnya kondisi fiskal nasional.
-
Siapa yang mengungkapkan wacana pembatasan pembelian BBM subsidi? Dilansir dari Antara, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pernah mengungkapkan wacana pembatasan pembelian BBM bersubsidi.
-
Kapan subsidi BBM mulai diterapkan di Indonesia? Akan tetapi sejak tahun 1974-1975 keadaan berubah dari memperoleh LBM menjadi mengeluarkan subsidi BBM," demikian penjelasan dalam buku terbitan Biro Humas dan HLN Pertamina.
-
Apa yang ingin dicapai dengan mengalihkan subsidi BBM? Jadi yang teman-teman pantas membutuhkan subsidi ini kita tentunya akan jaga. Jadi masyarakat yang ekonominya rentan pasti akan terus berikan, kita tidak mau naikan harganya," tegasnya di Jakarta, Senin (5/8)."Tapi mungkin ada teman-teman juga yang ke depannya sebenarnya harusnya sudah enggak butuh lagi subsidinya, itu bisa diarahkan untuk tidak menggunakan," kata Rachmat.
-
Kenapa pemerintah mau mengalihkan anggaran subsidi BBM? Melalui opsi tersebut, pemerintah bakal mengalihkan anggaran subsidi untuk membiayai kenaikan kualitas BBM melalui pembatasan subsidi bagi sebagian jenis kendaraan.
-
Bagaimana cara pemerintah untuk mengalihkan subsidi BBM? Implementasinya menunggu revisi Peraturan Pemerintah (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak rampung.
-
Kenapa subsidi BBM dimulai di era Soeharto? Alasan pemberian subsidi BBM karena harga jual BBM terutama minyak tanah, berada di bawah biaya produksinya.
"Pencabutan subsidi BBM bisa diterapkan di Indonesia tapi risikonya tinggi, terus komitmen pemerintah diperlukan soal itu," ujar Jim di Jakarta, Senin (7/4).
Jim meyakini, pencabutan subsidi BBM tidak akan berdampak pada perekonomian nasional. Menurut dia, kebijakan ini justru akan membuat harga BBM stabil.
"Di sisi lain bagus karena itu tidak mempengaruhi kalau harga minyak dunia stabil, dia ikut stabil. Walaupun harga dunia tinggi tapi kita tetap stabil," ungkap Jim.
Namun demikian, Jim mewanti-wanti, ada dampak buruk di balik pencabutan subsidi BBM.