Luncurkan SPBG Mobile, Pertamina gelontorkan Rp 12 M
Dana tersebut diambil dari APBN 2015.
PT Pertamina (persero) meresmikan peluncuran Mobile Refueling Unit (MRU), yaitu unit pengisian bahan bakar gas (BBG) yang mampu berpindah tempat. Untuk mengoperasikan unit tersebut, Pertamina menghabiskan dana sebesar Rp 12 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2014 untuk satu unit MRU.
Direktur Utama PT Pertamina (persero), Dwi Soetjipto mengatakan, uang tersebut digunakan sebagai pengalokasian pembuatan kendaraan yang aman. Untuk membawa BBG, kata dia, tangki MRU harus memiliki standar keamanan internasional.
-
Bagaimana Pertamina dan Kemendag melakukan penyegelan SPBU? Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan didampingi Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo melakukan penyegelan dispenser SPBU 34.41345 Jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) Rest Area KM 42, Wanasari, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat.
-
Mengapa Pertamina melakukan peninjauan ke kilang dan SPBU? Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Pertamina mulai dari unit produksi hingga distribusinya siap untuk merespon kebutuhan mudik Nataru.
-
Kenapa Pertamina Patra Niaga menambah stok di SPBU dan agen LPG? Di seluruh lembaga penyalur baik SPBU dan Agen LPG, stok juga ditambah 2-3 hari dari normal untuk mengantisipasi peningkatan konsumsi masyarakat.
-
Kenapa Pertamina terus berupaya meningkatkan produksi Migas? “Kami berterima kasih atas dukungan DPR, karena ini merupakan komitmen kita bersama untuk memberikan suplai yang cukup bagi masyarakat hingga akhir tahun yang tinggal satu setengah bulan lagi,” pungkas Nicke.
-
Bagaimana Pertamina meningkatkan produksi migas di dalam negeri? Sepanjang tahun 2023, Pertamina melakukan berbagai inovasi bisnis dan meningkatkan produksi migas dalam negeri serta berkiprah ke luar negeri, sebagai upaya kami untuk menambah produksi migas bagi Indonesia, menumbuhkan ekosistem energi transisi serta mengembangkan partnership dengan berbagai mitra bisnis yang kredibel.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
"Investasi MRU sendiri mencapai Rp 12 miliar per unit. Kami memiliki standar keamanan internasional untuk MRU. Tangkinya sendiri memiliki ketebalan tersendiri yang diujinya pakai peluru. Sehingga kami bisa memastikan bahwa MRU aman," ujar Dwi di Lapangan Banteng, Jakarta, Senin (16/11).
Pertamina sendiri telah mengoperasikan sebanyak empat unit dari tujuh unit MRU dengan kapasitas 1.800 liter setara premium. Keempat MRU tersebut beroperasi di Lapangan Banteng, SPBG Pulogebang, SPBU COCO Jl. Industri Kemayoran dan Rest Area KM 57 Tol Jakarta-Cikampek.
Sedangkan, tiga unit lainnya akan dioperasikan di Bandara Soekarno-Hatta, Jatiasih Bekasi dan Mampang Prapatan. "BBG ini akan dikenakan harga Rp 3.100 per liter setara premium, tingkat perekonomiannya sekitar Rp 4.100 sampai Rp 4.500. Ini juga pasti jauh dari premium," jelas dia.
Sementara itu, Dirjen Migas Kementerian ESDM, IGN Wiratmadja menargetkan terbangun 300 SPBG di seluruh Indonesia hingga 2019.
"Kami dari Kementerian ESDM, meminta bantuan untuk mempermudah perizinan untuk menertibkan regulasi kendaraan untuk menggunakan gas. Selain itu, kami mendorong pabrikan mobil agar membuat kendaraan yang bisa menggunakan gas. Sehingga program ini lebih cepat bergerak sekaligus bisa mengurangi polisi, karena lebih murah dan lebih bersih," kata Wiratmaja.
Baca juga:
Pertamina akan serahkan hasil audit Petral ke KPK
Aturan ESDM dinilai ciptakan monopoli baru pengelolaan gas bumi
Pertamina resmikan BOM Modular Dago
Pertamina diminta gandeng perusahaan lokal garap proyek migas
PGN sebut pemasok gas industri di Medan patok harga tinggi
TPPI beroperasi, Jokowi yakin hemat USD 2,2 M uang negara per tahun