Rapat Pansus Pelindo alot, Rini Soemarno kudu tunggu lima jam
"Kasihan Ibu Menteri sudah standby berjam-jam. Masih mau meminta Ibu Menteri menunggu atau membiarkan pulang?"
Rapat Dengar Pendapat Umum Pansus Pelindo DPR-RI yang menghadirkan RJ Lino berlangsung alot. Lino adalah direktur utama Pelindo II.
Alhasil, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno harus menunggu lebih dari lima jam untuk mendapatkan giliran. Rini sudah hadir di ruang rapat Pansus sejak pukul 15.30 WIB.
-
Mengapa Pertamina Patra Niaga bekerja sama dengan Pelindo untuk mendukung BMTH? Pertamina Patra Niaga bekerjasama dengan Pelindo untuk penyiapan relokasi fasilitas penerimaan BBM dan Avtur ke dermaga baru." Pertamina Patra Niaga dan Pelindo bersinergi dalam memastikan PSN berjalan dengan baik sekaligus memastikan availability dan accessibility energi di Pulau Bali,” terang Riva.
-
Bagaimana Pertamina Patra Niaga dan Pelindo akan bekerja sama untuk mendukung BMTH? Pertamina Patra Niaga dan Pelindo bersinergi dalam memastikan PSN berjalan dengan baik sekaligus memastikan availability dan accessibility energi di Pulau Bali,” terang Riva.
-
Bagaimana Pelindo membangun konektivitas pariwisata di Indonesia? Selain itu, para delegasi akan diajak untuk mengunjungi Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang disiapkan untuk menjadi jangkar dalam membangun konektivitas pariwisata di Indonesia
-
Apa tujuan utama Pemilu di Indonesia? Tujuan Pemilu secara Umum Tujuan pemilihan umum (Pemilu) secara umum adalah untuk memilih wakil rakyat dan membentuk pemerintahan baru sesuai dengan kehendak rakyat.
-
Kapan Pelindo mencatat raihan positif di bidang pariwisata maritim? Pelindo Regional 3 Bali, mencatat raihan positif dalam bidang pariwisata maritime dalam 10 bulan terakhir 2023, jumlah wisatawan asing yang tiba melalui kapal pesiar di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, sebanyak 21.842 orang.
-
Siapa yang diuntungkan dari Pemilu di Indonesia? Dengan adanya pemilu, para pemimpin yang terpilih dapat secara sah dan demokratis memegang kekuasaan.
"Kasihan Ibu Menteri sudah standby berjam-jam. Masih mau meminta Ibu Menteri menunggu atau membiarkan pulang?" Celetuk Anggota Pansus Angket Pelindo Wahyu Sanjaya dalam RDPU, di DPR-RI, Jakarta, Jumat (4/12).
Politikus Partai Demokrat itu merasa perdebatan mengenai perpanjangan kontrak Jakarta International Container Terminal (JICT) Hutchison Port Holdings tak relevan lagi.
"Jelas Pelindo II tak berhak memperpanjang. Kementerian Perhubungan yang berhak selaku regulator," katanya.
Menanggapi itu, Ketua Pansus Angket Pelindo II Rieke Diah Pitaloka menekankan kepada anggota untuk tidak membuang-buang waktu dalam rapat tersebut.
Saat ditemui wartawan, Rini ogah memberikan komentar terkait Pelindo II.
"Tidak keterangan saya buat forum ini, dengarkan nanti saja," ujar Rini.
(mdk/yud)