Nasib Pilu Bisnis Perbaikan Ponsel 'Drive Thru'
Kios ponsel yang didirikan Bayu sejak 2018 lalu di PGC Cililitan, Jakarta Timur ini kini terpaksa tutup akibat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Kini Bayu harus menawarkan jasanya itu kepinggir jalan.
Pandemi Covid-19 telah mengganggu tiap sendi kehidupan. Termasuk bisnis perbaikan ponsel. Bayu (28) salah satu korbannya.
Kios ponsel yang didirikan Bayu sejak 2018 lalu di PGC Cililitan, Jakarta Timur ini kini terpaksa tutup akibat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Kini Bayu harus menawarkan jasanya itu kepinggir jalan.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Kenapa ilmuwan meneliti virus purba di Himalaya? Penelitian itu memberi gambaran singkat tentang bagaimana virus beradaptasi dengan perubahan iklim selama ribuan tahun.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
Bayu sempat mempunyai 2 karyawan. Namun, terpaksa diPHK karena sudah tak mampu bayar gaji mereka. "Sekarang saya sendiri yang menangani pelanggan," ujar Bayu kepada merdeka.com di Jakarta, Sabtu (17/7).
Dia mengakui, pandemi bukaan rintangan pertama yang dialami bisnisnya. Mulai dari kios sepi akibat banyaknya saingan, komentar buruk pelanggan, sampai tidak ada satupun pelanggan dalam satu hari sudah pernah dialami.
"Saat masih buka kios di dalam juga banyak rintangan kok," kata Bayu.
Namun, PPKM kali ini membuat Bayu harus mengubah total strategi agar bisnisnya tetap bisa menghasilkan untuk keluarga. Bayu dan pemilik kios lain akhirnya memutuskan untuk buka jasa service di pinggir jalan depan PGC Cililitan.
Bermodalkan sterofoam bertuliskan 'Service HP Bisa Ditunggu' dia berharap ada pelanggan yang memakai jasanya. Namun, memang minimnya mobilitas masyarakat membuat usaha 'drive thru'-nya belum membuahkan hasil signifikan.
Penghasilan Bisa Hanya Rp 50.000 per Hari
Terkadang dalam sehari, Bayu hanya bisa mengantongi penghasilan Rp 50.000 sampai Rp 200.000. Bahkan, pernah sampai tidak menghasilkan apa-apa.
"Yaa, uang si tidak seberapa dibanding buka kios di dalam, kalau di pinggir jalan gini cuma sedikit pemasukannya," lanjut Bayu.
Permasalahan Bayu dan penyedia jasa perbaikan lainnya juga dengan petugas keamanan. Mereka harus main kucing-kucingan dengan satpol PP atau bahkan polisi yang melintas. Sebab, perbaikan ponsel di pinggir jalan terkadang menimbulkan kerumunan atau kemacetan.
"Kadang kita kalau sudah lihat ada satpol PP atau polisi harus buru-buru rapihin barang-barang."
Namun, Bayu menegaskan dia tak akan putus asa untuk mengais rezeki dengan cara apapun agar keluarganya di rumah tetap bisa makan dan memenuhi kebutuhan.
Reporter Magang: Mutiara Syafira
(mdk/bim)