Menteri ekonomi kabinet Jokowi pamer keberhasilan
Presiden Joko Widodo menginstruksikan para menteri dan pejabat negara harus komunikatif dengan media.
Presiden Joko Widodo menginstruksikan para menteri dan pejabat negara harus komunikatif dengan media. Menurut Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Jokowi menilai media adalah pembawa pesan kepada masyarakat maka dari itu pesannya sangat vital.
"Anda harus semakin optimal berkomunikasi ke publik melalui media," ujarnya di Istana Negara, Jakarta.
Pratikno mengatakan dengan sering berkomunikasi dengan media meski pro dan kontra dapat dengan jelas pesan pemerintah tersampaikan.
"Pro dan kontra bagian dari itu tadi, menjaring dan mengkomunikasikan. Bagaimana kita mengetahui kebijakan kita direspons positif atau negatif kalau kita tidak pernah mengkomunikasikan," ujarnya.
Ucapan para menteri kepada media tentu bukan tanpa cacat. Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengkritik sejumlah menteri dalam kabinet kerja Jokowi- JK yang dinilainya tak kompak. Dia mencontohkan para menteri tersebut tidak satu suara soal kartu sakti yang diluncurkan Jokowi beberapa waktu lalu.
"Masih ada statement dari para menteri yang blunder. Statement tiap menteri berbeda, contohnya ya soal kartu itu," kata Taufik di Gedung DPR, Senayan, Jakarta. Inilah yang dinilai Taufik sebagai hal yang gagal dalam masa 100 hari kepemimpinan Jokowi.
Peran signifikan media membuat para menteri, tak hanya mensosialisasikan kebijakan, namun juga membanggakan kinerjanya. Pasalnya, selain masyarakat, Presiden Jokowi juga telah menyatakan akan memantau media melalui mesin intelijennya.
Lalu siapa saja menteri yang terekam pamer kesuksesannya oleh awak media? Berikut merdeka.com akan merangkumnya.
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Apa yang mungkin diberikan Jokowi untuk Kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa tanggapan Jokowi soal rencana Prabowo menambah jumlah Kementerian? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian.
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
Susi Pudjiastuti
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti kembali membangga-banggakan kinerjanya selama lima pekan menjadi menteri di kabinet kerja Jokowi- JK.
Dia mengklaim, usai menerapkan penghentian sementara atau moratorium izin kapal dan pelarangan alih muatan di tengah laut (transhipment), dia berhasil mengusir sekitar 4.000 kapal asing ilegal dari laut Indonesia.
Dia menegaskan, aksi pencurian ikan yang marak terjadi di laut Indonesia dilakukan nelayan asing.
"Saya baru 5 minggu loh Pak kerja, tapi sudah mengusir 4000-an kapal, 2 bulan bekerja saja belum ada," ujarnya di Bentara Budaya, Jakarta.
Tahun ini, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti masih akan fokus mengejar dan memberantas kapal asing yang beroperasi secara ilegal di perairan Indonesia. Susi Sesumbar selama dia menjabat sebagai menteri kelautan, tidak ada kapal asing yang berani melawan.
"Selama saya menjabat, mudah mudahan sampai selesai, tidak ada lagi kapal asing berani melawan. Tidak ada cerita dan saya tidak mau mendengar kapal asing di Indonesia," ucap Susi.
Ignasius Jonan
Dalam rapat bersama Komisi VI DPR, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan pamer kinerjanya. Salah satunya melakukan mutasi besar-besaran pejabat Kemenhub, mulai pejabat I hingga IV. Setidaknya, ada sekitar 1.400 petinggi negara di lingkungan Kemenhub yang dimutasi dari posisi semula.
Jonan mengaku, selama tiga bulan pimpin kementerian, dia sudah memutasi 60 persen pejabat Kemenhub. "Mutasi elseon I, II,III, IV, sekitar 1.400 jabatan dari 2.600 jabatan yang ada jadi 60 persen sudah mutasi," ujarnya di Komisi VI DPR, Jakarta.
Jonan memiliki alasan murni untuk mutasi para pejabat Kemenhub ini adalah penyegaran organisasi di Kemenhub. Nantinya, ke depan, Jonan akan melakukan rotasi rutin setiap 2 hingga 3 tahun sekali untuk posisi pejabat eselon I hingga IV.
"Dulu itu ada 6-9 tahun kerja di satu tempat. Ini saya pikir sudah tidak sehat. Jadi nanti setiap 2-3 tahun akan dimutasi," jelas dia.
Yuddy Chrisnandi
Menteri Aparatur Pendayagunaan Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi mengatakan, selama 100 hari dalam kabinet kerja, dirinya sudah melakukan blusukan ke sejumlah instansi pemerintah, dan unit kerja penyelenggara pelayanan publik. Yuddy bahkan menghitung sudah 121 kali melakukan blusukan selama menjabat sebagai menteri.
"Blusukan tidak hanya dilakukan sesuai jadwal, tetapi tak jarang secara mendadak," kata Yuddy saat jumpa pers capaian quick wins Kementerian PANRB di kantornya, Jakarta.
Dia menambahkan, gerakan nasional revolusi mental aparatur negara dilakukan secara masif melalui berbagai sarana komunikasi secara media sosial maupun elektronik. Selain itu, kata dia, dalam pemberitaan di media massa juga mencatat kinerja Kemenpan RB, baik positif maupun negatif.
"91 Persen bersentimen positif dan 9 persen bersintimen negatif. Saya mengapresiasi rekan-rekan," tukasnya.
Sudirman Said
Kabinet Kerja pemerintahan Jokowi-JK sudah menjalankan roda pemerintahan lebih dari 100 hari. Sepanjang tiga bulan pertama pemerintahannya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengklaim keberhasilan pembenahan pengelolaan energi nasional.
Dia menyebut lima rekomendasi reformasi sektor energi nasional. Pertama, perbaikan institusi dan kebijakan di sektor energi. Kedua, landasan hukum yang pasti. Ketiga, pembangunan infrastruktur energi. Keempat mendorong energi terbarukan. Kelima, pembangunan domestik market untuk gas yang selama ini lebih besar untuk diekspor.
"Rekomendasi ini memang sudah mengalami berbagai kemajuan, menjelaskan Indonesia sudah mencapai berbagai progress. Contohnya menggeser subsidi dari konsumtif ke produktif," ujarnya di Hotel Mandarin, Jakarta.
Kemajuan lain, kata dia, pembangunan institusi yang diwujudkan pemerintah melalui Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) untuk sektor listrik.
"Untuk energi terbarukan sudah ada, di bidang gas kita baru menerapkan base komite yang menjadi lembaga," jelas dia.
Dia juga mengklaim, kebijakan pemerintah mengenai program pembangunan 35.000 MW listrik mendapatkan respons baik dari pelaku bisnis sektor energi. Namun diakuinya, pemerintah tidak bisa sendirian menjalankan semua program perbaikan sektor energi.
"Indonesia akan butuh mitra melakukan reformasi di sektor energi, dan IEA (Forum yang menganalisis mengenai kebijakan-kebijakan negara) ini bisa kita ambil best practice-nya untuk melakukan dialog," ungkapnya.