Bos Pertamina: Tak perlu broker untuk berbisnis dengan Pertamina
Menurut Dwi, semua proses bisnis di Pertamina dilakukan secara transparan dan akuntabel.
PT Pertamina (Persero) bakal menutup peluang praktik percaloan melalui jasa perantara dalam kerja sama investasi maupun jual beli minyak dan gas bumi dengan investor dari luar, baik dengan National Oil Company (NOC) maupun perusahaan swasta.
Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto, mengatakan pihaknya berupaya membangun budaya bersih, terbuka, dan transparan, agar perusahaan pelat merah ini menjadi lebih baik.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Mengapa Pertamina melakukan kegiatan ini? Pertamina sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tidak hanya terus berupaya menyediakan energi di seluruh wilayah negeri. Akan tetapi, juga memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka mendukung capaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk menuju kemandirian masyarakat.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
-
Siapa yang menjadi Dirut Pertamina? Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati kembali masuk dalam daftar 100 wanita berpengaruh dunia (The World’s 100 Most Powerful Women) versi Forbes tahun 2023.
-
Kenapa Pertamina terus berupaya meningkatkan produksi Migas? “Kami berterima kasih atas dukungan DPR, karena ini merupakan komitmen kita bersama untuk memberikan suplai yang cukup bagi masyarakat hingga akhir tahun yang tinggal satu setengah bulan lagi,” pungkas Nicke.
-
Bagaimana Dirut Pertamina bisa meraih prestasi ini? Forbes menjelaskan bahwa daftar wanita berpengaruh ditentukan dengan empat metrik utama, yaitu pendapatan, media, dampak, dan lingkup pengaruh.
"Ada banyak pihak yang ingin mencari rente dari bisnis migas Pertamina, termasuk waktu saya ke Teheran, Iran kemarin itu untuk kerja sama dengan NIOC (National Iranian Oil Company. Ada pihak ketiga yang menawarkan bantuan kepada NOC untuk bekerja sama dengan Pertamina," ujar Dwi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (12/8).
Menurut Dwi, semua proses bisnis di Pertamina dilakukan secara transparan dan akuntabel. Proses impor minyak dan BBM yang sebelumnya diduga berpotensi merugikan negara karena melibatkan para pemburu rente, sejak hampir dua tahun terakhir pengadaannya dilakukan sangat transparan melalui Integrated Supply Chain setelah Petral, anak usaha Pertamina dibubarkan.
Dwi meminta siapapun mitra maupun calon Pertamina, baik perusahaan privat maupun NOC, untuk tidak lagi menanggapi upaya pihak yang menjanjikan dapat mempermulus kerja sama bila menggunakan jasa perantara. Bila berbisnis dengan Pertamina, langsung saja tanpa perantara.
"Saya tidak ingin membiarkan permainan terjadi di Pertamina, karena itu harus dibangun budaya yang baru. Persepsi lama bahwa bila ingin masuk Pertamina harus masuk perantara, harus dihapus sama sekali," jelasnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM IGN Wiratmadja Puja, mendukung sikap Pertamina yang transparan dan akuntabel. Apalagi, pemerintah lebih menyukai (prefer) Pertamina bekerja sama dalam kegiatan bisnis migas dengan pihak luar langsung dengan produsen (NOC) negara penghasil minyak dan gas.
Baca juga:
Pertamina luncurkan bahan bakar khusus mobil sport
Asosiasi: Akuisisi PGE oleh PLN bisa matikan pengembangan EBT
Menteri Rini mengaku tak tahu ada usul penambahan direksi Pertamina
Bos Pertamina tak masalah PGE diakuisisi PLN
Pertamina kirim 105 pegawai ke AS dan Eropa serap ilmu kilang
Sajian BBM kualitas global Pertamina untuk Indonesia
Bos PLN bongkar instruksi Rini soal akuisisi anak usaha Pertamina