Jokowi minta rest area tak diisi produk asing, ini tanggapan McDonald's
Associate Director of Communications McDonald's, Sutji Lantyka mengaku tidak khawatir dengan larangan tersebut. Sebab menurutnya, McDonald's sendiri memang tidak memiliki gerai di rest area jalan tol.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar kawasan rest area atau tempat peristirahatan di jalan tol tidak didominasi oleh gerai makanan produk luar negeri. Jokowi menginginkan agar kawasan tersebut diisi oleh produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk menjual makanan khas daerah.
Associate Director of Communications McDonald's, Sutji Lantyka mengaku tidak khawatir dengan larangan tersebut. Sebab menurutnya, McDonald's sendiri memang tidak memiliki gerai di rest area jalan tol.
-
Apa yang dimaksud dengan UMKM? Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu sektor penting yang turut mendukung perekonomian suatu negara.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Apa itu UMKM? UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan berbagai jenis usaha kecil yang dijalankan oleh individu atau kelompok dengan modal terbatas, tetapi memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara.
-
Siapa saja yang terlibat dalam UMKM? Usaha ini dijalankan oleh perorangan, keluarga, atau kelompok kecil yang memiliki modal terbatas dan dikelola secara mandiri.
-
Bagaimana MKMK dibentuk? Ketiga orang ini dipilih secara aklamasi oleh seluruh hakim konstitusi.
-
Bagaimana KM Umsini dipadamkan? Api sudah berhasil dipadamkan pada pukul 09.30 WITA," ucap Evan Eryanto mengutip Liputan6.com (10/6).
"Sebetulnya McDonald's belum memiliki gerai di rest area. Jadi bagi kami itu tidak berdampak secara besar karena kita gak punya gerai di rest area," ujarnya saat ditemui di McDonald's Sarinah, Jakarta, Rabu (18/7).
Sutji mengatakan, McDonald's sendiri sebetulnya sudah memiliki segmentasi pasar dan tempat strategis dalam mengembangkan bisnis usahanya. Sementara, dirinya pun belum tertarik untuk masuk ke rest area.
"(Rencana masuk rest area?) Belum ada. Karena tidak menjadi fokus kita. Karena kami lebih perhatikan lokasi-lokasi lebih banyak sekolahan misalnya, kemudian pusat-pusat bisnis dan lebih memperhatikan ke arah sana. Kita lebih banyak fokusnya kepada area perumahan, sekolahan, lebih menyasar kepada komunitas dan masyarakat lebih banyak," jelasnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi meminta agar kawasan rest area atau area peristirahatan di jalan tol tidak didominasi oleh gerai makanan produk luar negeri. "Saya minta di setiap rest area, jualannya bukan McD, bukan Kentucky, bukan Starbucks. Harus semuanya diganti satai, soto, kambing guling, gudeg," ucap Jokowi saat meresmikan ruas Tol Kertasura-Sragen di Gerbang Tol Ngemplak, Solo, Jawa Tengah beberapa waktu lalu.
Menurut Jokowi, langkah itu perlu dilakukan untuk membantu produsen lokal memasarkan produknya. Jangan sampai industri lokal, khususnya produk UMKM, tertinggal.
"Jangan sampai ada suara-suara 'pak, jualan telur asin omzetnya anjlok'. Buat saya, jangan sampai ada yang merasa ditinggal karena pembangunan ini," ucap mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Jokowi juga telah memerintahkan Menteri BUMN Rini Soemarno dan Menteri PUPR Basuki Hadi Muljono menindaklanjuti keinginannya itu.
"Jangan sampai titik-titik yang ada kegiatan ekonomi itu, justru diisi oleh merek-merek asing, brand-brandasing. Sehingga yang namanya batik bisa dijual di rest area, telur asin bisa dijual di rest area," kata Jokowi.
(mdk/idr)