Setelah Garuda, EgyptAir keluhkan landasan Bandara Cengkareng
Landasan di bandara Soekarno-Hatta tidak kuat menampung pesawat raksasa dalam keadaan bahan bakar penuh.
Akhir-akhir ini, kondisi Bandara Soekarno-Hatta di Cengkareng mendapat sorotan tajam. Mulai dari tingkat kepadatan penerbangan hingga infrastruktur pendukungnya. Tidak hanya pemerintah, kritik juga datang dari maskapai penerbangan.
Maskapai asal Mesir, Egypt Air mengeluhkan kondisi landasan Bandara Soekarno Hatta. Rencana rute penerbangan Jakarta-Kairo secara langsung, terpaksa ditunda dan harus transit lebih dulu di Bangkok. Alasannya, landasan bandara Soekarno-Hatta tidak kuat menampung pesawat raksasa dalam keadaan bahan bakar penuh.
-
Kapan Menhub Budi Karya Sumadi melakukan ramp check pesawat di Bandara Soekarno-Hatta? Menhub Budi Karya Sumadi melakukan pemeriksaan atau ramp check dua pesawat di Bandara Soekarno-Hatta Jumat (29/3).
-
Siapa saja yang ikut dalam ramp check pesawat di Bandara Soekarno-Hatta? Dalam ramp chek tersebut, Menhub ditemani pihak dari maskapai dan operator Bandara memeriksa bagian roda pesawat dan beberapa fungsi alat dari pesawat milik BUMN Garuda Indonesia.
-
Dimana pesawat Garuda Indonesia 'Woyla' dibajak? Kala itu, maskapai Garuda Indonesia seri DC-9 'Woyla' melakukan penerbangan domestik dari Jakarta menuju Medan. Para pelaku pembajakan pesawat ini diduga kuat berasal dari kelompok komando Jihad yang berjumlah 5 orang.
-
Bagaimana cara penghuni Kelapa Gading mencapai Bandara Soekarno-Hatta? Lokasi kawasan ini pun sangat strategis dengan akses tol yang langsung menuju Bandara Soekarno-Hatta.
-
Mengapa penerbangan di Bandara Husein Sastranegara dipindahkan ke Bandara Kertajati? Nantinya dimulai bulan Oktober akan operasi penuh, artinya dari Bandara Husein Sastranegara akan digeser ke Kertajati utamanya untuk yang pesawat jet," kata Presiden Joko Widodo, saat menijau kesiapan Bandara Kertajati, mengutip Liputan6
-
Bagaimana Garuda Indonesia mengatasi masalah keterlambatan penerbangan jemaah haji? Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi menyorot kinerja maskapai Garuda Indonesia terkait banyaknya keberangkatan jemaah haji yang terlambat.Terbaru kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Makassar yang mengalami delay atau keterlambatan hingga tujuh jam. Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
"Infrastruktur memang kendala kita. Kita engga bisa direct langsung ke Kairo karena runway engga siap. Kita mampir ke bangkok. Nanti infrastruktur memadai kita coba direct," ucap Presiden Direktur EgyptAir, Raden Saleh Abdul Malik saat konferensi pers di Hotel Aston, Kuningan, Jakarta, Rabu (27/11).
EgyptAir menargetkan load factor atau tingkat keterisian penumpang dari Indonesia mencapai 60 persen. Maskapai ini akan menggunakan pesawat 777-300ER yang terdiri dari 349 seat yang terbagi dua kelas bisnis dan kelas ekonomi.
"Potensi Indonesia itu besar. Saat ini belum ada maskapai terbang dari Indonesia ke Mesir. Ini akan meningkatkan pariwisata dan perdagangan antara Indonesia dan Mesir," katanya.
Keluhan soal landasan Bandara Soekarno Hatta juga pernah disampaikan maskapai penerbangan Garuda Indonesia. Karena kondisi landasan bandara yang tidak mendukung, Garuda tidak bisa terbang langsung dari Jakarta menuju Eropa. Garuda Indonesia harus transit di Singapura karena dari Soekarno-Hatta tidak bisa menampung pesawat dalam keadaan bahan bakar penuh.