Kembangkan Program Pemberdayaan Masyarakat, Pertamina Boyong 96 Penghargaan
Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060.
Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Mengapa Pertamina melakukan kegiatan ini? Pertamina sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tidak hanya terus berupaya menyediakan energi di seluruh wilayah negeri. Akan tetapi, juga memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka mendukung capaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk menuju kemandirian masyarakat.
-
Di mana Pertamina menyalurkan Pertalite? Hingga saat ini kami masih menyalurkan Pertalite di semua wilayah sesuai dengan penugasan yang diberikan Pemerintah.
-
Siapa yang menjadi Dirut Pertamina? Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati kembali masuk dalam daftar 100 wanita berpengaruh dunia (The World’s 100 Most Powerful Women) versi Forbes tahun 2023.
-
Bagaimana Dirut Pertamina bisa meraih prestasi ini? Forbes menjelaskan bahwa daftar wanita berpengaruh ditentukan dengan empat metrik utama, yaitu pendapatan, media, dampak, dan lingkup pengaruh.
-
Apa saja penghargaan yang diterima Pertamina? Dua kategori penghargaan yang berhasil diraih Pertamina adalah Kategori Mitra dengan Inovasi Terbanyak dan Kategori Mitra dengan Komitmen Pendanaan Terbanyak.
Kembangkan Program Pemberdayaan Masyarakat, Pertamina Boyong 96 Penghargaan
Pertamina Group berhasil memboyong 96 penghargaan dalam ajang Indonesia Social Responsibility Award (ISRA) 2024 yang diselenggarakan pada Kamis (27/6) di Solo, Jawa Tengah. Dalam penghargaan ini Pertamina Group mendapatkan Kategori Platinum sebanyak 25 penghargaan, Kategori Gold sebanyak 27 penghargaan, Kategori Silver sebanyak 34 penghargaan dan kategori Bronze sebanyak 10 penghargaan.
ISRA 2024 mengusung tema “Confronting Climate Change: Survive to Revive" resolusi untuk mitigasi dan atensi terhadap perubahan iklim yang berkelanjutan, hal ini sejalan dengan tujuan dan prioritas program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) Pertamina implementasikan, dimana sebagai perusahaan energi Pertamina sangat konsen dengan lingkungan serta mitigasi dalam perubahan iklim.
Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Bapak Alue Dohong, Ph.d yang turut hadir, menyampaikan bahwa “tantangan dalam menghadapi perubahan iklim ini memang harus kita lakukan mitigasi bersama, salah satunya melalui program TJSL para pelaku usaha dengan mewujudkan program-program yang melibatkan masyarakat.” Ungkapnya.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan bahwa program unggulan TJSL Pertamina mengacu pada 3 (tiga) pilar, yakni Ekonomi, Lingkungan, dan Sosial.
- Lewat Berbagai Upaya, Pertamina Patra Niaga Berperan Aktif Mengurangi Emisi Karbon
- Kementerian BUMN Gelar RUPS Pertamina Tetapkan Jajaran Direksi Baru
- 85 Program Desa Energi Berdikari Pertamina Sukses Turunkan 729 Ribu Ton Emisi Karbon
- Hari Gerakan Satu Juta Pohon Sedunia, Pertamina Lestarikan Lebih dari 6 Juta Pohon
“Ketiga pilar program TJSL tersebut dimaksudkan untuk melibatkan warga, menjaga lingkungan dan memberdayakan ekonomi masyarakat, sehingga mereka mampu mengelola sumber daya yang mereka miliki untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraannya,”ujar Fadjar.
Fadjar juga menuturkan bahwa Pertamina mengembangkan inisiatif perubahan iklim dengan melakukan dekarbonisasi dan transisi energi di seluruh lini Perusahaan.
“Pada tahun 2023, realisasi reduksi emisi scope 1 & 2 Pertamina mencapai 124% dari target. Pertamina berhasil melakukan dekarbonisasi sebesar 1,13 juta ton C02e dari target 910 ribu ton C02e,”imbuhnya.
Sejalan dengan aksi mitigasi tersebut, salah satu program yang mendapatkan penghargaan kategori Platinum yaitu Program Desa Energi Berdikari (DEB), dalam program ini para Masyarakat diberikan akses energi bersih untuk mendukung usaha UMKM yang dijalankan, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat di pedesaan dalam meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian mereka.
Saat ini program DEB sudah berjalan di 85 program, dan mempunyai dampak positif pada 5.413 Kepala Keluarga (KK) didalamnya termasuk 30 orang penerima manfaat disabilitas dan menyumbang pengurangan karbon sebesar 729.127 tonCo²eq/tahun.
“Program DEB ini bahkan telah memberikan multiplier effect melalui peningkatan ekonomi masyarakat mencapai Rp 2.8 Miliar / tahun”, ujar Fadjar.
Sebagai pengembangan program, Program Sekolah Energi Berdikari juga mendapatkan penghargaan Platinum, dimana program ini adalah memberikan edukasi dan implementasi terkait Energi Bersih di Sekolah Adiwiyata untuk bisa meningkatkan peringkatnya melalui inovasi-inovasi lingkungan.
Salah satu program pemberdayaan Pertamina group yang mendapat penghargaan Platinum pada ISRA 2024 yaitu program Pertanian Hortikultura di lahan Gambut yang merupakan binaan dari RU II Sungai Pakning, dimana program ini memberikan solusi kepada Masyarakat di Kabupaten Bengkalis untuk bisa bercocok tanam dilahan gambut serta memanfaatkan energi bersih sebagai energi untuk mesin pompa air.
Selain itu, pada kesempatan yang sama, Pertamina Grup juga meraih Spesial Responsibility person of The year versi ISRA Awards 2024, yang diraih Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energi Tbk, Julfi Hadi.
Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.