Motor listrik gesits buatan Indonesia diproduksi massal Januari 2019
Sepeda motor listrik pertama buatan dalam negeri ini dikembangkan oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Motor listrik gesits diproduksi pabrik PT Wika Industri dan Konstruksi. Menteri Nasir menargetkan TKDN motor Gesits akan menjadi 100 persen dalam satu hingga dua tahun ke depan.
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (7/11). M Nasir datang bersama pihak-pihak yang terlibat dalam produksi sepeda motor listrik Garansindo Electric Scooter ITS (Gesits).
Dalam sambutan, M Nasir mengatakan sepeda motor listrik gesits akan diproduksi secara massal pada Januari 2019. "Tahap industri ini barangnya sudah sangat siap dan Insya Allah produksi massal akan dilakukan pada bulan Januari. Sekarang ini sudah dilakukan uji tes semuanya," kata M Nasir.
-
Siapa Laksamana Muda Mohammad Nazir? Nama Mohammad Nazir Isa mungkin banyak orang yang tidak mengetahui siapa sosok yang satu ini.
-
Kapan Pegi Setiawan menerima hadiah sepeda motor? Pegi menerima langsung sepeda motor yang diberikan pada Minggu (14/7).
-
Siapa yang mengembangkan motor listrik Gesits? Gesits adalah motor listrik yang dikembangkan sejak tahun 2018 oleh PT WIKA Industri Manufaktur (WIMA), hasil kerjasama antara PT Wijaya Karya Industri & Konstruksi dan PT GESITS Technologies Indo.
-
Apa itu motor listrik? Motor listrik, yang sering disebut sebagai "molis", adalah jenis kendaraan bermotor yang menggunakan energi listrik untuk menggerakkan komponennya.
-
Apa saja jenis motor listrik yang dibuat di Indonesia? Berikut adalah daftar motor listrik asli buatan Indonesia 1. Elvindo Elvindo, atau dikenal sebagai Electric Vehicle Indonesia, berbasis di Cikupa, Tangerang, Banten. Varian produknya termasuk Rama, Shinta, dan Arjuna, yang masing-masing memiliki desain unik dan dapat mencapai kecepatan hingga 60 km/jam. 2. Selis Selis menawarkan berbagai jenis kendaraan listrik, termasuk motor listrik seperti Go-Plus, E-Max, Neo Scootic, New Balis, Bromo-Solar Energy, dan Agats. Motor listrik Selis dilengkapi dengan baterai berkualitas tinggi yang memungkinkan jarak tempuh hingga 50 km dengan satu baterai dan bisa dua kali lipat dengan dua baterai. 3. Viar Viar N1 adalah salah satu motor listrik yang menjadi pilihan menarik dengan desain retro dan lampu depan berbentuk kotak. Dilengkapi dengan baterai lithium-ion berkapasitas 60 V 23 Ah, motor ini dapat melaju hingga 55 km dengan kecepatan maksimum mencapai 60 km/jam. Produsen motor Rakata memiliki pabrik perakitan di Tangerang, Banten, serta kantor pusat di Jakarta Selatan. 4. Rakata Motor sport Rakata dapat mencapai kecepatan maksimal 85 km/jam berkat dinamo penggerak berkapasitas 2.000 watt dan mampu menaklukkan tanjakan hingga 30 derajat. 5. Gesits Gesits adalah motor listrik yang dikembangkan sejak tahun 2018 oleh PT WIKA Industri Manufaktur (WIMA), hasil kerjasama antara PT Wijaya Karya Industri & Konstruksi dan PT GESITS Technologies Indo. Dilengkapi dengan baterai 72 volt 20 Ah, motor ini mampu menempuh jarak hingga 100 kilometer dalam satu pengisian daya, dengan desain bodi yang tegas dan sporty.
-
Bagaimana motor listrik bekerja? Cara kerja motor listrik terbilang sederhana, di mana ia mengkonversi energi listrik menjadi energi mekanik, memungkinkan motor untuk bergerak seperti motor berbahan bakar konvensional.
Dia juga melaporkan sepeda motor listrik pertama buatan dalam negeri ini dikembangkan oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Motor listrik gesits diproduksi pabrik PT Wika Industri dan Konstruksi.
Sebelumnya direncanakan peluncuran motor listrik Gesits pada peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 2018. Namun peluncuran diundur sampai November 2018 lantaran beberapa faktor seperti integrasi, dan beberapa komponen yang perlu diperbaiki.
"Motor listrik ini harapan saya nanti bulan November bisa produksi massal. Sebelum produksi massal dilakukan, nanti ada suatu launching yang dilakukan oleh pemerintah untuk dikenal ke publik dulu," kata Menteri Nasir.
Menteri Nasir menjelaskan tingkat komponen dalam negeri pada motor Gesits mencapai 89 persen. Sementara 11 persen sisanya masih impor seperti lampu depan dan belakang dan juga shock braker.
Menteri Nasir menargetkan TKDN motor Gesits akan menjadi 100 persen dalam satu hingga dua tahun ke depan. "Tahun 2020 bisa 100 persen produk dalam negeri, lokal kontennya. Dan kalau bisa terwujud ini akan menjadi motor pertama kali buatan anak Indonesia yang menjadi lompatan luar biasa dalam teknologi," katanya.
Dia menjelaskan keunggulan motor listrik Gesits menggunakan energi listrik lebih hemat sepertiga dari energi yang dihasilkan dari motor berbahan bakar minyak. Motor listrik Gesits juga akan dijual dengan harga lebih murah dari harga motor listrik lainnya, dan bahkan harga yang kompetitif dengan produk motor konvensional.
Baca juga:
Jokowi bahas persiapan produksi sepeda motor listrik gesits di Istana
Pria ini ubah Honda Beat standar jadi tenaga listrik dalam 24 hari
4 fakta baru soal motor listrik karya anak bangsa, murah hingga irit bahan bakar
PLN: Pakai motor listrik, harga Rp 5.000 bisa tempuh 70 Km
PLN Disjaya cetak rekor MURI konvoi motor listrik terbanyak
Motor listrik tekan impor BBM Indonesia
Harga akan lebih murah, motor listrik diyakini Menteri Jonan lebih dipilih rakyat