Tips Sukses Bekerja Berdasarkan Pengalaman Peraih Nobel Ekonomi 2004
Kydland mengajak para mahasiswa memilih hal yang mereka cintai ketimbang uang. Mencintai pekerjaan akan membuat bekerja jauh dari rasa bosan. Dia pun mengajak para mahasiswa agar tak mencari kerja karena motivasi uang semata.
Finn E. Kydland, peraih Nobel Ekonomi 2004, mengunjungi Indonesia dan bertamu ke Universitas Bina Nusantara (Binus). Tujuan kunjungan Kydland ialah berbagi ilmu soal kebijakan ekonomi civitas Binus.
Profesor kelahiran Norwegia itu turut berbagi dua wejangan bagi para mahasiswa yang hadir. Pesan Kydland yang pertama berhasil membuat para mahasiswa riuh. Apa pesan tersebut?
-
Kapan tips ini dibagikan? Ingin tahu caranya? Simak penjelasan lengkapnya yang disajikan pada Jumat (7/6/2024) berikut ini.
-
Apa saja tips jitu yang diberikan TNI AD? Adapun tips agar tubuh kita tetap mau bekerja dengan aman adalah sebagai berikut: a. Berat dan Tinggi Badan Tips jitu pertama adalah memperhatikan berat dan tinggi badan. Tahukah kalian, berat dan tinggi badan mampu membantu kalian dalam mendeteksi dini kondisi badan. Khususnya terkait kekurangan gizi dan kelebihan berat badan. b. Rutin Cek Tekanan Darah Tips jitu kedua yaitu rutin cek tekanan darah. Sebagaimana diketahui, cek tekanan darah menjadi salah satu hal yang wajib dilakukan setiap orang. Terlebih diketahui apabila kondisi tekanan darah terlalu rendah atau terlalu tinggi, mampu menyebabkan masalah dalam kesehatan. c. Fungsi Paru Tips jitu ketiga adalah memperhatikan fungsi paru. Untuk diketahui, frekuensi pernapasan normal yaitu antara 12-20 kali per menit. Apabila kalian memperoleh frekuensi pernapasan normal seperti itu, maka kesehatan paru-paru kalian menunjukkan kondisi yang sehat. d. Gula Darah (Diabetes) e. Kolesterol
"Satu adalah belajar lebih banyak matematika," ujar dia di Auditorium Binus, Jakarta Barat, Jumat (8/3).
Sontak, para audiens yang umumnya mahasiswa Binus langsung terpicu dan bereaksi ramai mendengar ajakan itu. Berikutnya, Kydland mengajak para mahasiswa memilih hal yang mereka cintai ketimbang uang.
Nasihat ini Kydland berikan sebagai refleksi dalam hidupnya. Dia bersyukur karena sebagai pengajar dia bisa begitu mencintai pekerjaan-nya. Mencintai pekerjaan akan membuat bekerja jauh dari rasa bosan.
"Yang kedua, saya menganggap diri saya sangat beruntung. Menjadi profesor bukanlah pekerjaan yang dulu saya pikir bakal lakukan. Ketika saya belajar di sekolah bisnis, saya pikir akan menjadi direktur di perusahaan dan dapat gaji besar," kenang Kydland.
Dia menyebut, gaji direktur sangatlah besar, sementara gaji dosen relatif lebih kecil. Meski begitu, dia menganggap dirinya sangat beruntung menjadi profesor karena kehidupan yang tidak membosankan menjadi nilai tambah yang mengalahkan pesona uang.
Dia pun mengajak para mahasiswa agar tak mencari kerja karena motivasi uang semata. "Saya menyarankan, jangan terlalu fokus mencari profesi agar kamu dapat pendapatan terbanyak. Carilah sesuatu yang benar-benar kamu cintai," kata dia.
Kydland berkata tak keberatan mendapat gaji yang lebih kecil demi melakukan pekerjaan yang dia cintai. Dia pun berterima kasih kepada seorang mentor yang mendorongnya masuk ke dunia pendidikan.
"Dia menyelamatkan saya dari kehidupan yang membosankan," ucap Kydland.
Reporter: Tommy Kurnia
Sumber: Liputan6
Baca juga:
Pelajaran Karier dari Fandi Achmad, 5 Kali Pindah Kerja Sebelum Berusia 30 Tahun
Bos Amazon Bocorkan Rahasia Utama Suksesnya Hingga Jadi Orang Terkaya Dunia
5 Negara Asia Pasifik Terbaik Bagi Milenial untuk Hidup dan Bekerja
Kuasai 5 Keterampilan Ini Agar Karir Anda Terus Moncer
6 Tips Menghadapi Rekan Kerja Menyebalkan Pembuat Masalah
5 Tanda Kentara Pekerjaan Anda Sedang Terancam
Intip Rahasia Bos Google Lolos Wawancara Kerja