Progres Pembangunan LRT Jabodebek Capai 51,6 Persen
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Zulfikri mengatakan, progres pembangunan kereta ringan atau light rail transit (LRT) Jabodebek telah mencapai 51,6 persen. Namun, pembangunan ini masih terkendala pembebasan lahan.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Zulfikri mengatakan, progres pembangunan kereta ringan atau light rail transit (LRT) Jabodebek telah mencapai 51,6 persen, di mana pembangunannya paling tinggi yaitu untuk rute Cibubur-Cawang.
"(Rapat) Masalah persiapan LRT Jabodebek saja. Progresnya, total sudah 51,6 persen yang progres banyak dari Cibubur ke Cawang," ujar dia di Kantor Kemenko Kemaritiman, Jakarta, Senin (17/12).
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas pembangunan LRT Jakarta Fase 1B? BUMD Provinsi DKI Jakarta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menyatakan LRT Jakarta Fase 1 B Veledrom-Manggarai yang progresnya mencapai 26,6 persen pada akhir Agustus, siap untuk menjalani uji lintasan pada akhir September."Hingga akhir Agustus 2024, progres pembangunan Light Rail Transit (LRT) Jakarta sudah mencapai 26.64 persen dengan deviasi positif," kata Direktur Teknik dan Pengembangan Jakpro, Dian Takdir dalam keterangan tertulis, Kamis (5/9). Ia mengatakan Pemprov DKI Jakarta berupaya mempercepat integrasi antar moda pada Stasiun Manggarai sebagai sentral stasiun dengan memperluas jaringan LRT Jakarta Fase 1A dari Stasiun Kelapa Gading ke Stasiun Velodrome."Dengan membangun LRT Jakarta Fase 1B maka stasiun LRT Velodrome bisa terhubung langsung dengan Stasiun Manggarai sehingga bisa jadi pendukung sebagai stasiun utama ke depannya," kata dia.
-
Bagaimana MRT Jakarta dibangun? Koridor 1 MRT mulai beroperasi sejak 2019. Jalurnya sepanjang 16 kilometer. 10 kilometer jalur layang dan 6 kilometer di bawah tanah.
-
Kapan MRT mulai dibangun? Tahukah Anda jika MRT sebenarnya sudah dirintis sejak era Orde Baru, yakni tahun 1985.
-
Apa solusi yang diusulkan Jokowi untuk menutup kerugian MRT dan LRT? Jokowi menilai sistem jalan berbayar elektronik atau "electronic road pricing" (ERP) dapat menjadi sumber penerimaan daerah yang dapat menutup kerugian tersebut."Akhirnya ketemu ditutup dari ERP atau electronic road pricing. Ketemu, ya sudah, diputuskan dan saya putuskan. Dan itu keputusan politik, bahwa APBN atau APBD sekarang masih suntik Rp800 miliar itu adalah memang adalah kewajiban. Karena itu pelayanan, bukan perusahaan untung dan rugi," kata Jokowi.
Dia menjelaskan, sejauh ini pembebasan lahan masih jadi kendala pembangunan LRT Jabodebek. Lahan tersebut khususnya di wilayah Cibubur dan Bekasi Timur. "Lahannya kan cuma di Bekasi dan Cibubur," ungkap dia.
Namun demikian, Zulfikri menyatakan jika pembebasan lahan tersebut masih terus dirampungkan. Hal agar pengoperasian LRT tahap 1 yaitu Cawang-Cibubur, Cawang-Dukuh Atas dan Cawang-Bekasi Timur bisa sesuai dengan target yaitu pada 2019.
"Itu (lahan) sebagian kita proses juga. Lahan berproses juga yang di Bekasi Timur," tandas dia.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Djarot Bilang SBY Tak Bangun Apa-Apa di Sumut, Ini Faktanya
4 Pro Kontra Ide Pembangunan Bebas Utang Ala Sandiaga
Swasta Diharapkan Lebih Berperan di Pembangunan Indonesia Tahun Depan
Presiden Jokowi Sebut Riau Paling Untung Saat Trans Sumatera Rampung
Wantimpres Soal Pembangunan Tanpa Utang: Tidak Ada Negara yang Tak Berutang