Ridwan Kamil: Jawa Barat Paling Diminati Investor
Kang Emil mengatakan, ada beberapa alasan khusus yang membuat Jawa Barat terlihat menarik di mata investor, salah satunya pembangunan infrastruktur yang tumbuh subur di provinsi tersebut. Sementara itu, dilihat dari sisi geografis, Jawa Barat dipandang merupakan lokasi terbaik sebab dekat dengan ibu kota Jakarta.
Gubernur Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil (Kang Emil) mengatakan Jawa Barat menjadi destinasi favorit para investor. Terbukti dengan capaian realisasi investasi terbesar ada di Jawa Barat yang mencapai Rp 116,9 triliun.
"Kalau kita lihat realisasi investasi paling besar itu di Jawa Barat, kedua DKI Jakarta, ketiga Jawa Tengah, baru Banten. Artinya, realisasi investasi serius paling besar di Jawa Barat," kata Kang Emil saat ditemui dalam acara Mandiri Invesment Forum, di Hotel Fairmont, Jakarta, Rabu (30/1).
-
Kapan Ridwan Kamil menyelesaikan kuliahnya? Selanjutnya adalah potret Ridwan Kamil saat menyelesaikan Sarjana S-1 Teknik Arsitektur Institut Teknologi Bandung pada tahun 1995.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Apa yang dikatakan Ridwan Kamil terkait Ketua Tim Sukses? Sebelumnya, bakal calon gubernur (cagub) Jakarta Ridwan Kamil (RK) akan mengumumkan ketua Tim Sukses (Timses) Pemenangan RIDO alias Ridwan-Suswono dalam waktu dekat. Hal ini disampaikan Ridwan Kamil usai melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla (JK) di kediaman Jalan Brawijaya Raya, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2024)."(Ketua timses) sehari dua hari pasti saya kabari," kata RK kepada wartawan di Jakarta.
-
Apa harapan Ridwan Kamil terkait hasil Pilpres? Saya sebagai ketua TKD Jabar kalau ternyata bisa bagus suara 02 satu putaran, kalau tidak tentu masih ada proses sampai Juni
-
Kenapa Ridwan Kamil memberikan anggaran untuk RW di Jakarta? Usulannya tersebut agar warga dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian di wilayahnya masing-masing. "Masa Bandung bisa, Jakarta nggak? Apa yang terjadi? RW-RW warganya ikut mikirin mendesain sendiri wilayahnya. Coba bayangkan," jelasnya.
-
Apa yang ingin dilakukan Ridwan Kamil untuk membangun Jakarta? RK mengatakan, bersama cawagubnya Siswono telah menyiapkan visi misi untuk membangun Jakarta dengan nilai kebudayaan yang modern.
Dia mengungkapkan, ada beberapa alasan khusus yang membuat Jawa Barat terlihat menarik di mata investor, salah satunya adalah pembangunan infrastruktur yang tumbuh subur di provinsi tersebut. Sementara itu, dilihat dari sisi geografis, Jawa Barat dipandang merupakan lokasi terbaik sebab dekat dengan ibu kota Jakarta.
"Jadi juga ada keuntungan secara geografis, dan reformasi peraturan," imbuhnya.
Tidak hanya itu, Kang Emil mengungkapkan Jawa Barat sebentar lagi akan memiliki banyak economic zone berupa Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) industri hingga pariwisata. Dengan adanya KEK dipastikan investor akan semakin berdatangan sebab ada beberapa keuntungan yang diraih jika berinvestasi di kawasan khusus.
"Jadi sekarang ada sebuah instrumen KEK itu asal punya lahan 200 Ha bisa kita lobi, bisa kita jadikan KEK untuk industri terpilih. Apa yang terjadi dengan KEK? pajak akan berkurang, lalu infrastruktur KEK akan dibangun oleh pemerintah pusat melalui APBN," ujarnya.
Dengan adanya KEK, dia memastikan jalur logistik barang juga akan menjadi lebih baik sehingga dapat menekan logistic cost. Hal-hal tersebut dikatakan akan menjadi kelebihan yang akan dijadikan unggulan dari Jawa Barat di dunia investasi.
"Jadi kira-kira kombinasi infrastruktur, kombinasi melalui KEK yang akan saya tawarkan. Sekarang lagi push 4 KEK di Sukabumi, Pangandaran, Subang dan Majalengka. Semakin baanyak semakin bagus," ungkapnya.
Meski begitu, Emil mengakui butuh dana yang tidak sedikit untuk membangun Jawa Barat, mengingat dana dari APBD juga tidak akan mencukupi. Sehingga dana investasi sangat dibutuhkan. Untuk pembangunan satu KEK saja dibutuhkan setidaknya Rp 15 hingga 20 Triliun. Sejauh ini, sudah ada beberapa investor dari berbagai negara yang sudah menawarkan diri.
"Ada dari Korea sudah datang ke saya, ada dari AS. Poinnya, Jawa Barat diminati investor," tutupnya.
Baca juga:
Sri Mulyani: Indonesia Tujuan yang Tepat untuk Tanamkan Investasi
Bos BKPM Sebut Kampanye Pilpres Tingkatkan Optimisme Investor
Optimistis Iklim Investasi Membaik, BKPM Patok Target 2019 Rp 792,3 Triliun
Chatib Basri: Realisasi Investasi Tak Capai Target Karena Gejolak Ekonomi Global
Rayu Investor, Bos BI Banggakan Kemampuan Indonesia Stabilisasi Rupiah