Ridwan Kamil Buka-bukaan Penyebab Bandara Kertajati Tinggal Dilayani 2 Maskapai
Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) ditinggalkan maskapai penerbangan Garuda Indonesia dan Citilink karena sepi penumpang. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengakui hal itu disebabkan oleh aksesibilitas pendukung ke Bandara Kertajati yang belum maksimal.
Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) ditinggalkan maskapai penerbangan Garuda Indonesia dan Citilink karena sepi penumpang. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengakui hal itu disebabkan oleh aksesibilitas pendukung ke Bandara Kertajati yang belum maksimal.
Sebelumnya, terdapat empat maskapai yang melayani penerbangan dari BIJB, yakni Lion Air, AirAsia, Garuda Indonesia dan Citilink. Namun, saat ini bandara yang berlokasi di Majalengka itu hanya dilayani AirAsia dan Lion Air.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Kapan Ridwan Kamil menyelesaikan kuliahnya? Selanjutnya adalah potret Ridwan Kamil saat menyelesaikan Sarjana S-1 Teknik Arsitektur Institut Teknologi Bandung pada tahun 1995.
-
Kenapa Ridwan Kamil memberikan anggaran untuk RW di Jakarta? Usulannya tersebut agar warga dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian di wilayahnya masing-masing. "Masa Bandung bisa, Jakarta nggak? Apa yang terjadi? RW-RW warganya ikut mikirin mendesain sendiri wilayahnya. Coba bayangkan," jelasnya.
-
Apa yang dikatakan Ridwan Kamil terkait Ketua Tim Sukses? Sebelumnya, bakal calon gubernur (cagub) Jakarta Ridwan Kamil (RK) akan mengumumkan ketua Tim Sukses (Timses) Pemenangan RIDO alias Ridwan-Suswono dalam waktu dekat. Hal ini disampaikan Ridwan Kamil usai melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla (JK) di kediaman Jalan Brawijaya Raya, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2024)."(Ketua timses) sehari dua hari pasti saya kabari," kata RK kepada wartawan di Jakarta.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Mengapa Ridwan Kamil ditolak warga saat berkunjung? Dikutip lewat akun X @MurtadhaOne1, disebut-sebut penolakan tersebut karena tidak ada izin yang disampaikan kepada warga setempat. Mereka merasa tidak dilibatkan dalam acara Gerakan Membangun (Gerbang) Betawi.
Beberapa alasan melandasi dua maskapai pergi. Salah satunya adalah kinerja perusahaan dari segi keuntungan yang tidak maksimal. Di lain pihak, Lion Air dan AirAsia melayani sembilan rute penerbangan domestik dengan frekuensi 12 hingga 15 penerbangan setiap harinya.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyatakan bahwa dinamika BIJB karena jalan tol untuk akses masyarakat belum terbangun. Jadi, selama aksesibilitas yang memudahkan tidak tersedia, maka penumpang lebih memilih tempat lain.
"Saya kira kita harus cari cara jangka pendek. Makanya kita dorong bersama Kementerian PUPR untuk mempercepat, mohon doanya selesai jalan tol saya yakin dari sini (Bandung) ke sana (Kertajati) yang biasanya tiga jam bisa hanya 45 menit," kata dia ditemui di Gedung DPRD Jabar, Jalan Diponegoro Kota Bandung, Selasa (17/9).
"Kuncinya jalan tol, jalan tol yang belum selesai membuat warga memilih pilihan yang mungkin lebih nyaman bagi mereka. Apapun pertanyaan Kertajati jawabannya itu," dia menambahkan.
Saat ini, proyek pengerjaan jalan tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Cisumdawu) diklaim sudah 50 persen. Dia mengaku akan terus memonitor agar tahun depan tol tersebut bisa rampung.
"Banyak kalau mau dibedah (permasalahan BIJB), seperti masalah tiket mahal, persepsi macam-macam, dinamikanya besar tapi intinya kami dari pemerintah selalu memaksimalkan keterbatasan yang ada. Kami tak tinggal diam. Tapi kan faktor ini namanya hubungan dagang antara konsumen dan pelayanan itu keputusannya ada di konsumennya. Konsumen akan memilih mana yang mudah dan nyaman," ucap dia.
Dikonfirmasi terpisah, Airport Operation and Performance Group Head PT BIJB Agus Sugeng membenarkan bahwa dua maskapai hengkang. Meski tidak spesifik, dia menolak bahwa tingkat keterisian penumpang tidak maksimal.
"Load factornya masih di atas 60 persen kok kalau di data kita. Per hari kita melayani 2.500 sampai 3.000 penumpang, rata rata. Kadang-kadang kan naik turun fluktuatif," terang dia.
Disinggung mengenai strategi untuk menjaga maskapai bertahan, pihaknya mengaku sudah memberikan insentif atau diskon untuk landing fee di Bandara Kertajati sampai satu tahun. "Lalu yang kedua kita juga sosialisasi kerjasama dengan pemerintah daerah terutama provinsi."
Baca juga:
Tanggapan Menhub Budi Soal Usulan Kertajati Ganti Nama Jadi Bandara BJ Habibie
Ridwan Kamil Setuju Nama Bandara BIJB Diganti BJ Habibie
Saat Tol Cisumdawu Beroperasi, Bandung-Kertajati Cuma Butuh Waktu 45 Menit
Pembangunan Tol Cisumdawu Seksi III Ditargetkan Rampung Desember 2019
Bandara Kertajati Dinilai Saat ini Makin Sepi, Inilah Faktanya
Mengupas 3 Wilayah Kandidat Ibu Kota Baru Jawa Barat
Meski Merugi, 5 Proyek Ini Diyakini Bangkitkan Penggunaan Transportasi Publik