PLN Bakal Bangun 65 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik di 2021
PT PLN (Persero) akan membangun 65 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) tahun ini, untuk mendorong pengembangan industri kendaraan listrik di Tanah Air. Jumlahnya pun akan bertambah dua kali lipat daripada yang ada saat ini.
PT PLN (Persero) akan membangun 65 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) tahun ini, untuk mendorong pengembangan industri kendaraan listrik di Tanah Air. Jumlahnya pun akan bertambah dua kali lipat daripada yang ada saat ini.
"Tahun ini target kita, PLN akan membangun 65 charging station. Semakin banyak, maka akan semakin membuat nyaman dan memudahkan para pemilik kendaraan," kata Direktur Mega Proyek dan Energi Baru Terbarukan PT PLN (Persero), Muhammad Ikhsan Asaad dalam Inspirato Sharing Session Liputan6.com pada Selasa (23/3).
-
Bagaimana PLN mendukung transisi ke kendaraan listrik? PLN siap mendukung upaya pemerintah dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Pengguna EV tidak perlu risau, sebab infrastruktur telah dibangun lebih merata. Apalagi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) telah siap, mudah dan nyaman digunakan.
-
Bagaimana PLN mendukung transisi energi di Indonesia? Dalam 2 tahun terakhir, PLN telah menjalankan berbagai upaya transisi energi. Di antaranya adalah membatalkan rencana pembangunan 13,3 Gigawatt (GW) pembangkit batubara, mengganti 1,1 GW pembangkit batubara dengan EBT, serta menetapkan 51,6% penambahan pembangkit berbasis EBT.
-
Kapan PLN mulai mendukung ekosistem kendaraan listrik? PT PLN (Persero) berkomitmen untuk terus mendukung ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang berkembang pesat di Indonesia.
-
Apa strategi PLN dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Indonesia? Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo memaparkan strategi perseroan dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA/ Hydropower) di tanah air."Sebagai negara kepulauan, Indonesia menyimpan beragam sumber energi baru terbarukan. Khusus energi air, sebagai salah satu sumber energi terbesar, Air memiliki potensi yang dapat dimanfaatkan hingga mencapai 95 GW, namun baru dimanfaatkan hanya sebesar 5,8 GW," papar Darmawan.
-
Apa yang dimaksud dengan energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Kenapa pemerintah mendorong penggunaan kendaraan listrik? Hal tersebut guna menekan penggunaan bahan bakar fosil, mengurangi emisi karbon, dan mendorong transformasi industri serta mendorong ketahanan energi nasional.
Saat ini, PLN sudah membangun 32 charging station kendaraan listrik. Selain itu, perusahaan juga bekerja sama dengan pihak swasta dan perusahaan lain seperti PT Pertamina (Persero) membangun sekitar 65 charging station yang tersebar di 14 kota di Indonesia.
Ikhsan pun berharap akan lebih banyak pihak swasta yang bekerjasama dengan PLN untuk membangun SPKLU. Sehingga ekosistem kendaraan listrik di Tanah Air akan semakin kuat. Satu kali pengisian daya baterai sampai penuh, bisa membuat daya tempuh mobil listrik tertentu mencapai 300 kilometer. Dia meyakini ke depan, jarak tempuhnya bisa semakin bertambah seiring dengan kemajuan teknologi mobil dan baterai.
"Kalau sekali charge dengan ultra fast charging 20 sampai 30 menit saja sudah full, kalau yang levelnya medium charging mungkin satu jam," tutur Ikhsan.
PLN juga memberikan stimulus untuk para pemilik kendaraan listrik. Misalnya memberikan diskon 30 persen bagi pemilik kendaraan yang melakukan pengisian daya baterai di rumah mulai pukul 22.00 WIB sampai 5.00 WIB.
Selain itu, PLN juga merilis aplikasi Charge.IN. Melalui aplikasi tersebut, para pemilik kendaraan bisa lebih mudah melakukan transaksi dengan PLN, serta mengetahui lokasi SPKLU. Kehadiran kendaraan listrik tidak hanya bertujuan menurunkan impor Bahan Bakar Minyak (BBM) dan emisi gas rumah kaca. Bagi PLN, perusahaan bisa menyalurkan lebih banyak pasokan listrik yang saat ini oversupply.
"Juga bisa meningkatkan demand listrik karena sekarang kami juga oversupply. Kita harapkan dengan kendaraan listrik yang semakin banyak, bisa meningkatkan demand listrik," jelas Ikhsan.
Reporter: Andina Librianty
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Terinspirasi Game Online, Siswa SMA Muhammadiyah Gombong Ciptakan Mobil Tenaga Surya
KNKT Ungkap Temuan Masalah di Bus Listrik, dari Karat Hingga Korsleting
PLN Siap Penuhi Kebutuhan Bahan Bakar 100 Transjakarta Listrik Tahun ini
Sri Mulyani Usulkan Perubahan Tarif PPnBM Kendaraan Listrik, Ini Rinciannya
Sri Mulyani: RI Jadi Pusat Perhatian Dunia Pengembangan Baterai Kendaraan Listrik
Menperin Agus: Mitsubishi Komitmen Kembangkan Kendaraan Listrik di RI