JIExpo mengaku belum tahu Jokowi ingin pindah PRJ ke Monas
Ketua Panitia mengklaim Jakarta Fair selama ini sudah memberi kesempatan bagi UKM berpartisipasi.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo terang-terangan berencana memindahkan lokasi penyelenggaraan Jakarta Fair atau Pekan Raya Jakarta (PRJ) dari Arena PRJ Kemayoran ke kawasan Monumen Nasional (Monas). Menurut pria yang disapa Jokowi ini mengatakan ajang PRJ saat ini hanya mengandalkan industri-industri besar bukam industri kecil seperti UMKM.
Managing Director PT JIExpo Prajna Murdaya mengaku pihaknya belum mengetahui secara rinci permasalahan tersebut. "Sebenarnya kita belum tahu ya, isunya bagaimana. Belum pasti juga kan (pemindahan)," ujar Prajna yang ditemui di area PRJ, Jakarta, Kamis (6/6).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Jakarta Fair Kemayoran 2024 berlangsung? "Pada perhelatan Jakarta Fair Kemayoran 2024, PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk. (Adira Finance) akan berpartisipasi dengan membuka booth Adira Finance di Open Space Booth No 6 yang diberi konsep "Kampung Adira." Acara ini akan berlangsung dari 12 Juni hingga 14 Juli 2024 di Jakarta International Expo."
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Apa julukan internasional Jakarta? Istilah ini agaknya masih asing di telinga masyarakat Indonesia, terlebih bagi warga Jakarta itu sendiri. Padahal, kepopulerannya sudah lama melekat di kalangan internasional. Menariknya, sematan kata “The Big Durian” membuatnya sering disamakan dengan Kota New York di Amerika.
-
Siapa yang Jokowi ajak bicara di Pasar Malangjiwan? Presiden Jokowi sedang berbincang dengan pedagang berasi di Pasar Malangjiwan, Karanganyar
-
Apa yang Jokowi lakukan di Gudang Beras Bulog Pematang Kandis? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung Gudang Beras Bulog di Pematang Kandis,Kabupaten Merangin, Jambi. Kepala Negara mengaku, hal itu harus dilakukan demi memastikan ketersediaan beras jelang momentum hari raya Lebaran yang sisa sepekan lagi.
Menurut Prajna, pihaknya hanya ingin memberi pengalaman yang bagus kepada para pengunjung. Dia mengklaim Jakarta Fair saat ini merupakan pameran yang paling besar dan paling lengkap se-Asia Tenggara.
"Apalagi ini kesempatan bagus untuk pengusaha dan pedagang di Indonesia, khususnya UKM untuk mendapat lahan bisnis yang bagus," tegas dia.
Sebelumnya, rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hendak memindahkan lokasi Jakarta Fair dari Arena PRJ Kemayoran ke kawasan Monumen Nasional (Monas) diutarakan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. "Iya, tapi itu baru rencana," ujar dia.
Mengenai Jakarta Fair sendiri, Jokowi menilai, ajang itu seharusnya mengakomodasi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Bukan hanya industri besar seperti selama ini yang tersaji di Jakarta Fair. "Iya, terlalu banyak industri modernnya di PRJ sekarang. Bisa dilihat sendiri kan," kata Jokowi.
Mantan Walikota Solo itu menilai, jika UMKM diberi tempat, kesejahteraan warga akan meningkat. "Kita ingin ke depan yang kecil-kecil masuk," lanjut Jokowi.
Gubernur DKI berharap supaya gagasan Pemprov memindahkan lokasi Jakarta Fair guna mendorong partisipasi UMKM ini didukung oleh semua pihak.
PRJ tahun ini diikuti oleh 2.650 peserta dengan 1.280 stand yang terdiri dari kalangan usaha dan industri besar, menengah hingga koperasi dan usaha kecil mikro. Selain itu, juga disediakan anjungan BUMN dan pemerintah provinsi seluruh Indonesia.
Pengunjung yang ingin memasuki arena Jakarta Fair harus membayar Rp 25.000 untuk hari biasa, dan Rp 30.000 khusus hari libur.
Dalam struktur PT JIExpo, Pemprov DKI hanya memiliki saham sebesar 13,1 persen. Perusahaan milik pengusaha Murdaya Poo ini merupakan perusahaan pengelola arena PRJ Kemayoran sejak 2003, sekaligus sebagai pelaksana penyelenggaraan event tahunan Jakarta Fair.
(mdk/ard)