Garuda Indonesia Bersiap Ambil Alih 51 Persen Saham Sriwijaya Air
PT Garuda Indonesia (Persero) berencana mencaplok 51 persen saham PT Sriwijaya Air, untuk menjadi pemilik saham mayoritas. Saat ini perusahaan masih menunggu perhitungan nilai.
PT Garuda Indonesia (Persero) berencana mencaplok 51 persen saham PT Sriwijaya Air, untuk menjadi pemilik saham mayoritas. Saat ini perusahaan masih menunggu perhitungan nilai.
Direktur Utama PT Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara mengatakan, pihaknya sedang bersiap melakukan aksi korporasi, dengan mengakuisisi 51 persen saham Sriwijaya.
-
Kenapa Garuda Indonesia sering telat dalam mengangkut jemaah haji? Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
-
Apa yang diresmikan oleh Etihad Airways di Bali? Pendaratan ini menandai peluncuran layanan reguler antara Abu Dhabi dengan Bali.
-
Siapa Aero Aswar? Aero Aswar bukanlah individu biasa; ia merupakan seorang atlet jet ski yang telah meraih banyak prestasi.
-
Mengapa Garuda Indonesia memberikan diskon tiket pesawat? “Melalui penyelenggaraan berbagai program promosional yang kami laksanakan, kami ingin memberikan lebih banyak pilihan penerbangan yang dapat diakses oleh para pengguna jasa dengan harga yang lebih berkompetitif," kata Irfan dalam keterangannya, Minggu (28/7).
-
Bagaimana Garuda Indonesia mengatasi masalah keterlambatan penerbangan jemaah haji? Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi menyorot kinerja maskapai Garuda Indonesia terkait banyaknya keberangkatan jemaah haji yang terlambat.Terbaru kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Makassar yang mengalami delay atau keterlambatan hingga tujuh jam. Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
-
Dimana pesawat Garuda Indonesia 'Woyla' dibajak? Kala itu, maskapai Garuda Indonesia seri DC-9 'Woyla' melakukan penerbangan domestik dari Jakarta menuju Medan. Para pelaku pembajakan pesawat ini diduga kuat berasal dari kelompok komando Jihad yang berjumlah 5 orang.
"Iya (akan mengakuisisi saham Sriwijaya 51 persen)," kata Askhara, saat berbincang dengan Liputan6.com, di Jakarta, Sabtu (2/3).
Namun Askhara mengaku belum bisa menyebutkan nilai pembayaran untuk mencaplok 51 saham Sriwijaya Air.
Pasalnya, saat ini perseroan masih menunggu perhitungan nilai saham yang sedang dikerjakan Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) independent. "Valuation nya lagi dikerjakan oleh KJPP independen," tutur Askhara.
Askhara melanjutkan, untuk skema pembelian saham belum ditentukan, sebab masih menunggu perhitungan nilai saham selesai.
Dia pun tidak menargetkan penyelesaian akuisisi 51 persen saham Sriwijaya Air. "Setelah tahu valuation-nya, baru akan ditentukan skema pengambilalihan nya. Tidak ada target specific, kita lihat hasil valuation-nya dulu," tandasnya.
Sumber: Liputan6
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Baca juga:
Mitsubishi Xpander Rajai Small MPV Indonesia di Januari 2019
Mulai Besok, Garuda Indonesia Turunkan Harga Tiket Jakarta-Padang Hingga 40 Persen
Politisi PDIP Keluhkan Harga Tiket Garuda Rute Indonesia Timur Masih Mahal
Mulai Hari Ini, Garuda Indonesia Layani Rute Jakarta-Silangit
Kalau Maskapai Tak Turunkan Harga Tiket, Penumpang Akan Beralih ke Garuda Indonesia
Menhub Budi Cek Tiket Garuda Indonesia: Hari Ini Masih Mahal
Garuda Indonesia Buka Rute Makassar - Jepang Mulai Juni 2019