BSM catatkan pendapatan transaksi e-banking Rp 69, 44 miliar
Meningkatkan kontribusi fee based, perseroan meluncurkan produk BSM e-money dan produk BSM mobile banking multiplatform.
Bank Syariah Mandiri (BSM) mencatat transaksi e-banking melalui mesin ATM, BSM Mobile Banking, dan BSM Netbanking pada tahun 2014 mencapai 3,5 juta transaksi per bulan atau meningkat dibandingkan transaksi pada tahun 2013 yang sebesar 2,7 juta per bulan.
Dengan pencapaian itu, layanan e-banking BSM menyumbang fee based income (FBI) sebesar Rp 69,44 miliar per September 2014. Angka tersebut, lebih tinggi dibanding FBI per September 2013 yang sebesar Rp 40,70 miliar.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Mengapa BYD dan Bank Mandiri berkolaborasi? Berangkat dari visi yang sama, kolaborasi ini memiliki tujuan memberikan kemudahan bagi masyarakat dapat memiliki kendaraan listrik untuk mendorong perubahan gaya hidup ramah lingkungan.
-
Apa yang diklaim sebagai informasi palsu yang beredar tentang Bank Syariah Indonesia? Beredar sebuah surat berisi pengumuman diklaim berasal Bank Syariah Indonesia (BSI) yang mengubah tarif transfer antarbank dari menjadi Rp150.000 per bulan.
-
Bagaimana Town Hall Meeting Syariah 2023 membantu Bank Jatim? Busrul menjelaskan, Town Hall Meeting Syariah dapat membantu menghubungkan para pegawai dari berbagai Cabang dan Unit di lingkungan UUS Bank Jatim. Sehingga hal tersebut bisa memberi mereka kesempatan untuk bertemu, berinteraksi satu sama lain, serta dapat memperkuat rasa persahabatan dan kolaborasi.
-
Kenapa BPJS Ketenagakerjaan dan Bank Danamon berkolaborasi? Hal ini merupakan bagian dari komitmen keduanya untuk memberikan kemudahan bagi pekerja dan pemberi kerja dalam mengakses layanan jaminan sosial ketenagakerjaan.
-
Bagaimana OJK mendorong pengembangan perbankan syariah? Berbagai kebijakan dikeluarkan OJK untuk mendorong pengembangan perbankan syariah bersama stakeholders terkait beberapa inisiatif seperti: Mulai dari perbaikan struktur industri perbankan syariah yang dilakukan melalui konsolidasi maupun spin-off unit usaha syariah (UUS). Lalu penguatan karakteristik perbankan syariah yang dapat lebih menonjolkan inovasi model bisnis yang lebih rasional, serta pendekatan kepada nasabah yang lebih humanis; Pengembangan produk yang unik dan menonjolkan kekhasan bank Syariah, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat untuk meningkatkan competitiveness perbankan syariah. Lalu, peningkatan peran bank syariah sebagai katalisator ekosistem ekonomi syariah agar segala aktivitas ekonomi syariah, termasuk industri halal agar dapat dilayani dengan optimal oleh perbankan syariah; dan Kelima, peningkatan peran bank syariah pada dampak sosial melalui optimalisasi instrumen keuangan sosial Islam untuk meningkatkan social value bank syariah.
Direktur Utama BSM Agus Sudiarto dalam keterangan persnya di Jakarta, Minggu (2/11) mengatakan, meningkatkan kontribusi fee based, perseroan meluncurkan produk BSM e-money dan produk BSM mobile banking multiplatform.
Produk BSM Mobile Banking Multiplatform merupakan layanan mobile banking yang dapat diaplikasikan pada semua smartphone dengan operating system Blackberry, Android, IOS, dan Symbian. Produk ini merupakan pengembangan dari platform mobile banking yang telah ada sebelumnya, dengan penambahan beberapa fitur unggulan.
Senior Vice President Electronic Banking Bank Mandiri Rahmat Broto Triaji mengatakan, pemegang BSM e-money juga dapat melakukan pengisian ulang di seluruh sarana isi ulang mandiri e-money, seperti mandiri atm berlogo e-money, cabang BSM atau merchant retail yang telah bekerja sama, baik secara tunai ataupun menggunakan kartu mandiri debit kartu debit BSM.
"Bagi Bank Mandiri, sebagai induk perusahaan, peluncuran BSM e-money merupakan strategi untuk memperluas segmen pengguna mandiri e-money sehingga akan semakin meningkatkan market share transaksi secara Nasional," ujar Rahmat.