BJB gandeng Bank Mandiri luncurkan kartu e-money
Peluncuran kartu e-money tersebut merupakan bagian dari ekspansi bisnis perseroan dalam mengembangkan inovasi alat pembayaran non tunai. Diharapkan, kehadiran e-money dapat memudahkan nasabah dalam lebih banyak melakukan transaksi.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk melakukan kerja sama dengan Bank Jabar Banten (BJB) dalam memperkenalkan kartu prabayar e-money atau uang elektronik. Peluncuran ini dilakukan dalam rangka mendorong program Gerakan Nasional Non Tunai di Indonesia.
Direksi Konsumer BJB, Fermiyanti menargetkan, dalam lima tahun kedepan, sebanyak 80.000 E-Money Bank BJB bisa terjual.
-
Kenapa BPJS Ketenagakerjaan dan Bank Danamon berkolaborasi? Hal ini merupakan bagian dari komitmen keduanya untuk memberikan kemudahan bagi pekerja dan pemberi kerja dalam mengakses layanan jaminan sosial ketenagakerjaan.
-
Kapan BNI meluncurkan hibank? Silvano melanjutkan, perseroan meluncurkan hibank sebagai solusi untuk menggarap sektor UMKM yang lebih dinamis.
-
Kenapa Bank BRI membantu UMKM Jambu Kristal Tanwiedjie di Purworejo? Bank BRI banyak membantu masyarakat agar bisa terus bertahan dan meningkatkan perekonomian petani jambu kristal.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Dimana penandatanganan kerjasama antara BPJS Ketenagakerjaan dan Bank Mandiri Taspen dilaksanakan? Kerjasama tersebut dikukuhkan melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang ditandatangani langsung oleh Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Roswita Nilakurnia dan Direktur Bisnis Bank Mantap Maswar Purnama bertempat di Grha BPJAMSOSTEK Jakarta, Jum’at (29/12).
-
Kapan penandatanganan kerja sama BNI dan Bank Lampung dilakukan? Acara penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan antara Division Head Card Business BNI Grace Situmeang bersama Direktur Utama Bank Lampung Presley Hutabarat, di Menara BNI, Jakarta, Kamis (7/9).
"Selain mendukung program Gerakan Nasional Non Tunai, kami berharap dengan adanya launching kartu E-money Bank BJB, dapat lebih meningkatkan kinerja bisnis Bank BJB di perbankan nasional sehingga secara jangka panjang bank ini akan terus semakin tumbuh dan berkembang," ujarnya di Plaza Mandiri, Jakarta, Jumat (9/12).
Selanjutnya, kartu e-money bank BJB akan dijual melalui kantor-kantor cabang bank BJB yang tersebar di Jawa Barat, Banten, DKI, maupun di luar wilayah tersebut. Di mana pada tahap awal pendistribusian kartu akan difokuskan pada 33 kantor layanan bank BJB.
"Nantinya, kartu e-money ini akan dapat digunakan di merchant-merchant yang telah bekerja sama dengan Bank Mandiri, seperti sektor transportasi, merchant retail, merchant kuliner, theme park, maupun sektor potensial lainnya," katanya.
Selain itu, Fermiyanti mengatakan peluncuran kartu e-money tersebut merupakan bagian dari ekspansi bisnis perseroan dalam mengembangkan inovasi alat pembayaran non tunai. Diharapkan, kehadiran e-money dapat memudahkan nasabah dalam lebih banyak melakukan transaksi.
"Kehadiran kartu e-money bank bjb ini akan melengkapi channel pembayaran elektronik yang telah kami kembangkan untuk memudahkan nasabah dalam bertransaksi," tegasnya.
Di tempat yang sama, Senior EVP Chief Technology Officer Bank Mandiri Joseph Georgino Godong mengatakan sinergi dengan bank pembangunan daerah (BPD) merupakan salah satu strategi bisnis perseroan dalam memperbesar pangsa pasar kartu prabayar e-money. Bank BJB sebagai BPD merupakan mitra pemerintah daerah dalam mengelola berbagai sumber daya untuk meningkatkan kualitas layanan publik kepada masyarakat.
"Dengan posisi strategis BPD tersebut, kami juga ingin agar uang elektronik berlogo e-money ini dapat dimanfaatkan untuk memudahkan masyarakat di wilayah, dalam hal ini nasabah bank bjb, dalam melakukan transaksi pembayaran," kata Joseph.
Sekedar informasi, hingga Oktober 2016, uang elektronik berlogo e-money yang telah diterbitkan Bank Mandiri sebanyak 8,4 juta keping dengan rata-rata transaksi per bulan pada sepanjang tahun ini lebih dari 36 Juta transaksi senilai lebih dari Rp 327 Miliar per bulan. Saat ini, uang elektronik berlogo e-money dapat digunakan untuk melakukan transaksi di 946 merchant dengan jumlah outlet sebanyak lebih dari 52.000 unit.
Saat ini, mandiri e-money seperti kartu dan gelang e-money, e-Toll Card, Indomaret Card, Gaz Card dan jenis lain berlogo 'e-money', dapat digunakan untuk bertransaksi di jalan tol, pembayaran bus (Transjakarta, Trans Jogja dan Batik Solo Trans), Kereta (RaiLink Medan dan Jakarta Commuter Line), Parkir (Quality Parking, Secure Parking dan Parkir Stasiun Reska serta Terminal Parkir Elektronik di Jalan Sabang, Kelapa Gading dan Falatehan), toko-toko ritel, SPBU, Restauran cepat saji dan arena rekreasi
Mandiri e-money tersebut dapat diisi ulang di mandiri ATM bertanda 'e-money' oleh nasabah Bank Mandiri pengguna mandiri debit dan oleh nasabah 74 bank pengguna kartu debit anggota ATM Bersama. Selain itu isi ulang juga dapat dilakukan di toko Indomaret, Ceriamart, Alfamart, Alfamidi & Lawson, Hypermart, 7-Eleven, Lion Superindo, Circle-K, Mini Mart, Pepito, Coco Mart, Nirmala Mart, Hardys Retail dan Cabang Bank Mandiri.
Jumlah lokasi isi ulang kartu mandiri e-money adalah sebanyak 62.074 lokasi yang tersebar di kota-kota besar seperti Jabodetabek, Surabaya, Bandung, Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Medan dan Bali. Selain itu, top up mandiri e-money dapat dilakukan juga di 12 gardu tol yang berada di Jabodetabek (Ciililitan, Cengkareng, Semanggi, Meruya Utama, Pondok Ranji, Pondok Gede Timur, Bekasi Barat 1, Karang Tengah dan Cibubur.
Baca juga:
Bank Mandiri siapkan layanan perbankan bergerak di Aceh
Bappenas sebut perlambatan pertumbuhan kredit pengaruhi investasi
Indonesia perlu terapkan sistem pembayaran National Payment Gateway
Jokowi minta tabungan nasional capai 75 persen guna genjot investasi
Tingkatkan efisiensi, bank wajib dorong pengembangan fintech
Rusia sebut ada mata-mata asing ingin retas sistem perbankan
Presiden Jokowi gusar penyaluran KUR belum optimal sentuh petani