Dubes Australia Siap Sukseskan Presidensi G20 Indonesia Lewat Kemitraan
Duta Besar (Dubes) Australia untuk Indonesia Penny Williams, mengatakan Australia siap melanjutkan kemitraan dengan Indonesia untuk mendukung dan mensukseskan Presidensi G20 Indonesia melalui program Knowledge Sector initiative.
Duta Besar (Dubes) Australia untuk Indonesia Penny Williams, mengatakan Australia siap melanjutkan kemitraan dengan Indonesia untuk mendukung dan mensukseskan Presidensi G20 Indonesia melalui program Knowledge Sector initiative.
“Sebagai teman dekat dan tetangga, Australia siap melanjutkan kemitraan dengan Indonesia untuk mencapai agenda yang sangat penting ini. Kami juga sangat senang melalui program kami Knowledge Sector initiative dapat mendukung G20,” kata Penny dalam Presidensi G20 Indonesia : Transformasi Ekonomi untuk Penguatan dan Pemulihan Bersama, Kamis (24/2).
-
Bagaimana Menko Airlangga Hartarto berencana memperkuat kerja sama ekonomi di KTT G20? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Mengapa Menko Airlangga Hartarto ikut dalam rombongan Presiden Jokowi ke KTT G20 India? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Apa misi Menko Airlangga Hartarto dalam KTT G20 di India? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Apa yang dibahas oleh Indonesia dan Korea Selatan dalam pertemuan konsultasi AEM-ROK ke-20? Kedua pihak membahas optimalisasi perjanjian ASEAN-Korea Free Trade Area (AKFTA). Di antaranya dengan merencanakan pembaharuan AKFTA di masa mendatang, termasuk melalui penyelesaian Studi Tinjauan Bersama AKFTA dan Laporan Hasil Kajian Perdagangan Digital.
-
Siapa saja yang terlibat dalam KTT ke-20 ASEAN-India? Presiden Jokowi (Jokowi) memimpin KTT ke-20 ASEAN-India dengan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi yang diikuti oleh para pemimpin negara ASEAN.
-
Kapan KTT ke-20 ASEAN-India dihelat? Presiden Jokowi (Jokowi) memimpin KTT ke-20 ASEAN-India dengan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi yang diikuti oleh para pemimpin negara ASEAN.
Dia menjelaskan, di masa pandemi ini Australia melalui program pembangunan yakni Knowledge Sector initiative telah bekerjasama dengan Indonesia agar cepat bangkit dan pulih dari krisis akibat pandemi covid-19.
Kemitraan pembangunan tidak hanya di sektor kesehatan, melainkan juga di sektor ekonomi di kawasan Indonesia dan dukungan terhadap kelompok yang paling rentan termasuk perempuan dan penyandang disabilitas.
“Prioritas ini juga sangat cepat dengan tema utama G20 dan agenda transformasi ekonomi Indonesia. Kerjasama yang erat antara Australia dan Indonesia selama 2 tahun terakhir ini juga terbukti dapat menjawab tantangan masa sekarang dan pada masa depan,” ujarnya.
Australia Dukung Presidensi G20 Indonesia
Australia sangat mendukung presidensi Indonesia dalam G20 untuk memperkuat ekonomi global, dan memastikan pemulihan pasca pandemi covid-19 sehingga dapat tercapai tujuan pembangunan berkelanjutan bersama.
“Australia juga menyambut baik upaya Indonesia untuk berfokus pada hasil yang nyata dan berdampak pada 3 prioritas utama yaitu menata kembali arsitektur Kesehatan Global, transformasi berbasis digital dan transmisi energi yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Sebagai mitra, Australia siap untuk bekerja sama dengan pemangku kepentingan di Indonesia untuk mensukseskan agenda G20 Indonesia. "Kami bangga dapat mendukung Presidensi G20 melalui program kerjasama pembangunan kami Knowledge Sector initiative, sebagai bagian dari komitmen Australia untuk mengedepankan kebijakan berbasis bukti,” pungkasnya.
(mdk/ags)