Perdana, Subholding Gas Pertamina Pasok LNG ke Industri di Bontang
Subholding Gas Pertamina akan terus memperluas utilisasi gas bumi melalui infrastruktur beyond pipeline tersebut. Menurut Aminuddin, EUP menggunakan LNG sebesar 462 MMBTUD untuk kebutuhan boiler pabrik dan akan bertambah seiring dengan rencana ekspansi pabrik.
Subholding Gas PT Pertamina (Persero) melalui PT Pertagas Niaga memasok gas alam cair (LNG) perdana ke industri pengolahan minyak kelapa sawit PT Energi Unggul Persada (EUP) di Kota Bontang, Kalimantan Timur.
"Hal ini langkah yang membanggakan karena akhirnya industri di Bontang memanfaatkan LNG yang diproses dari wilayahnya sendiri," kata Presiden Direktur Pertagas Niaga (PTGN), Aminuddin dikutip dari Antara, Rabu (20/4).
-
Apa yang dilakukan Pertamina International Shipping untuk memperkuat posisinya sebagai pengangkut LPG 'top tier' di Asia Tenggara? PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali memperkuat posisinya sebagai pengangkut LPG 'top tier' di Asia Tenggara dengan menambah dua kapal tanker gas raksasa Very Large Gas Carrier (VLGC), yakni Pertamina Gas Caspia dan Pertamina Gas Dahlia.
-
Dimana Pertamina menambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang, Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak.
-
Mengapa Pertamina Patra Niaga membangun tanki BBM dan LPG di Indonesia Timur? Apalagi kita tahu, Indonesia ini negara kepulauan dengan salah satu pola distribusi energi tersulit di dunia, jadi dengan adanya storage di lokasi-lokasi Indonesia Timur ini akan sangat berdampak terhadap ketersediaan bahan bakar bagi masyarakat.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
-
Kenapa Pertamina Patra Niaga menambah stok di SPBU dan agen LPG? Di seluruh lembaga penyalur baik SPBU dan Agen LPG, stok juga ditambah 2-3 hari dari normal untuk mengantisipasi peningkatan konsumsi masyarakat.
-
Mengapa kehadiran VLGC baru Pertamina International Shipping dianggap penting? Kedua kapal ini, lanjutnya, hadir di momen yang tepat dan memainkan peran penting dalam menyalurkan LPG, energi yang lebih ramah lingkungan untuk industri dan rumah tangga.
Subholding Gas Pertamina akan terus memperluas utilisasi gas bumi melalui infrastruktur beyond pipeline tersebut. Menurut Aminuddin, EUP menggunakan LNG sebesar 462 MMBTUD untuk kebutuhan boiler pabrik dan akan bertambah seiring dengan rencana ekspansi pabrik.
LNG dipasok dari Filling Station Plant 26 Pertamina Gas di area PT Badak LNG yang selanjutnya diantarkan menggunakan truk ISO tank.
Pemanfaatan LNG oleh EUP ini diharapkan diikuti oleh industri lainnya sehingga pemanfaatan energi bersih makin meluas. "Kami merasakan ada cost saving dengan LNG dan kami senang punya andil sebagai industri yang beralih ke energi yang ramah lingkungan," ujar Factory Manager EUP Hendri Chandra.
Kontribusi Besar Industri LNG
Sejak 1972 Kota Bontang dikenal telah berkontribusi besar dalam industri LNG. Pemanfaatan LNG ini menguatkan kesadaran pemanfaatan energi yang lebih ramah lingkungan khususnya di kalangan industri.
Sementara Pertagas Niaga sejak 2015 telah menjadi pelopor dalam niaga LNG untuk suplai industri pabrik, komersial, fasilitas publik, maupun industri kecil dan menengah seperti hotel, rumah sakit, restoran, maupun kafe, dengan volume rata-rata 12.000 MMBTUD yang disuplai dari Filling Station Bontang.
Aminuddin menambahkan LNG menjadi salah satu solusi untuk memenuhi kebutuhan energi bagi wilayah yang belum terjangkau infrastruktur jaringan pipa gas yang salah satunya adalah kawasan Indonesia bagian timur.
"Pemanfaatan LNG selain sebagai energi transisi menuju energi hijau, juga merupakan bagian upaya mewujudkan pemerataan dan kemandirian energi dalam negeri," katanya.
(mdk/idr)