Kenalkan Callista Aldenia, Remaja Bandung yang Desain Baju Buat Billie Eilish
Siapa tidak bangga jika produk asli Indonesia bisa diekspor hingga dipakai oleh artis terkenal. Seperti yang dialami remaja asal Bandung bernama Callista Aldenia yang mendesain baju khusus untuk Billie Eilish saat konser World Tour di Los Angeles dan California.
Siapa tidak bangga jika produk asli Indonesia bisa diekspor hingga dipakai oleh artis terkenal. Seperti yang dialami remaja asal Bandung bernama Callista Aldenia yang mendesain baju khusus untuk Billie Eilish saat konser World Tour di Los Angeles dan California.
Billie Eilish membeli 4 set custom piece karya dari produk lokal @dressedlikeparent yang dibuat oleh Callista. Cerita yang menarik ini dibagikan oleh sang ibu Sonia D. Wiriadinata, ibu dari Callista Aldenia yang mendesain pakain tersebut, dilaman akun Instagram dan Tiktoknya kerap membagikan momen ketika sang putri mengerjakannya.
-
Bagaimana Banyuwangi Fashion Festival (BFF) mendukung para desainer lokal? Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Kabupaten Banyuwangi Nanin Oktavianti menyebutkan bahwa gelaran BFF yang memasuki tahun ketujuh ini sebagai panggung bagi para perancang dan talenta model lokal untuk unjuk karya.
-
Apa saja produk yang dibuat dari sampah plastik oleh warga Bandung? Beberapa produk yang dihasilkan rupanya memiliki nilai ekonomi yang tinggi, seperti jam dinding hingga mainan wayang plastik. Sisi kreativitas ditampilkan sejumlah warga di Kota Bandung, Jawa Barat. Mereka mencoba menjawab permasalahan sampah plastik dengan menyulapnya menjadi kerajinan cantik dan unik.
-
Apa yang ditawarkan oleh merek tas wanita lokal? Banyak tersedia merek tas wanita lokal dengan harga terjangkau dan kualitasnya terjamin, berikut rekomendasinya.
-
Kenapa bisnis baju bekas impor dilarang di Indonesia? Presiden Jokowi mengungkapkan bisnis baju bekas impor ilegal sangat mengganggu industri tekstil dalam negeri.
-
Bagaimana cara memilih sepatu lokal yang tepat? Sebelum memutuskan untuk membeli sepatu lokal, penting untuk mempertimbangkan beberapa hal.
-
Kenapa banyak orang memilih sepatu lokal? Penggunaan produk fashion lokal kini sedang menjadi tren yang berkembang pesat. Banyak yang beralih untuk mendukung produk-produk lokal sebagai bagian dari upaya memajukan industri dalam negeri.
Kesuksesan Callsta Aldenia dalam mempromosikan jualannya di media sosial dengan nama Dressedlikeparents, berhasil dikenal dari mancanegara seperti Arab, Amerika Serikat, dan beberapa negara lainnya. Sehingga Billie Eilish dapat melihat desain bajunya dan tertarik memesan 4 set custom piece karya jenama dengan harga kisaran Rp20 juta.
"Dressedlikeparents saya coba promosiin di TikTok, di Instagram. Kebetulan waktu itu pakai caption bahasa Inggris yang ternyata ngaruh sama algoritma di media sosial. Postingan kita bakal tertuju ke negara mana sih karena saya pakai Bahasa Inggris jadi gampang ngereach-nya," ucap Callista.
Pencapaian yang luar biasa ini mendapatkan dukungan atau apresiasi dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dalam unggahannya di Instagram.
"Keren banget, kan! Penyanyi terkenal aja sudah pakai jenama buatan Indonesia, sobat kapan? Yakin mau sebatas lihat-lihat aja?" tulis Kemenparekraf yang juga diunggah ulang oleh Menteri Parekraf Sandiaga Uno, Selasa (28/2).
Salah satu Sweater yang berupa longsleeve yang diberi nama "the clash blie thrip" di order langsung oleh penyanyi asal Amerika Serikat ini yang dirancang langsung oleh @valdstc Callista dikenakan oleh Billie Eilish untuk melengkapi penampilannya di konser di konser Olivia Rodrigo pada Mei 2022 lalu.
Tidak tanggung - tanggung selain Billie Eilish, beberapa artis papan atas ataupun musisi juga memesan baju buatannya, dilansir dari portal bandung.go.id, seperti penyanyi Grimes mantan istri Elon Musk, Daniel Caesar, Tyler The Creator, dan Emo Nite pun memakai baju buatan Callista saat konser di Coachella.
©2023 Merdeka.com
"Terakhir Lula Lahfah juga mau pesan ke saya baru-baru ini," sambungnya.
Namun, untuk saat ini Callista belum bisa menerima orderan lagi karena masih berfokus pada pendidikannya apalagi Callista merupakan siswi pondok pesantren di SMA Genrus Nusantara Boarding School (GNBS), Kendal.
Bahkan Callista juga melakoni peran sebagai admin media sosial, hingga dia sempat kesulitan membagi waktu. "Kalau untuk jahitannya saya serahkan ke penjahit. Tapi, polanya sudah saya tempel-tempel," ujarnya.
Namun menurut Sonia sang ibu Callista, bahwa jenama ini membutuhkan waktu cukup lama dalam pembuatannya custom outfit tersebut. Bahkan Callista rela untuk lembur dan rela tidak mengikuti ujian disekolah karena mengejar tenggang waktu dalam pembuatan outfit.
©2023 Merdeka.com
"Bikin project ini lamanya sekitar dua bulan, sampai ada drama nangis-nangis, bermalam-malam lembur, sampai nggak ikut ujian karena ngejar deadline. Alhamdulillah your hardwork finally paid off, you deserve it," tulis Sonia di laman Instagram-nya.
Kini dia terus mendalami usaha thrifting sendiri dengan bekal bakat yang sudah dia dalami sejak kecil. Dia menceritakan kepada wartawan bahwa dirinya sudah berkutat dengan dunia desain dan fesyen sejak kelas 3 SD. Callista memiliki cara yang berbeda dalam membuat rancang busana, sehingga karya-karyanya terbilang unik.
Biasanya dalam pembuatan desain Callista menggabungkan beberapa motif yang berbeda dari pakaian bekas, kemudian menggabungkannya menjadi satu desain dengan ragam warna dan gambar. Berbekal kreativitas itu, ia kemudian menjajal pameran pakaian, salah satunya Jakarta Fashion Week.
"Dari kecil suka bikin desain baju yang konsepnya unik dan berbeda dari lainnya. Saya menggunakan beberapa bahan untuk membuat satu desain. Pernah juga beberapa kali ke Jakarta Fashion Week. Setelah itu, saya semakin mendalami fashion. Itu kelas 3 SD," kata dia.
Reporter Magang: Ananda Tias Putri
(mdk/azz)