Lestarikan Warisan Budaya Nusantara, BRI Dukung Event Jelajah Kuliner Indonesia 2024
Event ini menjadi salah satu kegiatan yang bertujuan untuk mempromosikan dan mendukung pengembangan UMKM.
Upaya nyata dalam memberdayakan UMKM di sektor kuliner terus ditunjukkan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Terbaru, BRI mendukung gelaran event Jelajah Kuliner Indonesia 2024 bertema "Menjelajahi Rasa, Merayakan Budaya" berlangsung di Sarinah, Jakarta pada tanggal 6 - 8 September 2024.
Event ini menjadi salah satu kegiatan yang bertujuan untuk mempromosikan dan mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia, khususnya dalam industri kuliner.
-
Apa penghargaan yang diraih oleh BRI? Berkomitmen tinggi pada penerapan keuangan berkelanjutan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk berhasil meraih penghargaan Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG) Award 2023 yang diselenggarakan oleh Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI).
-
Apa yang menjadi fokus utama BRI di masa depan? Perseroan akan terus mencermati perkembangan kondisi perekonomian global dan disaat bersamaan akan lebih fokus pada tantangan domestik.
-
Apa yang ditawarkan oleh penipu yang mengatasnamakan BRI? Penawaran pinjaman dari Rp5 juta hingga Rp15 juta dengan cicilan Rp100 ribu hingga Rp300 ribu per bulannya."Dibuka hari ini pinjaman nasabah BRI, bisa kak, biaya admin dipotong saat pencairan Rp20rb per 1 jutanya. Gimana minat? Hubungi nomor saya WA 088184xx039," narasi yang diunggah akun Facebook Elsa Safira.
-
Apa itu BRILink? Mengutip situs Bank Rakyat Indonesia (BRI), Agen BRILink adalah perluasan layanan BRI. Bank BRI menjalin kerja sama dengan nasabahnya untuk menjadi agen yang dapat melayani transaksi perbankan kepada masyarakat.
-
Bagaimana BRI membangun resiliensi dalam sistemnya? BRI telah mengupayakan transformasi digital yang berkelanjutan sejak 3-4 tahun terakhir. Proses ini melibatkan 3 inisiatif utama: fokus dengan membangung resiliensi pada sistem; melakukan open banking dengan menyederhanakan, mempermudah desain dan pengembangan layanan; serta mendorong dan menanamkan program BRIBrain yang lebih analitik terkait data dari produk yang diakses nasabah.
-
Bagaimana BRI mengimplementasikan proses bisnis yang berkelanjutan? Selama ini perseroan telah menerapkan proses bisnis yang berkelanjutan, seperti menghimpun dana hijau (green funding), dan melakukan pembiayaan ke proyek hijau, terutama sektor Energi Baru Terbarukan (EBT). “Secara bertahap, BRI juga telah menggunakan energi ramah lingkungan dalam melangsungkan kegiatan operasionalnya,"
Direktur Commercial, Small, and Medium Business BRI Amam Sukriyanto mengungkapkan bahwa dukungan BRI terhadap event Jelajah Kuliner Nusantara 2024 ini menjadi upaya BRI untuk terus meningkatkan potensi ekonomi di industri ekonomi kreatif, khususnya kuliner.
“Acara ini kami harapkan dapat meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UMKM sehingga dapat terbangun usaha yang berkualitas. Di sisi lain masyarakat juga diharapkan dapat menikmati dan mengonsumsi kuliner Nusantara sebagai warisan budaya,” katanya.
Mengutip data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, kuliner sendiri merupakan subsektor penyumbang terbesar dari Produk Domestik Bruto (PDB) ekonomi kreatif. Subsektor kuliner menyumbang Rp455,44 triliun atau sekitar 41 persen dari total PDB ekonomi kreatif tahun 2020 sebesar Rp1.134 triliun.
Dalam event ini menghadirkan 100 UMKM binaan BUMN yang terdaftar di PaDi UMKM yang terbagi dalam dua area utama: 80 UMKM di area Pasar Jajan Indonesia dengan konsep minimarket, dan 20 UMKM kuliner otentik di area outdoor yang didatangkan langsung dari berbagai penjuru Indonesia, seperti Bebek Sinjay dari Bangkalan, Madura, Pecel Madiun Yu Gembrot dari Madiun, hingga kuliner khas Indonesia Timur.
Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN, Loto Srinaita Ginting menyatakan, kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk membantu UMKM yang bergerak dalam sektor makanan dan minuman dalam memperluas pasar dan meningkatkan penjualannya, tetapi juga sebagai upaya Kementerian BUMN untuk memperkenalkan dan melestarikan keanekaragaman kuliner nusantara, khususnya kepada generasi muda yang saat ini digandrungi oleh berbagai jenis makanan dan minuman dari luar negeri.
- Dukung Kemajuan UMKM, Pj Wali Kota Tarakan Hadiri Pameran Dagang Bangayo Gusher
- Ada Event Balap Sepeda, Simak Pengalihan Arus Lalin Jalan Sudirman Sabtu Besok
- Jamuan Malam Kenegaraan World Water Forum ke-10 Berlangsung Khidmat
- Dibantu BRI, Dua UMKM Kain Tradisional Khas Klaten Ini Bertahan di Tengah Kemajuan Zaman
“Melalui bazar Jelajah Kuliner Indonesia ini, kita berharap generasi muda makin cinta dan bangga dengan makanan dan minuman khas Indonesia. Bahkan tidak itu saja, tapi juga mengkonsumsi dan membudayakan makanan dan minuman khas Indonesia di lingkungannya masing-masing,” ujar Loto Srinaita Ginting.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya Kementerian BUMN untuk mendorong UMKM Go Digital dimana seluruh UMKM yang mengikuti bazar sudah terdaftar pada platform PaDi UMKM.
Platform ini dikembangkan atas inisiasi dari Kementerian BUMN untuk mendukung pemasaran UMKM. Saat ini, PaDi UMKM telah berkembang menjadi marketplace B2B dengan berbagai fitur dan layanan yang dapat memenuhi kebutuhan pengadaan barang dan jasa perusahaan BUMN.
Selain dapat mempertemukan seller UMKM dengan buyer BUMN, PaDi UMKM juga memiliki layanan yang dapat digunakan oleh masyarakat umum untuk melakukan transaksi retail, termasuk transaksi yang dilakukan dalam Bazar UMKM untuk Indonesia. Seluruh transaksi yang dilakukan selama bazar, dilakukan menggunakan platform PaDi UMKM.
Jelajah Kuliner Indonesia diharapkan dapat memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan bagi para Foodies (pengunjung). Selain menikmati berbagai sajian kuliner otentik nusantara, Foodies juga dapat berpartisipasi dalam berbagai kegiatan menarik, seperti talk show dengan narasumber UMKM Terbaik, Workshop Icip-Icip, Live Cooking oleh chef terkenal, Penampilan spesial dari Ghea Indrawari dan Nadhif Basalamah, serta berbagai fun activity dengan hadiah menarik.