Triwulan III 2017, penyaluran kredit BRI Rp 694,2 T didominasi sektor UMKM
Penyaluran kredit kuartal III tumbuh 10,03 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 630,9 triliun. Dari total kredit yang disalurkan tersebut, sektor UMKM mendominasi yakni sebesar 75,8 persen atau Rp 526,5 triliun. Angka ini tumbuh 14,2 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mencatat penyaluran kredit mencapai Rp 694,2 triliun hingga triwulan III 2017. Angka ini tumbuh 10,03 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 630,9 triliun.
Direktur Utama BRI Suprajarto mengatakan, dari total kredit yang disalurkan tersebut, sektor usaha menengah kecil dan mikro (UMKM) mendominasi yakni sebesar 75,8 persen atau Rp 526,5 triliun. Angka ini tumbuh 14,2 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu.
Kredit ke sektor UMKM sebesar Rp 526,5 triliun tersebut terdiri dari kredit mikro sebesar Rp 229,3 triliun, kredit konsumer Rp 108,2 triliun, kredit ritel dan menengah Rp 176,4 triliun dan kredit program sebesar Rp 12,6 triliun.
Perseroan menargetkan portofolio pembiayaan di sektor UMKM bisa mencapai 80 persen dari total pembiayaan bank pelat merah tersebut. Sebab, UMKM sebagai salah satu penggerak utama perekonomian nasional saat ini memiliki akses pembiayaan perbankan yang masih terbatas.
"Ke depan, BRI akan terus berupaya agar portofolio pembiayaan UMKM mencapai 80 persen dari total kredit yang disalurkan sehingga secara tidak langsung Bank BRI mampu memberikan multiplier effect terhadap perekonomian nasional," ujar Suprajarto seperti dikutip dari Antara saat jumpa pers di Jakarta, Kamis (26/10).
Tidak hanya memberikan akses pembiayaan, lanjut Suprajarto, perseroan juga berupaya agar pelaku UMKM di Indonesia bisa naik kelas. Harapannya pelaku UMKM khususnya bagi usaha berskala mikro mampu meningkatkan kapasitas dan kapabilitas usahanya sehingga memiliki daya saing yang lebih baik.
"Strategi yang dilakukan Bank BRI salah satunya melalui digitalisasi UMKM dengan melakukan pengembangan di bidang teknologi, beberapa di antaranya yakni platform e-pasar, e-UMKM interaktif serta pengembangan agen BRILink," ujar Suprajarto.
Suprajarto menambahkan, BRI juga akan terus berkomitmen menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR), di mana tahun ini perseroan mendapatkan jatah untuk penyaluran KUR sebesar Rp 71 triliun. Dari Januari hingga awal Oktober 2017, BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp 53,8 triliun kepada 2,9 juta debitur baru atau setara 75,8 persen dari target.
Posisi saat ini sudah 40 persen dari Rp 53,8 triliun atau sekitar Rp 21,5 triliun tersalurkan ke sektor produktif. "Ini sesuai arahan dari Presiden dimana agar KUR difokuskan ke sektor produktif," ujar Suprajarto.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Kapan BNI meluncurkan hibank? Silvano melanjutkan, perseroan meluncurkan hibank sebagai solusi untuk menggarap sektor UMKM yang lebih dinamis.
-
Bagaimana BNI bertransformasi menjadi Bank Negara Indonesia 1946? Berdasarkan UU Nomor 17 tahun 1968, BNI resmi bertransformasi. BNI ditetapkan menjadi Bank Negara Indonesia 1946.
-
Kenapa Bank BRI membantu UMKM Jambu Kristal Tanwiedjie di Purworejo? Bank BRI banyak membantu masyarakat agar bisa terus bertahan dan meningkatkan perekonomian petani jambu kristal.
-
Bagaimana The Banker menilai kinerja BRI? Dalam situs resminya The Banker melakukan pemeringkatan Top 1000 World Banks 2023 mengacu pada pencapaian kinerja keuangan pada 2022. Adapun aspek penilaian diantaranya terdiri dari sisi balance sheet, income statement, dan capital adequacy.
Baca juga:
Uang kas Rp 6 miliar dibawa kabur pegawainya, ini kata bos BRI
Menpora era Presiden SBY dicopot dari jabatan komisaris BRI
Bank BRI tetapkan stock split menjadi Rp 50 per saham
Luncurkan kartu BRIZZI edisi khusus, BRI dan DayTrans dukung program pemerintah
KemenPAN-RB gandeng BRI kembangkan program e-Government
Shopping race bareng artis ramaikan peluncuran BRI easy card
Ersa Mayori beberkan keuntungan dan kemudahan BRI Easy Card