Standard Chartered pecat 4.000 pegawai sejak awal tahun
Perusahaan menegaskan pemecatan ini masih akan terus bertambah.
Standard Chartered, perbankan raksasa asal Inggris, mengungkapkan telah memecat 4.000 karyawannya sejak awal tahun. Perusahaan menempuh langkah tersebut guna merampingkan biaya operasional.
Dilansir dari Reuters, Rabu (5/8), Direktur Keuangan Standard Chartered Andy Halford mengatakan aksi pemecatan ini belum akan berhenti. "Kita akan terus melakukan efisiensi bisnis. Langkah yang diambil yakni pemecatan dan penggunaan teknologi lebih banyak," ujarnya.
Langkah antisipasi lainnya, lanjut Andy, ialah dengan memangkas 50 persen pembagian dividen dan akan menarik dana investor lebih besar. Standard Chartered, menurutnya, telah mengalami kemerosotan laba. Di mana pada semester I turun 44 persen.
Standard Chartered telah memiliki 1.700 cabang di 70 negara di seluruh dunia. Perusahaan tersebut telah mempekerjakan total sekitar 87.000 orang.