Erik Thohir klaim antv tak terbelit utang
IMC patok pertumbuhan bisnis 20 persen.
Kerajaan bisnis Grup Bakrie telah banyak kehilangan aset-aset unggulannya. Bisnis keluarga Bakrie sudah menggurita hampir di semua sektor. Begitu pula dengan persoalan utang yang juga sudah menggurita di semua lini bisnisnya.
Kebiasaan perusahaan Bakrie gali lubang tutup lubang untuk mempertahankan bisnisnya, akhirnya memaksa perusahaan melepas dan menjual aset-asetnya. Bukan rahasia lagi jika kerajaan bisnis milik konglomerat Aburizal Bakrie terbelit masalah utang.
-
Di mana pemotretan keluarga Bakrie ini dilakukan? Pasangan selebritas ini secara rutin membagikan momen bersama keluarga sang suami, yang kembali terlihat ketika mereka berkumpul di Amerika Serikat pada awal tahun 2024.
-
Kapan Anang dan Ashanty tampil di GBK? Anang-Ashanty Nyanyi Usai Kemenangan Timnas
-
Siapa saja yang ikut dalam pemotretan keluarga Bakrie ini? Dalam sebuah pemotretan yang diunggah melalui platform TikTok-nya, Nia Ramadhani memamerkan momen keluarga Bakrie yang terdiri dari generasi ketiga dan keempat.
-
Apa yang menjadi sorotan utama dari keluarga Ardi Bakrie? Terkenal sebagai keluarga penerus old money, keluarga Ardi Bakrie selalu menjadi sorotan. Kekompakan dan keharmonisan mereka menjadi nilai tambah di mata publik.
-
Apa yang dikatakan Anies Baswedan dalam video yang beredar? "Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer," Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar."Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings."
-
Siapa yang tampil menawan saat menghadiri acara Bukber Keluarga Besar Bakrie? Nia Ramadhani dan Mikhayla Tampil Menawan di Bukber Keluarga Bakrie. Nia dan Mikhayla Antusias di Bukber Keluarga, Cantik dengan Balutan Gamis Senada.
Namun, dari deretan perusahaan-perusahaan di lingkaran kerajaan bisnis Bakrie, masih ada perusahaan yang diklaim tidak terbelit masalah utang yakni PT Intermedia Capital Tbk (IMC). IMC cucu usaha grup Bakrie yang mengelola stasiun televisi antv.
Berangkat dari sehatnya perusahaan, Presiden Direktur PT Intermedia Capital Erick Thohir optimis pertumbuhan bisnis perusahaan bakal semakin kencang setelah penawaran umum saham perdana (IPO).
"Perusahaan ini tidak punya utang, perusahaan ini juga siap untuk bersaing karena modal-modal yang masuk dari hasil go public ini kan hanya buat memperkuat infrastruktur kita. Kita akan membangun suatu kompleks studio ya akan bermanfaat buat produksi pada kontennya. Tanah, studio, alat, dll," ucap Erick di Elite Club, Kuningan, Jakarta, Selasa (2/4).
Dia mematok target pertumbuhan kinerja bisnis mencapai kisaran angka 20 persen sepanjang tahun 2014. Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir ini, perseroan mengklaim tumbuh di atas ADEX atau rata-rata industri 16 persen.
"Sedangkan IMC bisa diatas 16 persen. Bahkan tahun kemarin dan tahun ini bisa 20 lebih, ini hal yang tentu kerjanya berarti kan bagus," kata Erick
Selain dukungan IPO, optimisme pertumbuhan bisnis mencapai 20 persen juga ditopang pertumbuhan market share dan tv rating. "Kemarin kira-kira 6 persen sekarang di atas 8 persen, itu pun masih potensial karena berarti kita itu masih di posisi 5 besar di tv nasional," tutur Erick.
Terkait dengan alokasi dana IPO yang diperuntukan bagi pembayaran utang VIVA, Erick mengatakan, alokasi dana bisa didapat dari anak usaha VIVA yang lain.
"Kinerja VIVA kan tidak hanya di antv, tapi juga banyak unit lain, tvOne berkembang luar biasa, VIVA.co.id. Ya sebagai holding company punya anak usaha yg lain tidak hanya ANTV," tutup Erick.
(mdk/noe)