Pertamina akui isu pergantian ke Bright Gas picu kelangkaan elipiji 3 Kg
Direktur Pemasaran PT Pertamina (persero), Muchamad Iskandar mengakui isu penggantian gas elpiji ukuran tabung 3 Kilogram (Kg) alias gas melon menjadi Bright Gas ukuran tabung 3 Kg menjadi salah satu pemicu kelangkaan gas yang saat ini sedang terjadi.
Direktur Pemasaran PT Pertamina (persero), Muchamad Iskandar mengakui isu penggantian gas elpiji ukuran tabung 3 Kilogram (Kg) alias gas melon menjadi Bright Gas ukuran tabung 3 Kg menjadi salah satu pemicu kelangkaan gas yang saat ini sedang terjadi. Ada kesalahan persepsi pada masyarakat sehingga menimbulkan kepanikan.
"Rencana peluncuran bright gas 3 kg juga jadi pemicu. Jadi hati-hati komunikasi ke masyarakat, jangan sampai ini kesannya mau mengganti 3 kg yang subsidi, sehingga menjadi keresahan," kata Iskandar, di kantornya, Jakarta, Jumat (8/12).
-
Kapan Pertamina menambahkan pasokan LPG 3 kg? Pertamina terus memantau kebutuhan LPG 3 Kg hingga masa libur Lebaran selesai.
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Kapan Pertamina Patra Niaga mulai menjalankan Subsidi Tepat untuk LPG 3 Kg? “Dalam memastikan penyaluran subsidi energi khususnya BBM dan LPG, Pertamina Patra Niaga melakukan beberapa inovasi, yang utama melalui program digitalisasi. Sudah berjalan dan terus kami evaluasi adalah Program Subsidi Tepat untuk JBT Solar dan mulai awal tahun ini dijalankan Subsidi Tepat LPG 3 Kg,” terang Riva.
-
Berapa banyak LPG 3 kg yang ditambahkan Pertamina? Pertamina melalui anak usahanya,PT Pertamina Patra Niaga, telah menambah pasokan LPG 3 kilogram (Kg) sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
-
Bagaimana Pertamina memastikan pasokan LPG 3 kg aman? Pertamina Patra Niaga memastikan stok LPG 3 Kg aman berada di level 14-15 hari. “Pertamina terus memonitor kebutuhan LPG 3 Kg hingga akhir Lebaran dan kita lakukan penambahan ke daerah yang memang membutuhkan” ujar Irto.
-
Bagaimana Pertamina Patra Niaga memastikan penyaluran LPG Subsidi 3 Kg tepat sasaran? “LPG dipastikan meningkat, jadi sangat perlu diantisipasi karena Tahun Baru pasti akan banyak perayaan. Selain memastikan stok, untuk LPG Subsidi 3 Kg juga perlu dipastikan penyalurannya tepat, dan kami juga melakukan kerjasama dengan Pemerintah Daerah untuk pengawasan penyaluran LPG Subsidi ini,” lanjut Arya.
Iskandar menjelaskan, masyarakat menjadi panik sebab mengira gas elpiji 3 Kg bersubsidi akan dihapuskan. Oleh sebab itu, mereka berbondong-bondong mengeluarkan tabung gas kosong mereka dan menyimpan stok.
"Nah ini sempat memancing konsumen, masyarakat kita agak sedikit panik. sehingga dia belinya lebih. Jadi stok tabung kosong yang ada di dapurnya dikeluarin semua bagaimana supaya dapat. Sehingga masyarakat yang betul-betul butuh pun jadi sulit."
Iskandar menyayangkan rencana peluncuran bright gas 3 kg menjadi isu negatif di masyarakat. Menurutnya, peluncuran bright gas 3 Kg sekitar bulan Maret tahun depan, bukan berarti gas elpiji 3 Kg bersubsidi ditiadakan.
"Kita perlu luruskan untuk bright gas 3 Kg itu untuk alternatif ke masyarakat supaya lebih mudah. Kalau 3 kg nanti kita launching itu bisa langsung trade in langsung, enggak perlu ganti tabung," tandasnya.
Baca juga:
Kebutuhan elpiji tinggi karena Natal & Tahun Baru, Pertamina pastikan pasokan aman
Pertamina sebut kelangkaan elpiji 3 Kg pasti terjadi tiap akhir tahun
Sudah 2 minggu elpiji 3 Kg langka di Kalbar, harga juga naik jadi Rp 55.000
Toko pracangan di Malang kesulitan dapatkan pasokan Elpiji 3 kg
Polri segera selidiki sebab elpiji 3 kg langka