Jokowi ingin Indonesia jadi eksportir buah utama di dunia
Jokowi menegaskan harapan bukan mustahil mengingat Indonesia memang dianugerahi oleh Tuhan dengan tumbuhnya ragam jenis buah yang subur dan berlimpah. Sehingga, secara kualitas dan kuantitas dapat memenuhi kebutuhan pasokan buah untuk mancanegara.
Presiden Joko Widodo membuka pameran buah-buahan atau Fruit Indonesia 2016 di Parkir Timur Senayan, Jakarta. Dalam sambutannya, Presiden Jokowi berharap Indonesia bisa menjadi negara pengekspor buah utama di dunia.
"Saya berharap melalui acara Fruit Indonesia 2016 ini menjadi langkah awal menjadikan Indonesia sebagai negara pengekspor buah utama dan terbesar di dunia sehingga petani-petani buah dapat menikmati kesejahteraan yang lebih baik," ujar Jokowi, Kamis (17/11).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Mengapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok untuk berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi saat mengunjungi Pasar Purworejo? Salah satu kunjungan Presiden Jokowi adalah ke Pasar Purworejo. Di sana dia asyik berbincang dengan para pedagang.
-
Bagaimana perubahan di industri otomotif Indonesia pada era Jokowi? Terjadi perubahan besar dalam kepemilikan usaha di industri otomotif Indonesia. Variabelnya banyak.Menariknya, merek otomotif China mulai masuk pada 2017 lewat Wuling dan DFSK. Disusul Hyundai (Korea) pada 2021.Yang terbaru, merek China kembali masuk pada 2022-2023: Chery, Neta, Great Wall Motor (GWM), dan lain-lain. Varialebel utama antara lain krisis moneter 1998, krisis industri keuangan 2008, dan sebagainya. Variabel ini cukup mengubah potret raja otomotif Indonesia di era Jokowi:Dari pengusaha ke kelompok usaha (konglomerasi).
Jokowi menegaskan harapan bukan mustahil mengingat Indonesia memang dianugerahi oleh Tuhan dengan tumbuhnya ragam jenis buah yang subur dan berlimpah. Sehingga, secara kualitas dan kuantitas dapat memenuhi kebutuhan pasokan buah untuk mancanegara.
"Bahkan, setiap daerah di Indonesia sudah memiliki produk buah unggulan dan sudah ditanam dalam skala lahan yang cukup luas. Jadi bukan hanya memproduksi buah untuk ekspor, pertanian buah juga bisa dijadikan salah satu destinasi wisata yang cukup menarik bagi wisatawan, sehingga tentunya ini membuka peluang juga dibidang agrowisata buah," jelasnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menambahkan, buah juga merupakan salah satu bagian dari budaya Indonesia karena hampir semua budaya di Indonesia memanfaatkan buah dalam berbagai acara, mulai dari sekedar suguhan buat tamu hingga acara peribadatan yang sangat sakral.
Sementara itu, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, mengatakan saat ini tercatat ada sekitar 12 varietas buah lokal dan sudah diakui sebagai buah asli Indonesia. "Yaitu Jeruk Bali Keprok, Durian, Mangga, Manggis, Alpukat, Nanas, Rambutan, Salak, Pisang, Pepaya, Melon dan Semangka," kata Amran.
Pada 2014, tercatat jumlah produksi buah Indonesia untuk varietas Jeruk sebanyak 1,9 juta ton, durian sebanyak 856.000 ton, mangga 2,4 juta ton, manggis 111.000 ton, alpukat 306.000 ton, nanas 1,8 juta ton, rambutan 733.000 ton, salak 1 juta ton, pisang 1 juta ton, pepaya 830.000 ton, melon 184.000 ton dan semangka 684.000 ton.
"Dengan produksi buah yang sangat besar itu, kita bisa kembangkan menjadi produk komersial dengan tujuan pasar ekspor dan juga menutup kebutuhan akan impor buah dari luar. Dan menurut data dari FAO, tahun 2014, Indonesia� masuk peringkat 20 besar eksportir buah di dunia," jelas Amran.
Ketua Pelaksana Fruit Indonesia 2016, Meika Syahbana Rusli mengatakan setidaknya 25 hingga 35 jenis buah khas Indonesia akan ditemukan di festival ini. Seperti Alpukat, Mangga, Nanas, Rambutan, Durian, Pepaya, Manggis, Belimbing, Pisang, Salak, Lengkeng, Jambu, Sawo, Kedondong, Markisa, Nangka, Pisang Ambon Lumut, Jeruk Keprok, Srikaya, Jambu Biji, Jeruk Besar, Semangka, Duku, Mangga Gedong, Jeruk Nipis, Buah Naga, Melon, Mangga Podang, Pisang Tanduk, Jambu Biji Kristal, Bengkoang, Jambu Air Hijau, Sirsak dan Semangka Kuning.
Fruit Indonesia 2016 merupakan festival ke-4 yang digelar sejak 2013. Dulu dikenal dengan nama Festival Bunga dan Buah Nusantara (FBBN). Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, gelaran tahun ini fokus untuk memperkenalkan buah-buahan nusantara.
Meika Syahbana Rusli mengatakan even ini akan melibatkan 19 provinsi dan 82 kabupaten/kota, 15.000 pengunjung nasional dan internasional yang terdiri dari Pelaku Bisnis, Negara-negara ASEAN, Asia (China, Japan, Taiwan, South Korea), Timur Tengah (UAE, Saudi Arabia, Qatar, Kuwait, Jordan), Australia, New Zealand, Eropa dan Amerika, serta melibatkan 500 eksibitor.
Baca juga:
Pasarkan produk es krim, Glico gandeng Wings Food
Pasokan AS melimpah bikin harga minyak dunia merosot
Penguatan Dolar AS buat harga emas dunia anjlok
Rupiah dibuka melemah ke posisi Rp 13.422 per USD
Berpotensi jadi pusat bisnis, Batam dipilih APLN kembangkan properti
Petani tembakau desak DPR segera sahkan RUU Pertembakauan jadi UU
Menengok kerugian mal saat demo tolak Ahok 4 November